Selamat Datang....Tuhan Memberkatimu...

Selamat Datang di Blog Rehobot Community
Kami berharap Bro en Sis akan mendapatkan banyak berkat dari tulisan-tulisan artikel rohani, kesehatan, psikologi, dan lain sebagainya yang ditulis oleh admin dan rekan-rekan. teman, sahabat inter-denominasi dan ataupun dari para pembaca Buletin Rehobot Community.
Blog ini memfasilitasi publikasi : 1. Berbagai kumpulan Firman Tuhan, 2. Link video Ibadah Raya GBIS Bukit Karmel - Jl. Kebayoran Lama Raya, Jakarta Selatan dan Pos PI GBIS Bukit Karmel - Bumi Serpong Damai 3. Link video konten SenengnyangoFi 4. Dokumentasi foto-foto 5. Link Audio Firman Tuhan yang bisa Anda dengarkan setiap saat - Klik langsung dengarkan

Dengan rendah hati Blog Rehobot Community ini dapat menjadi berkat dan sumber inspirasi dan Referensi firman Tuhan/ Renungan bagi para sahabat terkasih Umat Tuhan yang rindu mengeksplorasi kebenaran demi kebenaran firman Tuhan serta menambah wawasan melalui kesaksian ataupun pengalaman hidup orang lain yang diberkati. Dan sebagai modifikasi informasi, juga dilampirkan cuplikan video singkat saat firman Tuhan disampaikan. Kami ucapkan terima kasih...

Bila Anda ingin memberikan ide / saran / masukan pada kami mengenai blog Rehobot Community, Anda dapat mengirim e-mail ke : rehobot.comm@gmail.com

Tampilkan postingan dengan label iman percaya. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label iman percaya. Tampilkan semua postingan

Minggu, Februari 02, 2020

Allah adalah Kedaulatan Hidupku

Mazmur 62 : 2, "Hanya dekat Allah saja aku tenang, dari pada-Nyalah keselamatanku."
Ketika Daud menulis ayat ini, Daud mengalami masalah besar di mana anaknya diperkosa, dan Absalom merasa dikhianati dan berencana membunuh Abnon, dan pada akhirnya memberontak terhadap Daud.
Daud keluar dari istana, menuju ke bukit Zaitun, ia berkata, bahwa hanya dekat Allah saja aku tenang dari padaNya kehidupanku. Inilah cara Daud mencari ketenangan dari tekanan hidup yang ada.
Ketika Tuhan menyertai Daud karena Daud orang yang berkenan kepada Tuhan, karena melakukan segala kehendakNya dan melakukan segala pelayanan sesuai dengan kehendak Tuhan. Bukan karena Daud kaya, pintar atau lainnya.
Tema pada pagi ini saya beri judul "Allah adalah kedaulatan hidupku."
Dunia saat ini sedang diperhadapkan dengan sesuatu yang luar biasa dan membingungkan. Banyak orang-orang yang mencari jati diri, di mana firman Tuhan sudah mengatakan bahwa di akhir jaman akan banyak kesulitan, wabah virus Corona yang menakutkan banyak orang. Banyak orang yang mencari jati diri, sehingga membangun Kerajaan Sunda, padahal istrinya lulusan S2, banyak orang yang stress. Ini yang sedang terjadi di dunia saat ini.
Makanya Daud mengatakan hanya dekat Allah saja aku tenang, demikian juga Kekristenan kita bagi kita anak-anak Tuhan, di mana kita akan merasakan perlindungan Tuhan!!
Daud tetap percaya pada firman Tuhan, langit bumi akan hilang lenyap tapi firmanNya akan tinggal tetap.
Orang yang tidak punya kepastian dan hidupnya kosong, maka hidupnya akan terombang-ambing dalam kehidupan jaman ini.
Dalam media sosial pernah diposting seorang bapak yang sudah membaca Alkitab sebanyak 95 kali!!! Kapan kita bisa demikian, memiliki kerinduan membaca firman Tuhan berkali-kali?!

Kita menjadi punya kepastian karena FIRMAN dan punya kepastian juga di dalam IMAN!!!
Orang percaya harus punya identik dengan iman!!
Kekuatan yang ketiga selain Firman dan Iman, yaitu ROH KUDUS, selain pribadi yang mendidik, menolong dan menghibur kita umat Tuhan!
Dan kekuatan kita yang keempat adalah DOA.

Daud adalah gambaran kita sebagai umat Tuhan di akhir jaman ini!!
Minta maka kepadamu akan diberi...
Ketoklah pintu maka pintu akan dibukakan bagimu !

Ada 4 hal yang perlu kita renungkan agar kita punya kepastian hidup :
1. Allah berdaulat atas hari kemaren!
Banyak orang yang hidup hari ini namun pikirannya masih di masa lalu!
Ketika kita mempunyai masalah yang besar, janganlah kita tenggelam dalam permasalahan yang ada. Allah berdaulat atas hari kemaren, karena Allah tidak ingin umat Tuhan menjalani hidup penuh trauma! Laki-laki yang trauma dengan orientasi seksualnya maka menjadi homo demikian juga dengan perempuan yang menjadi lesbian.
Kita ada hari ini karena kuasa Tuhan yang rela mati di kayu Salib dan bangkit pada hari ketiga untuk menebus dosa-dosa kita!!!
24 jam Allah memperhatikan kehidupan kita!! Siang malam DIA melihat apapun yang kita lakukan dari Sorga. Bahwa DIA adalah Allah yang sungguh-sungguh bagi kita!!

2. Allah Berdaulat atas Kehidupan Hari ini!
Sampai hari ini Tuhan memelihara kehidupan kita, pekerjaan, usaha dan apapun yang kita lakukan. Tuhan tidak meninggalkan kita menjadi anak yatim piatu, karena DIA selalu menyertai kita dan membuat kita selalu berhasil.
Begitu pula Daud ketika belum dipilih, diantara saudara-saudaranya Daud tidak masuk dalam hitungan karena tidak ada kelebihan dalam penampilan maupun perawakannya, namun Tuhan melihat hati.
Seperti Sadrakh, Mesakh dan Abednego diperhadapkan pilihan yang sangat berat, hidup dengan menyangkal Tuhan atau mati untuk mempertahankan kesetiaan mereka pada Tuhan!?
Namun mereka tetap setia pada iman mereka pada Tuhan dan Tuhan turun tangan menyelamatkan mereka dengan dahsyat. Begitu pula dengan Daniel yang diselamatkan Tuhan dengan mengatupkan mulut-mulut singa. Allah yang sama yang kita sembah juga akan sanggup menolong kita!! Pembelaan Tuhan selalu menyertai kehidupan kita.

3. Tuhan Berdaulat atas hari Esok.
Kehidupan kekristenan tidak terlepas dari mengucap syukur. Dengan mengucap syukur itulah yang dikehendaki Tuhan. Untuk mengucap syukur ada perlunya kita belajar dari saudara kita orang Jawa,  yang selalu berkata UNTUNG tidak lebih parah ketika kita kena musibah!
Tuhan juga bukan sekedar berfirman tetapi juga mempraktekkannya! Menunjukkan kekuasaan Allah yang begitu dahsyat!!
Mengucap syukurlah dalam segala di dalam Kristus Yesus!
Hari-hari selanjutnya Tuhan akan selalu menjamin kehidupan kita.
Kita berbeda dengan orang dunia yang harus melihat dulu baru percaya, namun kita percaya dulu baru melihat, karena hal-hal yang Tuhan janjikan pasti akan digenapi!
Kita berpegang teguh akan janji Tuhan.

4. Karena Allah tidak pernah mengecewakan kehidupan kita
Sekali DIA berjanji pasti DIA akan menggenapinya. Bahwa Allah selalu memperhatikan kehidupan kita. Suami, istri, orang tua, teman bisa mengecewakan Tuhan, namun Tuhan tidak akan menyangkal diriNya maupun janjiNya karena itu semua adalah integritas Allah.
Mari kita bersyukur pada Tuhan karena Tuhan memelihara kehidupan kita!



Preacher : Pdt. Agus Octavianus
Written by : ssr

Minggu, Agustus 04, 2019

Kasih Sejati & Iman yang perlu dimiliki Orang Percaya

Mari kita buka Injil Matius 15 : 21 - 28, tentang Perempuan Kanaan yang percaya. Perempuan Kanaan ini mendengar kabar perbuatan dahsyat yang Tuhan Yesus perbuat terhadap orang-orang sakit.
Dalam kisah ini Tuhan Yesus sedang menghindar dari orang-orang Yahudi yang sedang mengejar dan ingin membunuh Dia, dalam situasi seperti itu datanglah seorang perempuan Kanaan yang datang meminta tolong.
Kisah ini menyiratkan tentang dua hal yaitu Kasih dan Iman. Saat itu bangsa Yahudi tidak bergaul dengan orang-orang yang bukan sebangsanya, orang Kanaan ini tahu tentang kebiasaan orang Yahudi, namun dia tetap berani mendatangi - menghampiri Tuhan Yesus apapun konsekuensinya.
Kasih Kristus ditunjukkan Tuhan Yesus dengan merespon panggilan wanita Kanaan tersebut, padahal Dia sedang ingin beristirahat. Kasih Kristus adalah kasih yang sejati yang rela memberi dan rela berkorban untuk kita semua tanpa memandang latar belakang suku bangsa.

Mudah bagi kita untuk sekedar berkata, "Saya mengasihi Kristus", hanya karena kita menginginkan berkatnya atau dalam kondisi nyaman dan berkecukupan. Apakah kita masih dapat mengatakan, "Saya mengasihi Kristus", ketika kita diperhadapkan untuk berkorban dan memberi banyak bagi orang yang bukan sebangsa dengan kita yang berada dalam kesulitan?

Bila kita sungguh-sungguh mengasihi Kristus, pasti kita akan selalu bertanya kepada Kristus, apa lagi yang mesti kita lakukan, apa yang mesti kita berikan?

Tuhan mau kita mengasihi Dia dengan segenap hati, dengan kasih yang sejati. Dengan kasih yang benar yang dikehendaki Allah bagi setiap orang percaya. Kita menjadi orang Kristen yang tidak mudah kecewa, ingin menjadi saksi Kristus dengan banyak orang yang dijangkau untuk menerima korban Salib Kristus.

Apakah aku sudah mengasihi Kristus? Atau aku hanya mengasihi berkat-berkat Kristus? Hati-hatilah bila kita benar-benar hanya mengasihi berkat-berkat Kristus karena hanya kekecewaan pada akhirnya yang akan kita dapatkan!!

Matius 15 : 24, "Jawab Yesus: "Aku diutus hanya kepada domba-domba yang hilang dari umat Israel."

Matius 15 : 26, "Tetapi Yesus menjawab: "Tidak patut mengambil roti yang disediakan bagi anak-anak dan melemparkannya kepada anjing." Tuhan Yesus berkata keras kepada perempuan Kanaan tersebut bahwa berkat-berkat Tuhan hanya bagi orang Yahudi belum waktunya bagi bangsa lain. Tetapi perempuan itu menjawab suatu jawaban yang luar biasa, dia tidak patah semangat, bahwa Tuhan pasti sanggup menyembuhkan anaknya - Matius 15 : 27," Kata perempuan itu: "Benar Tuhan, namun anjing itu makan remah-remah yang jatuh dari meja tuannya." Tuhan Yesus menjadi terharu dengan perkataan iman perempuan Kanaan tersebut, " .... "Hai ibu, besar imanmu, maka jadilah kepadamu seperti yang kaukehendaki." Dan seketika itu juga anaknya sembuh. (Matius 15 : 28)

Penolakan ...  jangan kita mudah menyerah menghadapinya, seperti iman luar biasa yang ditunjukkan perempuan Kanaan tersebut. Dalam situasi seberat apapun yang kita hadapi, kesulitan, kesukaran, penolakan, tetaplah kita mencari Tuhan Yesus, mengandalkan Tuhan setiap saat, sehingga kita beroleh kekuatan dari Tuhan untuk menghadapi dan melewatinya.



Preacher : Pdr. Dr. Johanes Sugeng, MSc.
Written by : ssr

Minggu, Juni 23, 2019

Mujizat Tuhan!!

Pagi ini akan dibahas mujizat yang dialami saat ini. Allah banyak mengadakan mujizat bagi umatNya.
Mari kita baca Injil Markus 10 : 46-52, tentang Bartimeus orang buta yang tidak menyerah memanggil Tuhan. Bartimeus yang mengalami kebutaan sejak kecil, bagi yang pernah mengalami mati listrik tengah malam pasti dapat memahami sedemikian tidak menyenangkannya kondisi kita tidak dapat melihat sama sekali sekeliling kita, hidup dalam kegelapan pekat seperti yang dialami Bartimeus sejak kecil, 24 jam sehari - 7 hari seminggu, puluhan tahun.
Iman Bartimeus yang sedemikian besar dengan iman ia terus menerus memanggil Tuhan Yesus untuk memanggilnya, walau ditegur dengan banyak orang di sekitarnya karena berisik.
Akhirnya Bartimeus disembuhkan oleh Tuhan Yesus. Tuhan Yesus merespon panggilan Bartimeus karena panggilan imannya yang teguh bahwa dengan memanggil Tuhan ia akan memperoleh kesembuhan.

3 perkara yang menyebabkan bagaimana kuasa mujizat Allah terjadi dari peristiwa Bartimeus. Kesembuhan yang sungguh-sungguh berasal dari Allah, yaitu:
1. Beriman. Bartimeus memiliki iman bahwa dengan jamahan Tuhan Yesus, ia akan disembuhkan dari butanya. Dengan imannya ia terus menerus berseru-seru kepada Tuhan. Baiklah kita orang percaya datang kepada Tuhan untuk meminta padaNya kesembuhan. Ciri-ciri orang yang sungguh-sungguh percaya kepada Tuhan yaitu ia berusaha mengenal Yesus, memiliki keinginan untuk memiliki hubungan yang intim dengan Allah. Kerinduan setiap saat untuk bersekutu dengan Allah. Menjadi orang Kristen ada tuntutan untuk bagaimana kita mengenal Dia secara pribadi, melalui persekutuan-persekutuan seperti ibadah, doa kelompok/pribadi, merenungkan firman Allah - membaca buku-buku rohani dan lain sebagainya.
Adalah suatu omong kosong jika dikatakan kita mengenal Tuhan namun tidak ada tindakan untuk berusaha mengenal Tuhan terus menerus.
Bila kita sungguh-sungguh mengasihi Tuhan pasti kita akan merasakan aliran kuasa Tuhan terjadi dalam hidup kita setiap saat.

Sejauh mana kita mau terlibat dalam pelayanan dan sejauh mana kita melakukan pekerjaan Tuhan, maupun sejauh mana kita menjangkau jiwa-jiwa seperti yang Tuhan perintahkan!?

Firman Tuhan (Matius 22 : 14) mengatakan banyak yang dipanggil tetapi sedikit yang dipilih, sedikit yang merespon panggilan Tuhan, ayo..... mari kita sungguh-sungguh merespon panggilan Tuhan atas hidup kita, merespon panggilan Tuhan dengan kita terus bergerak ke arahNya terus berusaha mengenal Tuhan lebih lagi.

2. Harus ada tekad dan usaha dalam mencari Tuhan sebab Iblis tidak pernah senang melihat orang percaya terus mencari Tuhan dan setia, Iblis akan berusaha untuk menjauhkan kita dari Tuhan.
Berapa banyak masalah, sakit penyakit yang kita alami, pergumulan demi pergumulan yang silih berganti dalam kehidupan kita? Dan ditawarkan ada solusi cepat ke ahli paranormal atau pengobatan alternatif terus menerus dan tidak sedikit dari anak-anak Tuhan yang menjadi goyah dan melangkah konsultasi ke paranormal atau pengobatan alternatif.
Tuhan Yesus sanggup menolong kita, jangan kandas di tengah jalan pengharapan dan doa iman percaya kita sampai Tuhan Yesus merespon doa dan iman percaya kita.
Orang yang sungguh-sungguh mengasihi Allah dituntut untuk membuktikan pengorbanan waktunya, pengorbanan tenaganya, pikiran, talentanya bagi Tuhan.
Berapa banyak orang Kristen yang mencari kenyamanan/ kemudahan untuk datang mencari Tuhan, untuk datang beribadah kepada Tuhan? Mencari gereja yang punya gedung mewah berAC? Suara tim Praise & Worship yang seolah suaranya naik ke sorga? Ibadah yang heboh seperti konser? Apakah kita hanya untuk menyenangkan diri sendiri atau menyenangkan hati Allah?

3. Bartimeus melepas jubahnya yang melambangkan "pekerjaannya" - menanggalkan pola hidup / tradisi dunia ini!!  Keinginan daging berlawanan dengan keinginan Roh. Kerinduan Tuhan secara pribadi berjumpa dengan Tuhan, kita perlu menyangkal diri kita, menyangkal keberadaan kita, hanya Kristus lah prioritas nomor 1 dalam hidup kita!!
Kita mau menjadi manusia-manusia rohani yang selalu bersekutu dengan Allah, membaca dan merenungkan firman Tuhan dan mencari jiwa-jiwa untuk diselamatkan dan dibawa kepada Allah.
Bartimeus menunjukkan usahanya - imannya untuk mewujudkan imannya kepada Tuhan untuk beroleh mujizat kesembuhan bagi kebutaannya sejak kecil yang dialaminya.


Yesus selalu siap menyambut umatNya yang mencari Tuhan dengan sungguh-sungguh!!



Preacher : Pdr. Dr. Johanes Sugeng, MSc.
Written by : ssr

Minggu, September 16, 2018

Kunci Mengalami Mujizat

Markus 10 : 46-47,
46 "Lalu tibalah Yesus dan murid-murid-Nya di Yerikho. Dan ketika Yesus keluar dari Yerikho, bersama-sama dengan murid-murid-Nya dan orang banyak yang berbondong-bondong, ada seorang pengemis yang buta, bernama Bartimeus, anak Timeus, duduk di pinggir jalan.
47 Ketika didengarnya, bahwa itu adalah Yesus orang Nazaret, mulailah ia berseru: "Yesus, Anak Daud, kasihanilah aku!
Alkitab tidak menceritakan berapa lama Bartimeus mengalami kebutaan dan apa penyebabnya, tidak hanya Bartimeus yang mengalami penderitaan, demikian juga kita yang mengalami penderitaan, bisa masalah keuangan, atau masalah lainnya.
Apakah masa ini mujizat masih ada terjadi di jaman ini??
Tidak sedikit jemaat-jemaat gereja yang sudah tidak percaya mujizat masih terjadi di masa ini.
Namun kita yang percaya pada Allah yang hidup, kita boleh tetap percaya bahwa mujizat masih terjadi saat ini.
Apa arti mujizat, menurut KBBI, merupakan peristiwa ajaib yang melampaui akal pikiran kita.
Firman Tuhan mendefinisikan sebagai hal ajaib yang dikerjakan Allah untuk membangkitkan kekaguman dan keterpesonaan manusia.

Contoh di Perjanjian Lama :
1. Nabi Yosua yang menyuruh matahari berhenti
2. Elia yang menyatakan hujan tidak turun selama 3 setengah tahun.
3. Naaman yang tidak percaya Tuhan Israel, ketika disuruh oleh nabi Elisa untuk mandi di sungai Yordan 7 kali, dan dia melakukannya sehingga beroleh kesembuhan.
Allah baik dalam Pejanjian Lama, sampai sekarang mujizat masih terjadi saat ini. 

Bartimeus mengalami persoalan dan dia butuh mengalami mujizat.
Nah bagaimana kita bisa mengalami mujizat ?
Mari kembali perhatikan pada Markus 10 : 47.... Yesus Anak Daud...kasihanilah aku!
1. PERCAYA BAHWA YESUS DAPAT MELAKUKAN MUJIZAT !
Di manapun Tuhan Yesus berada, DIA selalu melakukan mujizat.
Dan Allah selalu menginginkan yang terbaik bagi anak-anakNya, bagi kita yang percaya kepada Allah.
Bagi manusia mustahil, namun bagi Allah tidak ada yang mustahil !

2. Memiliki iman dan pengharapan 
Perhatikan ayat 48 di mana Bartimeus , "...semakin keras ia berseru: "Anak Daud, kasihanilah aku!", 
Ada 12 mujizat yang Tuhan Yesus lakukan antara lain:
a. Orang kusta disembuhkan
b. Orang lumpuh disembuhkan
c. Orang yang mati sebelah tangannya
d. Orang banyak disembuhkan
e. Anak Yairus dibangkitkan
f. Perempuan yang sakit perdarahan
g. 5000 orang diberi makan 5 roti 2 ikan
h. Orang sakit di Genesaret
i. Orang tuli yang kerasukan
j. Orang buta di Betsaida
k. Orang bisu
l. Bartimeus, seorang pengemis.
Kalau orang lain mengalami mujizat, demikian juga kita pasti bisa mengalami mujizat juga, dengan memiliki pengharapan dan iman kepada Tuhan Yesus.
Ketika ada orang yang ingin menghalangi kita, menggoyahkan kita untuk tetap percaya pada Tuhan, jangan biarkan!! Tetap tidak goyah dan tidak menyerah, mujizat itu pasti kita alami!
Kita menghargai janji-janji Allah karena Allah tidak pernah mengingkari janji-janjiNya.

3. Tekun dan Teguh, Pantang Menyerah dalam Doa
Bartimeus yang pantang menyerah walau ditegur orang banyak untuk berhenti teriak-teriak memanggil Tuhan Yesus di tengah keramaian. Sikap yang tidak goyah dengan tekanan di sekitarnya, tidak pernah menyerah untuk doa yang tekun kepada Tuhan!
Karena sikap yang pantang menyerah Tuhan Yesus memanggilnya dan menyembuhkannya, Doa yang tekun (baca Lukas 18 : 1-8), PUSH (Pray Until Something Happen) !! Bila kita yakin bahwa apa yang kita doakan merupakan kehendak dan berkenan di hadapan Allah, tetap tekunlah berdoa!
Kalau Tuhan mendapatkan orang yang tidak pernah menyerah maka ia akan mendapatkan mujizat demi mujizat.
Sama halnya dengan yang dalam perumpamaan hubungan Hakim dan janda yang adalah orang asing namun si Hakim meluluskan pengaduan si janda. 

Ada sebuah kasus pada tahhun 1924, Dallas Theological Seminary menghadapi krisis finansial yang besar. Para kreditor mengumumkan bahwa mereka bermaksud akan melakukan penyitaan terhadap Dallas Theological Seminary.
Pada pagi harinya para pemimpin seminari mengadakan DOA PUASA BERSAMA, merendahkan diri memohon kemurahan Tuhan untuk menyediakan dana yang dibutuhkan untuk melunasi kredit kepada para kreditor. Salah seorang yang hadir adalah Harry Ironside, yang berdoa sesuai gaya dan karakternya, "tuhan, ternak di ribuan bukit adalah milikMu. Tolong jual beberapa di antaranya dan kirimkalah uangnya kepada kami."
Selagi mereka berdoa, seorang Texas bertubuh jangkung berjalan masuk ke kantor dan berkata kepada sekretaris, "Saya beru saja menjual dua truk penuh ternak. Saya terdorong untuk memberikan hasil penjualan kepada seminari ini. Saya tidak tahu apakah kalian membutuhkannya, tapi ini ceknya."
Mengetahui bahwa seminari membutuhkan uang saat itu, maka cek tersebut diterima. Sekretaris itu dengan takut-takut mengetuk pintu kantor di mana kebaktian doa puasa bersama sedang berlangsung. Tatkala Dr. Chafer melihat nilai uang yang tercantum dalam cek itu, ia terkejut, besarnya nilai dalam cek itu tepat dengan jumlah hutang mereka kepada kreditor. Nama yang tertera pada cek tersebut adalah seorang peternak yang terkenal yaitu F. Worth.
Dr. Chafer dengan bersukacita mengumumkan, "Harry, Tuhan menjual ternakNya!"

4. Mengikut  Yesus
Apapun yang Tuhan lakukan buat kita karena IA ingin kita ceritakan kepada dunia.
Itulah kewajiban kita untuk menceritakan kesaksian perbuatan yang Tuhan kerjakan dalam hidup kita kepada semua orang !!



Preacher : Pdt. Clay
Written by : ssr


Minggu, Februari 04, 2018

Datang Kepada Yesus

Mari kita buka Alkitab kita pada Markus 1 : 40 - 45, tentang seorang kusta yang datang berlutut kepada Yesus dan meminta disembuhkan dan Yesus pun mau menyembuhkannya dan orang kusta tersebut sembuh.
Orang kusta tersebut datang kepada Yesus karena dia tahu Yesus dapat menyembuhkannya.
Pada jaman Perjanjian Lama, orang yang sakit kusta bisa dibilang orang yang sudah mati lebih dulu walau dia masih hidup, orang yang sangat menderita, dikucilkan dan dijauhkan dari masyarakat dan tidak boleh dekat dengan orang lain. Suatu kehidupan yang tidak memiliki harapan apapun.
Usaha yang luar biasa dengan suatu tekad yang kuat untuk datang kepada Yesus, orang kusta tersebut berhasil menemui Yesus dan tersungkur di hadapanNya.
Kehidupan yang tidak berarti diubahkan oleh Tuhan Yesus menjadi baru, hidup penuh kemuliaan Allah.
Selama kita masih hidup dalam dunia ini, kita pasti akan menghadapi banyak masalah di dalam kehidupan kita, kalau mau bebas dari masalah berarti kita harus mati baru bebas dari masalah dunia namun masalah baru muncul dan berurusan langsung dengan Tuhan dan masalah kita akan menjadi kekal.
Di dalam kebenaran firman Tuhan, firman Tuhan memberikan satu solusi yang jelas yaitu Datang kepada Yesus.
Matius 11 : 28, "Marilah kepadaKu semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu."
Semua yang letih lesu, semua yang menanggung beban berat dalam kehidupan ini, datanglah kepada Yesus sebab Yesus memiliki kuasa sehingga seluruh mahluk bertekuk lutut dan mengaku bahwa Dia lah Tuhan. Filipi 2 : 9 - 11, tentang Allah mengaruniakan kepadaNya nama di atas segala nama, semua lutut bertelut dan mengaku bahwa Dia adalah Tuhan.
Tuhan tidak lalai untuk menepati janjiNya, Tuhan setia pada setiap perkataanNya. Yesus sanggup menyelesaikan segala persoalanmu, KuasaNya tak terbatas.
Masalahnya justru pada anak-anak Tuhan sendiri yang datang pada Yesus tidak dengan kesungguhan maupun kerendahan hati datang tersungkur pada Yesus, hatinya masih bercabang-cabang mencari ilah-ilah lain, mencari solusi alternatif.
I Petrus 5 :8, tentang iblis lawan kita berjalan keliling seperti singa yang mengaum-aum siap menerkam umat Tuhan yang tidak percaya.

Jadi hal PERTAMA, Kita harus mau menundukkan keinginan diri kita, ego kita, logika kita, dan dengan segala keberadaan kita sungguh-sungguh datang pada Yesus.
Hal KEDUA, Kita harus menghadapi Iblis dan melawannya dengan kuasa dari Allah.
Markus 9 : 23, tentang pernyataan Yesus bahwa tidak ada yang mustahil bagi orang yang percaya.
Pertanyaan berikutnya apakah kita memiliki iman pada Yesus, percaya pada semua perkataan firmanNya?
Lukas 1 : 37, tentang pernyataan malaikat Tuhan pada Maria bahwa bagi Allah tdiak ada yang mustahil.
Kita melihat kebenaran firman Tuhan yang kita baca saat ini, baiklah kita mau mengkoreksi diri kita sendiri, dan mempersiapkan diri kita lebih sungguh-sungguh lagi datang pada Tuhan. Apapun persoalanmu, pekerjaan, keluarga, usaha, sekolahmu dan semua masalahmu, Tuhan sanggup melepaskan kita dari segala permasalahan.

Just BELIEVE!!

Preacher : Pdt. Dr. Johannes Sugeng, MSc.
Written : ssr

Rabu, Juni 10, 2009

Percaya tapi tidak percaya


‘Percayakah Anda bahwa Tuhan tetap setia dan pasti akan buka jalan di saat kita dalam masalah? Seperti halnya Nabi Ayub yang mendapat pencobaan yang bertubi-tubi namun tetap setia dan tidak menyangkal Tuhannya sampai Tuhan akhirnya menurunkan Tangan untuk memulihkan Ayub, percayakah Anda?’
‘Percayakah Anda bahwa Allah kita adalah Allah yang hidup dan penuh kuasa sehingga sanggup menolong dan menjawab setiap doa-doa kita seperti yang telah dilakukannya pada nabi-nabinya dan umatNya yang lain?”
Pasti banyak dari kita akan menjawab, “Amin, kami percaya!”
Tapi seberapa banyak dari kita ketika kita mengalami suatu masalah yang ’DI LUAR DUGAAN’ kita, mungkin sebuah masalah yang memalukan/ merusak nama baik kita, atau menyakiti harga diri kita atau kehilangan sebagian besar harta kita.... dan kita tetap setia dan bertekun berharap dan berdoa meminta pertolongan Tuhan??
Tidak banyak... bahkan mungkin hanya segelintir umat Tuhan yang dapat bertahan dengan imannya....
Banyak dari kita yang dengan mudahnya mengatakan bahwa ’saya percaya bahwa Tuhan pasti akan menolong saya kalau saya dalam masalah TAPI.....saya tidak ingin masalah yang berat menimpa saya, BIARLAH orang lain saja yang mengalaminya asal jangan saya...!!’
Betapa mudahnya kita mengkritik orang ketika ada yang sedang mengalami masalah berat, dengan perkataan, ’Kurang iman’, ’kurang doa’, ’karena pelit jadi pantas kena masalah’, dan lain sebagainya.... tapi ketika kita yang terkena masalah yang tampaknya jauh lebih berat dari masalah orang yang kita kritik, kita melupakan akan perkataan iman kita, bahkan cenderung mencari jalan keluar lain tanpa mencari pertolongan Tuhan.
Firman Tuhan, Tuhan Yesus, jelas-jelas mengajarkan kita untuk mengampuni orang yang berbuat salah pada kita tanpa kecuali, dan kita dengan mudahnya berkata bahwa ’saya akan mengampuni orang yang berbuat salah pada kita.Tapi mengapa suatu ketika ada orang yang menyakiti hati, harga diri dan mempermalukan kita, dan kita tidak dapat mengampuni orang tersebut?! Bahkan beralasan tidak dapat mengampuni bahwa orang tersebutlah yang terlebih dahulu menyakiti kita; atau karena dia tidak pantas diampuni karena dia seorang hamba Tuhan, jadi mestinya dia dulu dong yang sadar untuk meminta maaf pada kita.
Apakah benar demikian yang diajarkan Firman Tuhan?? Baru mengampuni BILA harga diri dan hati saya tidak terlalu sakit? Atau baru mengampuni kalau dia meminta maaf terlebih dahulu???
Tuhan Yesus telah memberikan jawaban atas semua pertanyaan di atas, Tuhan Yesus rela mati di kayu salib, rela menanggung dan mengakui dosa-dosa umat manusia ke atas diriNya.... Tuhan Yesus bertindak terlebih dahulu untuk meminta pengampunan sebelum manusia datang kepadaNya untuk meminta pengampunan....
Apa jadinya kalau Tuhan Yesus tidak mau memberi pengampunan terlebih dulu sebelum manusia terlebih dahulu datang meminta pengampunan? Pastilah sudah habis musnah seluruh manusia akibat kutukan dosa-dosanya.

Karena DIA terlebih dulu tahu akan kebenaran dan segera bertindak terlebih dahulu......


author & written by : admin