Selamat Datang....Tuhan Memberkatimu...

Selamat Datang di Blog Rehobot Community
Kami berharap Bro en Sis akan mendapatkan banyak berkat dari tulisan-tulisan artikel rohani, kesehatan, psikologi, dan lain sebagainya yang ditulis oleh admin dan rekan-rekan. teman, sahabat inter-denominasi dan ataupun dari para pembaca Buletin Rehobot Community.
Blog ini memfasilitasi publikasi : 1. Berbagai kumpulan Firman Tuhan, 2. Link video Ibadah Raya GBIS Bukit Karmel - Jl. Kebayoran Lama Raya, Jakarta Selatan dan Pos PI GBIS Bukit Karmel - Bumi Serpong Damai 3. Link video konten SenengnyangoFi 4. Dokumentasi foto-foto 5. Link Audio Firman Tuhan yang bisa Anda dengarkan setiap saat - Klik langsung dengarkan

Dengan rendah hati Blog Rehobot Community ini dapat menjadi berkat dan sumber inspirasi dan Referensi firman Tuhan/ Renungan bagi para sahabat terkasih Umat Tuhan yang rindu mengeksplorasi kebenaran demi kebenaran firman Tuhan serta menambah wawasan melalui kesaksian ataupun pengalaman hidup orang lain yang diberkati. Dan sebagai modifikasi informasi, juga dilampirkan cuplikan video singkat saat firman Tuhan disampaikan. Kami ucapkan terima kasih...

Bila Anda ingin memberikan ide / saran / masukan pada kami mengenai blog Rehobot Community, Anda dapat mengirim e-mail ke : rehobot.comm@gmail.com

Minggu, Mei 29, 2022

Dari Kegelapan ke Sisi TERANG!

Ibadah Raya GBIS BK - Minggu,  29 Mei 2022 pk.08.00 WIB

    Hari ini kita akan belajar satu kata DARK SIDE (Sisi/ Masa Gelap). Hari ini mari kita sama sama meninggalkan SISI GELAP kita.

Kalau kita tau tokoh-tokoh Alkitab yang sering kita baca atau pernah dengar :

Yang PERTAMA, MUSA, memiliki masa kelam sewaktu dia menjadi pangeran, dan dia membunuh seseorang.

Begitupun DAUD memiliki masa gelap yang membunuh Uria dan mengambil istrinya.

Matius seorang pemungut cukai.

Paulus seorang pembunuh banyak orang!

    Kita masing masing pasti memiliki sisi gelap, di mana sisi gelap ini seperti minyak yang akan dapat mengalir mengikuti arus yang dapat dilaluinya dan akan muncul kembali. Sisi gelap ini menghalangi kita untuk menerima berkat, pemulihan,  kelepasan sehingga kita menjadi terikat, terkungkung dan tidak dapat keluar lagi.

Kita dihadapkan pilihan, mo keluar meninggalkan sisi gelap tersebut atau tetap tinggal di dalamnya.

Mari kita baca Kisah Para Rasul 26 : 18, "untuk membuka mata mereka, supaya mereka berbalik dari kegelapan kepada terang dan dari kuasa Iblis kepada Allah, supaya mereka oleh iman mereka kepada-Ku memperoleh pengampunan dosa dan mendapat bagian dalam apa yang ditentukan untuk orang-orang yang dikuduskan."

Yang pertama, kita harus bertobat , mengakuinya dan meninggalkan dosa yang pernah kita lakukan,  kalau kita ingin meninggalkan sisi gelap kita.

Sosok Matius yang mungkin akan menjadi musuh semua orang, menghujatkan, karena cukai yang harus diambilnya. Matius 9 : 9 - 13, "Setelah Yesus pergi dari situ, Ia melihat seorang yang bernama Matius duduk di rumah cukai, lalu Ia berkata kepadanya: "Ikutlah Aku." Maka berdirilah Matius lalu mengikut Dia. Kemudian ketika Yesus makan di rumah Matius, datanglah banyak pemungut cukai dan orang berdosa dan makan bersama-sama dengan Dia dan murid-murid-Nya. Pada waktu orang Farisi melihat hal itu, berkatalah mereka kepada murid-murid Yesus: "Mengapa gurumu makan bersama-sama dengan pemungut cukai dan orang berdosa?" Yesus mendengarnya dan berkata: "Bukan orang sehat yang memerlukan tabib, tetapi orang sakit. Jadi pergilah dan pelajarilah arti firman ini: Yang Kukehendaki ialah belas kasihan dan bukan persembahan, karena Aku datang bukan untuk memanggil orang benar, melainkan orang berdosa."

Matius bertemu dengan Tuhan Yesus dan dia mendengar panggilanNya, dia IKUT! Dia berbalik menjadi orang yang mengikut Yesus!! Matius melewati semua sisi gelapnya bahkan menjadi penulis Alkitab, dan terus mengikut Yesus sampai akhir hayatnya.

Menjadi pemungut Cukai tidak salah, namun kalau dia mengambil lebih dari yang seharusnya baru itu yang tidak benar. Sejak Matius mengikut Tuhan dia berbalik - mengalami METANOIA (berubah pemikirannya).

Kalau kita ragu mengikut Yesus karena masa lalu kita yang kelam, mari saat ini kita sampaikan, akui kepada Tuhan secara pribadi, tidak perlu mengaku kepada orang lain. Berpindah dari cara hidup yang lama, itulah yang Tuhan mau dalam kehidupan kita!

Lepaskan.... TINGGALKAN masa lalu kita yang kelam!!

Alkitab mengatakan bahwa semua manusia sudah berdosa, tidak ada di antara kita yang tidak pernah berdosa!!

Hal kedua yang harus kita lakukan untuk meninggalkan sisi gelap kita, II Korintus 4 : 6, "Sebab Allah yang telah berfirman: "Dari dalam gelap akan terbit terang!", Ia juga yang membuat terang-Nya bercahaya di dalam hati kita, supaya kita beroleh terang dari pengetahuan tentang kemuliaan Allah yang nampak pada wajah Kristus."

Ingat, konsep bayangan, cahaya matahari yang menerangi kita  dari depan, maka bayangan kita akan berada di belakang kita. Supaya kita berkenan dan Tuhan ada di dekat kita maka cahaya Tuhan akan terpancar dari dalam kita!!

Atau bahkan bila kita menghadap pada Tuhan yang ada di depan kita, maka bayangan kita akan ada di belakang kita dan tidak akan kita lihat lagi bayangan masa kelam kita kembali.

Matius 5 : 16,"Kamu adalah terang dunia. Kota yang terletak di atas gunung tidak mungkin tersembunyi. Demikianlah hendaknya terangmu bercahaya di depan orang, supaya mereka melihat perbuatanmu yang baik dan memuliakan Bapamu yang di sorga."

Kita harus menjadi terang dan terang itu harus ada di dalam hidup kita dan terang itu akan terpancar. Seperti bohlam lampu di mana terang nya berada di dalamnya dan tidak ada yang menghalangi sehingga cahayanya terpancar luar ke segala penjuru.

Hari ini adalah hari ke-43 sejak kebangkitan Tuhan Yesus. Sebentar lagi kita akan memasuki hari Pentakosta. Mari kita persiapkan hati dan hidup kita, mulai isi hati kita dengan cahaya kebenaran Yesus itu, saat Terang itu ada di dalam kita DARK SIDE akan menyingkir.

Amsal 4 : 23, "Jagalah hatimu dengan segala kewaspadaan, karena dari situlah terpancar kehidupan."

Bapa ibu dan saudara mari kita taklukan SISI GELAP kita!!

I Petrus 2 : 9, "Tetapi kamulah bangsa yang terpilih, imamat yang rajani, bangsa yang kudus, umat kepunyaan Allah sendiri, supaya kamu memberitakan perbuatan-perbuatan yang besar dari Dia, yang telah memanggil kamu keluar dari kegelapan kepada terang-Nya yang ajaib:"

Jangan korbankan masa depan kita hanya karena masa kelam masa lalu kita!!

Mari kita siapkan diri kita masuk ke masa Pentakosta hari ke-50, ketika Roh Kudus dicurahkan kita akan menjadi umat yang siap menerima Roh Tuhan!.



Video Lengkap Ibadah Raya GBIS BK - 29 Mei 2022


Video ajakan Yuks, Tetap Pakai Masker


Preacher : Pdm. Joel Steven Hizkia

Written by : ssr






Sabtu, Mei 28, 2022

The Serafim's Album

Postingan kali ini, kumpulan foto-foto bareng personil The Serafim, yang terus tampil eksis di semua pelayanan ibadah raya GBIS BK.

Tengkiu buat komitmen dan kesetiaannya untuk terus berlatih dan berlatih dan berlatih dengan berbagai inovasi gerakan koreografi yang indah.



Foto dibuat pada Mei 2022





Foto dibuat pada Mei 2022




Foto dibuat pada Maret 2022



Foto dibuat pada April 2022






Kamis, Mei 26, 2022

DIA Terangkat ke Surga - Ingatlah akan semua KARYANYA!!

Ibadah Raya Kenaikan Tuhan Yesus Kristus - GBIS BK, 26 Mei 2022, pk. 08.00 WIB

Banyak Orang yang tidak mengerti bahwa hari ini adalah hari terpenting di mana Tuhan naik ke Surga dan memberkati kita semua.

Mari kita lihat Lukas 24 : 44 - 53, fokus di ayat 50 - 53.

Hari ini kita memperingati hari Kenaikan Yesus ke Surga, suatu peristiwa yang kita syukuri dan rasakan selama hidup kita. Kalau Tuhan Yesus tidak naik ke Surga maka permohonan dan pengharapan semua orang akan sia-sia.

Apakah peristiwa Kenaikan Tuhan Yesus naik ke surga hanya sekedar peristiwa seremonial belaka?

Tetapi banyak orang yang tidak mempedulikan bahwa hari ini dianggap hari yang biasa biasa saja.

Ada 3 hal yang Tuhan berikan dari peristiwa KenaikanNya ke Surga.

1. Kita perlu mengingat segala sesuatu yang Yesus telah ajarkan di dalam kehidupan kita - Allah membukakan pikiran kita.

Lukas 24 : 44-43, "Ia berkata kepada mereka: "Inilah perkataan-Ku, yang telah Kukatakan kepadamu ketika Aku masih bersama-sama dengan kamu, yakni bahwa harus digenapi semua yang ada tertulis tentang Aku dalam kitab Taurat Musa dan kitab nabi-nabi dan kitab Mazmur." Lalu Ia membuka pikiran mereka, sehingga mereka mengerti Kitab Suci."

Tuhan Yesus yang berasal dari Surga kembali ke Surga menyediakan rumah bagi kita semua.

Saat Yesus naik ke Surga ada yang harus kita kerjakan yaitu harus mengingat semua yang telah Tuhan Yesus kerjakan, semua KARYA TERBESAR NYA, yang kita rasakan dalam hidup kita sampai saat ini.

Karya Terbesar yang Tuhan Yesus lakukan dalam hidup kita yang mudah lemah dalam menjalani kehidupan ini. Kita tidak perlu takut karena penyertaan Tuhan atas hidup kita.

Murid murid Tuhan saat ditinggalkan Tuhan, mereka sempat merasa kehilangan saat Tuhan Yesus terangkat. 

Sebuah lagu rohani yang mengatakan bahwa ada pertemuan di udara, kenapa harus di udara?  Karena Tuhan Yesus terangkat ke Surga. Kita memiliki pengharapan karena Tuhan kita hidup dan terangkat ke Surga.

Kita tidak dapat hidup tanpa DIA karena DIA Yesus!!

Pikiran kita penuh dengan kedagingan dan hanya memikirkan hal hal terkait kedagingan, namun dengan naikNya Yesus ke Surga, maka kita dipenuhi dengan Roh Kudus, dan kehidupan kita dipenuhi dalam pimpinan Roh Kudus. Maka kita disebut sebagai anak-anak Allah!

Kalau tanpa kekasih kita, tanpa istri/suami atau anak anak kita masih akan tetap hidup dan banyak hal yang dapat kita lakukan. Tapi kalau tanpa Tuhan kita tidak akan ada apa apanya.

2. Tuhan memberikan kepada kita hati yang penuh perhatian - sabar!

Murid muridNya menantikan apa yang harus dilakukan, dan mengapa DIA harus naik ke surga. DIA naik ke surga untuk membuka hati kita untuk menerima Roh Kudus yang akan dicurahkan kepada kita umatNya!!

Memang di masa pandemi ini kita tidak ada kebersamaan untuk menikmati pencurahan Roh Kudus. Kita akan dapat menghadapi berbagai macam masalah/ perkara.

Bagaimana kita dapat mengalami pencurahan Roh Kudus? Baiklah kita benar benar mengerti tujuan adanya pencurahan Roh Kudus, dengan hadirnya Roh Kudus dan kuasanya ada di dalam kita dan bekerja di dalam kita, maka berkat Tuhan akan mengalir di dalam hidup kita!

Tuhan memberikan kepada kita hati yang penuh sabar. Sampai kapan? 

Ada pepatah "Orang Sabar pasti subur, Orang tidak sabar masuk kubur!"

Memang sulit untuk tetap bersabar tatkala menghadapi sesama kita. 

Allah membentuk kita untuk menjadi orang yang sabar, bersabar menantikan apa yang kita tunggu. Apalagi menunggu orang yang janjian dengan kita, seberapa jauh kita bisa tetap sabar? Jaman sekarang segala sesuatunya serba instan.


3. Hal ketiga yang perlu kita mengerti yaitu agar kita dapat mengerjakan apa yang Yesus lakukan!

Membangkitkan orang mati? Menyembuhkan orang sakit?

Apabila kita kita sungguh-sungguh mencari Tuhan dan melakukan kehendakNya, tidaklah mustahil kita akan dapat melakukan mujizat kesembuhan yang Tuhan lakukan!

Yohanes 14 : 12, "Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya barangsiapa percaya kepada-Ku, ia akan melakukan juga pekerjaan-pekerjaan yang Aku lakukan, bahkan pekerjaan-pekerjaan yang lebih besar dari pada itu. Sebab Aku pergi kepada Bapa;"

Yesus pergi kepada BAPA, seorang bapa pasti akan memberikan semua yang terbaik yang diminta oleh anaknya. Demikian juga dengan tindakan Tuhan Yesus naik ke Surga untuk bertemu BAPA meminta agar kita umatNya dapat melakukan seperti apa yang bisa DIA lakukan sewaktu di dunia!

Yesus mengerjakan seluruh pekerjaan bahkan melakukan lebih dari apa yang DIA pernah kerjakan!!

Tuhan lah yang menjadi kekuatan bagi kita, akan menjadi sulit kita melepaskan Tuhan, sebab DIA yang menjadi kekuatan bagi kita dan memegang tangan kita.

Kita bisa merasakan pegangan tangan Tuhan bagi kita, jangan kita lepaskan, jangan sampai kita hilang harapan. Dengan Yesus kita memiliki harapan.

Yesus itulah SATU SATUnya PENOLONG kita yang SUNGGUH!! 

Dalam Lukas 24 : 50-51, "Lalu Yesus membawa mereka ke luar kota sampai dekat Betania. Di situ Ia mengangkat tangan-Nya dan memberkati mereka.

51

Dan ketika Ia sedang memberkati mereka, Ia berpisah dari mereka dan terangkat ke sorga."


Yohanes 14 : 19, "Tinggal sesaat lagi dan dunia tidak akan melihat Aku lagi, tetapi kamu melihat Aku, sebab Aku hidup dan kamu pun akan hidup."

Inilah janji Tuhan pada kita manusia, DIA hidup maka kita pun akan hidup!!

Supaya kita mengalami kemenangan dalam hidup kita, tetap pegang Yesus di mana 3 hal yang telah DIA siapkan bagi kita!!

Kenaikan Yesus ke surga itu memberikan jaminan bahwa Surga itu PASTI!

SURGA itu ada, sehingga kita tidak perlu kuatir kembali!! 

SURGA PASTI buat kita, Yesus akan menjemput kita untuk masuk ke Surga!!



Yuks, Tetap Pake Masker


Preacher : Pdt. Prof. Dr. Richard B. Gunawan, D.D.PC.

Written by ssr

Minggu, Mei 22, 2022

Kasih Kenceng!!!

Ibadah Raya GBIS BK - Minggu, 22 Mei 2022, pk. 08.00 WIB

Bila hidupmu saat ini belum mengalami hal yang kamu ingini, mari kita katakan agar Tuhan berdaulat dalam hidup kita.

Penyembahan adalah jembatan yang menghubungkan Tuhan dengan kita. Tuhan bertahta di atas pujian.

Mazmur 8 : 3, dari mulut bayi bayi dan anak anak yang menyusu telah Engkau letakkan dasar kekuatan/ sumber kekuatan untuk menghancurkan semua musuh.

Yesaya adalah nabi yang menjaga kekudusan, namun tidak demikian dengan kita, tidak sedikit seperti kita yang setiap minggu kita menyembah, mengucap syukur namun dengan mulut yang sama kita mengucapkan perkataan yang menyakiti orang dan hal hal lainnya.

Penyembahan tidak mengenai hal fals atau tidak fals.

Matius 21 : 16, "lalu mereka berkata kepada-Nya: "Engkau dengar apa yang dikatakan anak-anak ini?" Kata Yesus kepada mereka: "Aku dengar; belum pernahkah kamu baca: Dari mulut bayi-bayi dan anak-anak yang menyusu Engkau telah menyediakan puji-pujian?"

Ijinkan penyembahan di mulutmu untuk mengubah situasi!!

Kita diciptakan untuk menjadi "thermostat" untuk mengubah suhu sekitar, jangan menjadi termometer yang hanya mengikuti keadaan sekitar!!

Mulutmu mempunyai dasar kekuatan! Mulutmu mengeluarkan pujian!

Inilah waktunya KASIH KENCENG!! Paulus, Silas difitnah, disiksa dipukuli karena membela firman, namun mereka tetap setia kepada Tuhan!! Mereka ditaruh di tengah-tengah penjara, yang paling dalam, di saat itulah mereka dengan kenceng memuji menyembah Tuhan, sampai menghancurkan engsel engsel pintu penjara.

Iblis selalu bekerja dengan begitu dahsyatnya untuk berusaha terus menerus menghancurkan iman percaya kita, merusak penyembahan kita.

Dengan KASIH KENCENG, karena penyembahan mengubah KEHARUSAN menjadi KEHAUSAN bagi kita umat Tuhan untuk HAUS terus mencari Tuhan, mencari hubungan intim dalam penyembahan dengan Tuhan.

Disitulah TUHAN akan bermegah pada kita.

WORSHIP akan menjadi WARSHIP - kapal perangnya TUHAN yang siap membuat kemenangan demi kemenangan, kesembuhan demi kesembuhan terjadi di sekitar kita!!

MAtius 15 : 21-23,"Lalu Yesus pergi dari situ dan menyingkir ke daerah Tirus dan Sidon. Maka datanglah seorang perempuan Kanaan dari daerah itu dan berseru: "Kasihanilah aku, ya Tuhan, Anak Daud, karena anakku perempuan kerasukan setan dan sangat menderita." Tetapi Yesus sama sekali tidak menjawabnya. Lalu murid-murid-Nya datang dan meminta kepada-Nya: "Suruhlah ia pergi, ia mengikuti kita dengan berteriak-teriak."

Perempuan Kanaan ini meniru apa yang dilakukan oleh Bartimeus yang bisa memperoleh kesembuhan karena dia BERTERIAK-TERIAK sehingga menarik perhatian Tuhan!!

Penyembahan kita tidak bisa meniru dengan gaya orang lain, kita punya LIFESTYLE sendiri!! Kita punya gaya penyembahan kita sendiri dengan Tuhan!!

Penyembahan BUKAN UNTUK MENARIK PERHATIAN Tuhan. Tuhan adalah BAPA yang baik, DIA tidak perlu perhatian Anda, DIA selalu mencukupi apa yang kita perlukan.

Penyembahan kita bukan untuk menggugah hati TUHAN, karena DIA adalah BAPA yang baik.

Penyembah bukan PERFORMER (yang tampil sesuai dengan harga yang dibayar), namun kita menjadi penyembah karena kita mengasihi TUHAN, untuk mencapai breakthrough hubungan kita dengan Tuhan.

Kasih Tuhan selalu menyertai kita!! Apabila kita berdoa jangan berdoa seperti orang munafik yang berdoa untuk dilihat orang.

Hal yang kedua, Perempuan Kanaan ini terus menyembah tidak henti hentinya, Matius 15 : 25, "Tetapi perempuan itu mendekat dan menyembah Dia sambil berkata : " Tuhan, tolonglah aku."

Waktu rasanya kita makin sulit menyembah Tuhan , justru kondisi begitulah kita makin KASIH KENCENG Menyembah Tuhan!! Pemazamur mengatakan, HAI JIWAKU PUJILAH TUHAN!!

Penyembahan bukan mengenai STATUS, tidak ada bedanya berapa lama kita sudah bertobat atau menjadi anak Tuhan, di hadapan Tuhan semua sama!! Seperti Daud yang statusnya seorang raja tapi menyembah Tuhan seperti orang gila, seperti yang dibilang oleh istrinya.

Manusia diijinkan Tuhan melabel sesamanya sendiri, manusia gampang mengkotak kotakan status, orang miskin sultan, kaya, dan lainnya.

Pada hari ini TUHAN mau kita mengalami perjumpaan dengan Tuhan  - MUKA dengan MUKA!!

Mempunyai penyembahan yang tidak ada status, mungkin ada di antara kita yang sedang dalam kondisi terendah, saya berdosa, saya tersangka, dan lain sebagainya, justru DATANG ke Hadapan TUHAN, Tuhan suka pada hati yang hancur yang mau datang pada DIA, hati yang dalam kondisi lemah untuk memperoleh belas kasihanNya!

Aku perlu TUHAN, aku mencari TUHAN !! Perempuan Kanaan tersebut, dia tahu persis walau statusnya tidak layak!! Namun dia terus mendekat pada Tuhan. Walaupun Tuhan Yesus sampai berkata, sorry ya kamu tidak tidak lebih dari anjing, namun perkataan Tuhan ini menjelaskan bahwa Tuhan memberikan CLUE bahwa perempuan Kanaan tersebut adalah PENYEMBAH YANG BENAR, dan respon perempuan Kanaan tersebut malah, "BENAR TUHAN, aku anjing Tuhan (seekor anjing yang menyayangi tuannya akan terus menerus menjilat jilatkan lidah pada pada tangan tuannya), Benar Tuhan, inilah penyembahanku saat ini, namun kehendakMU yang jadi!! Kasih KENCENG bukan agamawinya yang dilihat namun sikap hati kita pada Tuhan.

Anjing yang makan remah remah yang jatuh dari meja TUHAN!

"Hai Ibu besar imanmu, apa saja yang kamu minta padaKu akan kuberikan pada Mu," Matius 15 : 28.

Semua terjadi karena perempuan Kanaan itu tulus dan mendengarkan Tuhan.

Wahyu 3 : 7, "Dan tuliskanlah kepada malaikat jemaat di Filadelfia: Inilah firman dari Yang Kudus, Yang Benar, yang memegang kunci Daud; apabila Ia membuka, tidak ada yang dapat menutup; apabila Ia menutup, tidak ada yang dapat membuka."


PENYEMBAHAN itu KUNCI, apa saja yang kamu minta, semuanya akan dibukakan kepadamu!!



Video - Yuks TETAP Pakai Masker


Preacher : Pdt. Andi Cokro

Written by : ssr.

Minggu, Mei 15, 2022

Pentakosta & Roh Kudus

Ibadah Raya GBIS BK, Minggu - 15 Mei 2022, pk. 08.00 WIB

Di bulan ini kita akan merayakan hari Kenaikan Tuhan Yesus pada 26 Mei 2022, lalu hari Pencurahan Roh Kudus, 10 hari setelah Kenaikan Tuhan Yesus. 

Kita akan mempersiapkan diri kita menjelang memperingati hari raya tersebut.

Kisah Para Rasul 2 : 1-8, "Ketika tiba hari Pentakosta, semua orang percaya berkumpul di satu tempat. Tiba-tiba turunlah dari langit suatu bunyi seperti tiupan angin keras yang memenuhi seluruh rumah, di mana mereka duduk; dan tampaklah kepada mereka lidah-lidah seperti nyala api yang bertebaran dan hinggap pada mereka masing-masing. Maka penuhlah mereka dengan Roh Kudus, lalu mereka mulai berkata-kata dalam bahasa-bahasa lain, seperti yang diberikan oleh Roh itu kepada mereka untuk mengatakannya. Waktu itu di Yerusalem diam orang-orang Yahudi yang saleh dari segala bangsa di bawah kolong langit. Ketika turun bunyi itu, berkerumunlah orang banyak. Mereka bingung karena mereka masing-masing mendengar rasul-rasul itu berkata-kata dalam bahasa mereka sendiri. Mereka semua tercengang-cengang dan heran, lalu berkata: "Bukankah mereka semua yang berkata-kata itu orang Galilea? Bagaimana mungkin kita masing-masing mendengar mereka berkata-kata dalam bahasa kita sendiri, yaitu bahasa yang kita pakai di negeri asal kita:"



Ayat 9 - 11, Orang Tartia dan seterusnya merupakan golongan orang-orang kaya.


Pentakosta adalah hari Pencurahan Roh Kudus. Sekarang kita membahas Roh Kudus sebagai pribadi Allah yang ketiga. 

Seringkali dibahas dalam khotbah hamba Tuhan lebih sering Tuhan Yesus dan Allah Bapa.

Pentakosta dihitung dari hari yang ke-50 dari kebangkitan Tuhan Yesus.

Dalam Perjanjian Lama, Pentakosta dikaitkan dengan hari panen raya bangsa Yahudi - Shavuot. 

Sampai hari ini, bangsa Yahudi masih merayakan panen raya yang dinamakan Pentakosta, demikian juga di Indonesia juga ada budaya panen raya yang diiringi dengan ucapan syukur.

Yoel 2 : 28 - 32, "Kemudian dari pada itu akan terjadi, bahwa Aku akan mencurahkan Roh-Ku ke atas semua manusia, maka anak-anakmu laki-laki dan perempuan akan bernubuat; orang-orangmu yang tua akan mendapat mimpi,teruna-terunamu akan mendapat penglihatan-penglihatan. Juga ke atas hamba-hambamu laki-laki dan perempuanakan Kucurahkan Roh-Ku pada hari-hari itu. Aku akan mengadakan mujizat-mujizat di langit dan di bumi: darah dan api dan gumpalan-gumpalan asap. Matahari akan berubah menjadi gelap gulita dan bulan menjadi darah sebelum datangnya hari TUHAN yang hebat dan dahsyat itu.Dan barangsiapa yang berseru kepada nama TUHAN akan diselamatkan, sebab di gunung Sion dan di Yerusalem akan ada keselamatan, seperti yang telah difirmankan TUHAN; dan setiap orang yang dipanggil TUHAN akan termasuk orang-orang yang terlepas."

Pentakosta awalnya merupakan hari raya tradisi orang Yahudi, diubah menjadi hari Pencurahan Roh Kudus.

Paskah bagi bangsa Yahudi, adalah hari di mana pembebasan bangsa Israel keluar dari Mesir dan masuk ke dalam Tanah Perjanjian.

Semua ini bukan hanya kebetulan, kalau Tuhan mau menggunakan hari raya tradisi diubah Tuhan menjadi hari Raya rohani!

Paskah dirayakan selalu di hari Minggu, karena dinyatakan dalam Alkitab bahwa Paskah dirayakan selalu di awal minggu! Jadi hari Minggu adalah hari yang disediakan Tuhan bagi kita untuk beribadah kepadaNya!!

Demikian juga halnya saat di mana Petrus yang tampil dan berbicara kepada banyak orang saat hari Pencurahan Roh Kudus terjadi pertama kali di hari Raya Pentakosta sehingga banyak orang menjadi percaya!

Sedangkan hari Pentakosta yang Saudara dan saya akan rayakan adalah hari Raya yang luar biasa yang 2000 tahun lalu, terjadi mujizat dahsyat di mana terjadi penampakan lidah lidah api di atas masing masing orang yang hadir dan berkata kata dalam bahasa-bahasa asing.

Pentakosta itu penting bagi kita untuk mempersiapkan diri, supaya kita kembali bersemangat dan diperbaharui.

Sebelum Pentakosta bukan berarti Roh Kudus tidak ada. Buktinya saat Yesus dibaptis, tampak sosok burung merpati. Di Perjanjian Lama memang tidak ada penjelasan tentang Roh Kudus.

Di Kisah Para Rasul 2 ini, dapat kita lihat bahwa :

1. Hari berkumpulnya selama 7 minggu banyak orang dari berbagai bangsa. Tuhan Yesus setelah bangkit tidak lansung naik ke surga, selama 40 hari Tuhan Yesus mempersiapkan murid-muridNya untuk siap melayani pekerjaan Tuhan di dunia.

2. Pencurahan Roh Kudus pada murid murid Tuhan dan ditularkan ke murid murid lain yang bukan Yahudi dan Yahudi juga yang sedang menanti nantikan hari Pentakosta.

Roh Kudus dicurahkan dengan tujuan memberikan hukum baru, yaitu hukum kasih karunia, yang mungkin kita dulu kasar menjadi tidak kasar lagi, menjadi penuh kasih.

Orang yang penuh dengan Roh Kudus pasti akan menghasilkan buah-buah Roh (Galatia 5 : 22-23).

Seharusnya kita segera nurut manut dengan suara Roh Kudus agar hidup kita sehari makin ke hari lebih baik.

Kalau kita renungkan, ketika hidup kita muncul buah-buah Roh, maka kita harus tekun dan sehati, kalau kita mau diperbaharui oleh Roh Kudus. Maka paling gampang ya kita datang bersekutu di gereja.

Mari kita makin bergiat dalam beribadah, sekarang sudah dibuka lagi ibadah sore. Mari jemaat yang belum hadir untuk hadir untuk bertekun dan sehati.

Kesulitan /tekanan/intimidasi dan kesukaran yang dialami oleh umat Tuhan, anak-anak Tuhan membuat kita makin bersatu. Tidak ada lagi kepentingan sendiri, menonjolkan diri dalam melayani di gereja.

Setelah murid murid Tuhan dipenuhi Roh Kudus :

1. Roh Kudus turun dalam Tiupan angin kencang (Yohanes 3 : 3). Yesus berkata kepada Nikodemus bahwa setiap orang harus Lahir Baru oleh Roh Kudus.

2. Nabi Yehezkiel mendapat penglihatan tulang tulang orang Israel yang berserakan lalu terjadi tiupan angin keras yang menghidupkan melalui RohNya (Yeh 37 : 9)

3.  Tanda lain tentang Roh Kudus adalah lidah lidah seperti nyala api yang bertebaran. Api yang menguduskan orang orang yang dihinggapiNya.

Sekarang kita mau mengikuti Roh Kudus atau tidak, tidak ada orang baik di dalam gereja, yang ada adalah orang yang mau bertobat kepada Tuhan dengan mengikuti keinginan Roh Kudus agar hidup kita berkenan kepada Tuhan.

Ada seorang pemuda yang mengikuti pendalaman Alkitab, pemuda ini bingung dengan pernyataan hamba Tuhan dalam pendalaman Alkitab bahwa kita harus mendengarkan suara Tuhan. Dan pemudi ini masih memikirkan topik tersebut, lalu dia berbicara berdoa dalam hati bahwa bila Engkau berbicara kepada saya, tunjukkan kepada saya. Lalu mendadak ada pemikiran yang muncul untuk menyuruhnya membeli 1 galon susu, dia kebingungan kenapa dia harus beli 1 galon susu (sama hal nya dengan yang dialami oleh Samuel yang mendengar suara Tuhan dan dikonsultasikan kepada imam Eli).

Lalu dia berhenti dan membeli 1 galon susu walau pergumulan dan pertanyaan demi pertanyaan melintas di pikiran pemuda tersebut, lalu tak lama kemudian  ada merasa yang menyuruhnya untuk berbelok, lalu dia mengikuti suara itu lalu berbelok dan terus menyusuri jalan komplek tersebut, sampai diujungnya dia berhenti, lalu suara itu menyuruhnya turun dan memberi susu 1 galon tersebut ke rumah di seberang. Lalu dia tetap mengikuti suara yang menyuruhnya walau penuh dengan keraguan mengetuk pintu rumah tersebut, penghuni di dalam berteriak, 'siapa itu', lalu pemuda itu memberikan susu kepada tuan rumah, lalu tuan rumah itu membawa susu itu dengan buru buru ke dalam kamar, lalu isteri tuan rumah tersebut keluar dan bertanya kepada pemuda tersebut apakah anda malaikat? Barusan kami berdoa kepada Tuhan agar Tuhan mengirimkan malaikatNya untuk mengirim susu bagi bayinya karena mereka kehabisan uang untuk membeli susu bagi bayinya. 

Sampai hari ini Tuhan masih berbicara kepada kita baik perkara perkara kecil maupun perkara perkara besar!! Roh Kudus dapat mengajar apapun kepada kita. Kepekaan kita kepada suara Roh Kudus harus kita latih, sehingga kita dapat mengenal suara Roh Kudus.


Yohanes 15 : 26 - 27, "Jikalau Penghibur yang akan Kuutus dari Bapa datang, yaitu Roh Kebenaran yang keluar dari Bapa, Ia akan bersaksi tentang Aku. Tetapi kamu juga harus bersaksi, karena kamu dari semula bersama-sama dengan Aku."

Kehadiran Roh Kudus di dalam hati dan hidup kita bukan hanya menjadikan Roh Kudus sebagai penolong kita, melainkan KITAlah juga menjadi PENOLONG bagi orang lain - sesama kita.

PENTAKOSTA bukanlah penutup dari PASKAH ! Roh Kudus akan terus membimbing kita semua!






Cuplikan video altar call bagi jemaat yang sakit, yang punya masalah yang memerlukan didoakan.
(Rekaman video lengkap, lihat di kolom link sebelah kanan - Ibadah Raya GBIS BK - 15 Mei 2022)


Video Yuks, Tetap Pakai Masker

Video - Yuks, Tetap Pake Masker


Preacher : Pdm. Kol CAJ. DR. Hosea Bambang S.A, S.H, M.A, M.Th, Ph.D

Written by ssr


Selasa, Mei 10, 2022

WASPADA Hepatitis Akut tanpa Diketahui Penyebabnya!!

Salam Sehat.

Mungkin Anda para pembaca sekalian sudah mendengar berita tentang munculnya penyakit baru Hepatitis Akut Misterius yang tidak diketahui penyebabnya dan sudah merebak di lebih dari 12 negara di dunia, dan saat ini termasuk di Indonesia, sudah dikabarkan sudah ditemukan 3 pasien diduga menderita penyakit tersebut pada usia kategori anak di RSCM Jakarta yang infonya ketika ditangani sudah dalam situasi stadium lanjut dan tidak terselamatkan.

Postngan artikel ini dibuat, agar kita semua selalu waspada namun tetap tenang ketika ditemukan ada kerabat/ anggota keluarga/ teman yang berusia anak di bawah 17 tahun, untuk segera ditindaklanjuti untuk penanganan sesegera mungkin.

Penyakit Hepatitis Akut tanpa diketahui penyebabnya ini, merupakan penyakit yang menyerang organ hati ini, pertama kali dilaporkan di Skotlandia pada 5 April 2022, lalu ditetapkan sebagai Kejadian Luar Biasa oleh WHO (World Health Organization) pada 15 April 2022 (agar semua negara segera bersiap mengantisipasi penanganan kasus jika ditemukan di negara masing masing).

Pada 21 April 2022 dilaporkan lebih dari 170 kasus di 12 negara, dengan rata-rata sudah dalam kondisi parah, yang memerlukan transplantasi Hati.

Dan pada rentang waktu 16 - 30 April 2022, 3 dugaan kasus meninggal di RSCM Jakarta.


Adapun GEJALA yang diidentifikasi muncul pada penderita :

1. Kuning pada seluruh tubuh (termasuk bagian putih pada mata / sklera), gejala ini yang selalu ditemukan pada semua kasus yang dilaporkan.

2. Sakit perut

3. Diare/ Muntah Mendadak

4. Buang air kecil berwarna gelap (seperti air teh pekat)

5. Buang air besar berwarna pucat

6. Kejang

7. Penurunan Kesadaran

Kisaran Usia yang dilaporkan yang menderita penyakit tersebut pada usia 1 bulan sampai dengan 16 tahun.


PENCEGAHAN

1. Agar masyarakat tetap tenang dan berhati-hati

2. Agar mencegah infeksi dengan :

   a. Mencuci tangan

   b. Meminum air bersih yang matang

   c. Makan makanan yang bersih dan matang penuh

   d. Membuang tinja dan atau popok sekali pakai pada tempatnya

   e. Menggunakan alat makan sendiri sendiri

   f. Memakai masker dan menjaga jarak

3. Agar mendeteksi secara dini jika menemukan anak anak dengan gejala tersebut di atas untuk memeriksakan ke layanan kesehatan terdekat, bila semua gejala muncul, sebaiknya langsung ke UGD Rumah Sakit terdekat untuk mendapatkan layanan optimal.


Disebut sebagai penyakit Hepatitis Akut Tanpa diketahui penyebabnya, karena setelah dilakukan tes laboratorium tidak ditemukan virus Hepatitis A, B, C, D dan E.

Namun pada beberapa kasus ditemukan SARS-Cov-2 dan atau Adenovirus. 

Pemeriksaan patogen (biologis maupuan kimiawi) masih dilakukan lebih lanjut.


Ada beberapa tambahan rekomendasi umum bagi kita semua :

a. Kebersihan cuci tangan sesering mungkin (karena diduga penyakit ini masuk melalui mulut - saluran pencernaan.

b. Jangan makan di luar karena kondisi kotor dari meja, piring, sendok garpu dan gelas

c. Jangan berenang dulu di tempat umum

d. Jangan main ke play ground dulu karena penularan penyakit ini diketahui menyerang anak usia di bawah 17 tahun.

e. kalau pergi keluar/ ke mall, ingatkan anak Anda dan Anda juga untuk tidak memegang hand railing, dinding dan lain-lain yang sering dipegang banyak orang.


Mari kita semua meningkatkan kewaspadaan dan kehati-hatian, lebih disiplin melakukan protokol kesehatan. Salam Sehat buat kita semua


Berikut lampiran berbagai surat edaran dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, surat edaran dari Ikatan Dokter Indonesia Wilayah Jawa Barat dan surat edaran Ikatan Dokter Anak Indonesia, menunjukkan upaya upaya peringatan dini untuk meningkatkan kewaspadaan dari Pemerintah dan para dokter sekalian.








Sumber Informasi : dari berbagai sumber
















Minggu, Mei 08, 2022

Bangkit dan Membangkitkan

Ibadah Raya GBIS BK, Minggu - 8 Mei 2022, pk. 08.00 WIB

Kita bisa hadir pada pagi hari ini, ini semua kemurahan Tuhan. Kita sudah mulai memasuki minggu kedua bulan Mei di tahun 2022.

Hari ini merupakan hari Palang Merah Internasional. PMI - Indonesia itu seringkali dikonotasikan dengan darah. Siapa sih yang tidak perlu darah? Darah Tuhan Yesus yang tercurah di bukit Kalvari memberikan penebusan bagi kita semua. Darah DIA akan menyembuhkan kita, memulihkan kita dan menguatkan kita, seperti lirik lagu "Ada Kuasa Dalam DarahNya."

Kita akan belajar dari tokoh Alkitab yang fenomenal, dan sering kita kenal kisahnya.

Ketika orang mengalami perjumpaan dengan Tuhan dan mengubah hidupnya. Perjumpaan pribadi dia mengubah seluruh kehidupannya. 

SIMON Petrus ! Dia sosok murid Yesus yang paling banyak disebut di Alkitab. Seorang Nelayan, hidupnya yang kasar, dan suka meledak-ledak, tidak suka meniru sikap orang lain, oleh karena itu kepemimpinannya menjadi ciri khasnya, oleh karena itu dia disebut "anak-anak guruh".

Nama Petrus sebagai batu karang! Petrus meninggalkan jalanya, pekerjaan, penghasilan, meninggalkan orang tua dan mertuanya demi mengikuti Yesus. Berjalan di atas air menunjukkan keinginannya untuk tetap bersama Yesus.

Petrus pula yang berani memasuki kubur Yesus, dan pertemuannya dengan Tuhan Yesus di tepi pantai. Bahkan Tuhan Yesus setelah kebangkitanNya menjumpai Petrus secara pribadi untuk menggembalakan jemaatNya.

Petrus dikenal sebagai Rasul di kalangan Yahudi, namun dia menjangkau orang-orang non Yahudi, dan dia pula yang menggerakkan pelayanan menjangkau orang-orang non Yahudi. 

I Petrus 1 : 2, "yaitu orang-orang yang dipilih, sesuai dengan rencana Allah, Bapa kita, dan yang dikuduskan oleh Roh, supaya taat kepada Yesus Kristus dan menerima percikan darah-Nya. Kiranya kasih karunia dan damai sejahtera makin melimpah atas kamu."

Surat pertama yang ditulis oleh Petrus bahwa Tuhan memberikan keselamatan pada kita semua.

Kisah Para Rasul 2 : 14- 40, "22 Hai orang-orang Israel, dengarlah perkataan ini: Yang aku maksudkan, ialah Yesus dari Nazaret, seorang yang telah ditentukan Allah dan yang dinyatakan kepadamu dengan kekuatan-kekuatan dan mujizat-mujizat dan tanda-tanda yang dilakukan oleh Allah dengan perantaraan Dia di tengah-tengah kamu, seperti yang kamu tahu."

"Yesus inilah yang telah dibangkitkan Allah dan kami semua adalah saksi."

Mari kita buka Yohanes 21 : 15, "Sesudah sarapan Yesus berkata kepada Simon Petrus: "Simon, anak Yohanes, apakah engkau mengasihi Aku lebih dari pada mereka ini?" Jawab Petrus kepada-Nya: "Benar Tuhan, Engkau tahu, bahwa aku mengasihi Engkau." Kata Yesus kepadanya: "Gembalakanlah domba-domba-Ku." Kata Yesus pula kepadanya untuk kedua kalinya: "Simon, anak Yohanes, apakah engkau mengasihi Aku?" Jawab Petrus kepada-Nya: "Benar Tuhan, Engkau tahu, bahwa aku mengasihi Engkau." Kata Yesus kepadanya: "Gembalakanlah domba-domba-Ku." Kata Yesus kepadanya untuk ketiga kalinya: "Simon, anak Yohanes, apakah engkau mengasihi Aku?" Maka sedih hati Petrus karena Yesus berkata untuk ketiga kalinya: "Apakah engkau mengasihi Aku?" Dan ia berkata kepada-Nya: "Tuhan, Engkau tahu segala sesuatu, Engkau tahu, bahwa aku mengasihi Engkau." Kata Yesus kepadanya: "Gembalakanlah domba-domba-Ku."

Setelah kematian Tuhan Yesus dan kebangkitanNya, bagi Petrus - Yesus itu adalah Rabbi, dan Tuhan.  Peristiwa demi peristiwa mujizat yang Petrus alami bersama Yesus, menjadi modal bahwa Petrus mengalami "Kebangkitan" rohaninya.

Hal pertama supaya kita bisa "membangkitkan" rohani orang lain adalah PERKATAAN yang Mampu MEMBANGKITKAN! Menghibur orang lain.

Perkataan bisa meneguhkan, perkataan bisa membuat orang terluka, perkataan bisa membawa sukacita.

Perkataan Tuhan Yesus bertanya sampai tiga kali kepada Petrus, apakah engkau mengasihi Aku?

Petrus yang menjadi sedih karena 3 kali Tuhan Yesus bertanya kepadanya, dan Tuhan Yesus tetap menegaskan Petrus untuk menggembalakan domba dombaNya.

Kisah Para Rasul 2 : 41, "Orang-orang yang menerima perkataannya itu memberi diri dibaptis dan pada hari itu jumlah mereka bertambah kira-kira tiga ribu jiwa."

Perkataan Tuhan Yesus mengubah hidup Petrus, menjadi bangkit, menjadi seorang Rasul Tuhan dan menjangkau pertobatan 3000 orang!!


Kiranya kita yang sudah dibangkitkan Tuhan, maka kita juga harus mampu "membangkitkan" orang lain melalui perkataan kita, membangun iman sesama kita!!

Kita yang sudah diampuni segala dosa-dosa kita, baiklah melalui perkataan kita mampu membawa orang-orang kembali kepada Tuhan Yesus, perkataan yang membawa kesembuhan, pemulihan dan kekuatan!!

Kisah Para Rasul 2 : 29, "Saudara-saudara, aku boleh berkata-kata dengan terus terang kepadamu tentang Daud, bapa bangsa kita. Ia telah mati dan dikubur, dan kuburannya masih ada pada kita sampai hari ini."

Petrus ini terkesan cuek dan tidak peduli pada orang lain, tapi sebenarnya Petrus itu sangat peduli dengan orang lain, tidak ada hal yang disembunyikan!

Hal kedua untuk kita dapat "membangkitkan" orang lain selain Perkataan yang Membangkitkan!, adalah PERHATIAN.

Yohanes 21 : 18, "Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya ketika engkau masih muda engkau mengikat pinggangmu sendiri dan engkau berjalan ke mana saja kaukehendaki, tetapi jika engkau sudah menjadi tua, engkau akan mengulurkan tanganmu dan orang lain akan mengikat engkau dan membawa engkau ke tempat yang tidak kaukehendaki."

Pernyataan Tuhan Yesus menunjukkan perhatian Tuhan kepada Petrus!! Dengan perhatian yang diberikan Tuhan Yesus pada Petrus, menghasilkan hasil pelayanan Petrus - 3000 orang dibaptis

Bagaimana kita mampu meneguhkan iman orang, menjangkau orang lain kalau kita sendiri tidak memiliki perhatian pada orang lain!?

Dengan memberi perhatian, tidak hanya soal memberikan sesuatu, melainkan sapaan, pujian dan lainnya.

Kita memberikan perhatian dengan hati yang tulus, jangan ada kepura-puraan sedikitpun.

Bagian yang terakhir, di ayat 32 dari Kisah Para Rasul 2, "Yesus inilah yang dibangkitkan Allah, dan tentang hal itu kami semua adalah saksi.".

Hal yang ketiga, diperlukan PERBUATAN ! Dengan perbuatan kita dalam bentuk kesaksian, mulai dari kehidupan rohani kita yang diperbaharui, menjadi teladan, menjadi contoh bagi keluarga kita, anak kita, pasangan kita, dengan demikian hidup kita menjadi SAKSI bagi orang di sekitar kita.

Mari kita BERSAKSI TERUS sampai TUHAN DATANG!!

Matius 28 : 19 - 20, "Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus, dan ajarlah mereka melakukan segala sesuatu yang telah Kuperintahkan kepadamu. Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman."

Inilah Amanat Agung yang Tuhan berikan pada kita semua!! Mari kita jadi SAKSI sampai Tuhan datang!!



Preacher : Pdt. Dr. Martin Lukas Winarto, MA, M.Th., D.Min, D.Ed

Written by ssr



Minggu, Mei 01, 2022

Pandanglah yang Menyelamatkan

Ibadah Raya GBIS Bukit Karmel, Minggu - 1 Mei 2022 pk. 08.00 WIB

Yesaya 45 : 22, "Berpalinglah kepada-Ku dan biarkanlah dirimu diselamatkan, hai ujung-ujung bumi!

Sebab Akulah Allah dan tidak ada yang lain."

Ayat ini menegaskan bahwa hanya dengan memandang Allah, kita akan selamat.
Sampai saat ini kita selalu berdekatan dengan Tuhan, menuntun dalam kehidupan kita.
Ayat ini menuntun dalam kehidupan kita sekalian.

Ada 3 hal Memandang yang Menyelamatkan yang dibahas :

1. Memandang Tuhan dalam keselamatan. Apapun yang terjadi, DIA selalu memberi keselamatan dan perlindungan pada kita. Mari kita lihat Bilangan 21 : 8-9, "Maka berfirmanlah TUHAN kepada Musa: "Buatlah ular tedung dan taruhlah itu pada sebuah tiang; maka setiap orang yang terpagut, jika ia melihatnya, akan tetap hidup." Lalu Musa membuat ular tembaga dan menaruhnya pada sebuah tiang; maka jika seseorang dipagut ular, dan ia memandang kepada ular tembaga itu, tetaplah ia hidup."

Di Bilangan dikatakan bahwa kita harus memandang pada Tuhan maka kita akan selamat. Kita tidak akan tahu kapan kita dipanggil Tuhan, mari kita gunakan waktu yang ada untuk memuliakan Tuhan!
I Petrus 2 : 24-25, "Ia sendiri telah memikul dosa kita di dalam tubuh-Nya di kayu salib, supaya kita, yang telah mati terhadap dosa, hidup untuk kebenaran. Oleh bilur-bilur-Nya kamu telah sembuh." Sebab dahulu kamu sesat seperti domba, tetapi sekarang kamu telah kembali kepada gembala dan pemelihara jiwamu."
Oleh bilur-bilurNya kita telah sembuh, dan kita dapat kembali kepada Bapa

2. Memandang Tuhan dalam Pengiringan / Pelayanan.
Dalam mengiring Tuhan/ Melayani Tuhan, seringkali kita mengalami kesukaran, tapi dengan membandingkan apa yang telah Tuhan lakukan pada kita, maka segala kesukaran tersebut menjadi bukan apa apa lagi dengan penghiburan yang Tuhan berikan.

Yohanes 1 : 29, "Pada keesokan harinya Yohanes melihat Yesus datang kepadanya dan ia berkata: "Lihatlah Anak domba Allah, yang menghapus dosa dunia."

Dosa kita yang dihapuskan menjadi suatu pengharapan, penghiburan dan kekuatan bagi kita dalam mengiring/ melayani Tuhan.
Dalam hidup kita mungkin kita tidak tahu apa yang harus dilakukan, namun firman Tuhan akan memberitahu kita apa yang harus kita lakukan.

Baca ayat 26 (Yoh 1), "Dan ketika ia melihat Yesus lewat, ia berkata: "Lihatlah Anak domba Allah!" 
Jangan kita memandang manusia, dibanding memandang Tuhan. Sebab Tuhan sudah terbukti sebagai penolong dan penyelamat manusia.
Mengiring Yesus, memberikan kita kesempatan memperoleh pengampunan akan dosa dosa kita.

Mengikut manusia itu biasanya terjadi geng-gengan, kelompok ini lebih unggul dari kelompok lain.
I Korintus 1 : 12-13, "Yang aku maksudkan ialah, bahwa kamu masing-masing berkata: Aku dari golongan Paulus. Atau aku dari golongan Apolos. Atau aku dari golongan Kefas. Atau aku dari golongan Kristus. Adakah Kristus terbagi-bagi? Adakah Paulus disalibkan karena kamu? Atau adakah kamu dibaptis dalam nama Paulus?"


Dengan mempunyai Yesus, DIA akan menunjuk dan mengarahkan kemana kita menuju.
II Timotius 4 : 16-18,"Pada waktu pembelaanku yang pertama tidak seorang pun yang membantu aku, semuanya meninggalkan aku — kiranya hal itu jangan ditanggungkan atas mereka —,
17

tetapi Tuhan telah mendampingi aku dan menguatkan aku, supaya dengan perantaraanku Injil diberitakan dengan sepenuhnya dan semua orang bukan Yahudi mendengarkannya. Dengan demikian aku lepas dari mulut singa."

Ayat ini menegaskan arah kemana kita memandang.

3. Memandang Tuhan dalam Perlombaan Iman
Ada sebuah kisah pelari yang kakinya terpelecok, namun dengan penuh perjuangan pelari tersebut tetap terus berlari walau terseok seok menyelesaikan pertandingannya.
Ibrani 12 : 2, "Marilah kita melakukannya dengan mata yang tertuju kepada Yesus, yang memimpin kita dalam iman, dan yang membawa iman kita itu kepada kesempurnaan, yang dengan mengabaikan kehinaan tekun memikul salib ganti sukacita yang disediakan bagi Dia, yang sekarang duduk di sebelah kanan takhta Allah."
Dalam perlombaan iman, apa yang harus dilakukan?
Mencari kemenangan dan kesukseskan yang diinginkan semua orang. Namun bagaimanapun juga berlomba untuk mencapai tujuan yang menjadi titik akhirnya.
Filipi 3 : 13-14, "Saudara-saudara, aku sendiri tidak menganggap, bahwa aku telah menangkapnya, tetapi ini yang kulakukan: aku melupakan apa yang telah di belakangku dan mengarahkan diri kepada apa yang di hadapanku, Dan berlari-lari kepada tujuan untuk memperoleh hadiah, yaitu panggilan sorgawi dari Allah dalam Kristus Yesus."

Seringkali kita mungkin bertanya-tanya apakah kita sanggup mencapai tujuan dalam pertandingan iman ini. Dalam perlombaan iman ini, apapun yang terjadi, pada tujuan akhir, Tuhan menyediakan hadiah yang sangat indah dari Tuhan yaitu : panggilan sorgawi dari Allah dalam Kristus Yesus.

Hanya memandang pada Tuhan Yesuslah yang dapat memberi jalan keluar, pertolongan serta keselamatan. 
Memang penderitaan dan kesusahan akan kita hadapi untuk mencapai tujuan dari pertandingan.
Ibrani 12 : 3-4, "Ingatlah selalu akan Dia, yang tekun menanggung bantahan yang sehebat itu terhadap diri-Nya dari pihak orang-orang berdosa, supaya jangan kamu menjadi lemah dan putus asa. Dalam pergumulan kamu melawan dosa kamu belum sampai mencucurkan darah."
Kita dalam berusaha mencapai tujuan pertandingan, tidak sampai mencucurkan darah, ingat hanya Tuhan Yesuslah yang telah mencucurkan dari bagi kita semua melalui pengorbananNya di kayu Salib.

Biarlah pada pagi hari ini, kita tetap memandang Tuhan dan berseru pada DIA, berserah pada DIA dan DIA memberikan yang terbaik apapun yang kita perlukan.



Preacher : Bpk Gembala Pdt. Prof. Dr. Richard B. Gunawan, D.D.PC
written by : ssr