Selamat Datang....Tuhan Memberkatimu...

Selamat Datang di Blog Rehobot Community
Kami berharap Bro en Sis akan mendapatkan banyak berkat dari tulisan-tulisan artikel rohani, kesehatan, psikologi, dan lain sebagainya yang ditulis oleh admin dan rekan-rekan. teman, sahabat inter-denominasi dan ataupun dari para pembaca Buletin Rehobot Community.
Blog ini memfasilitasi publikasi : 1. Berbagai kumpulan Firman Tuhan, 2. Link video Ibadah Raya GBIS Bukit Karmel - Jl. Kebayoran Lama Raya, Jakarta Selatan dan Pos PI GBIS Bukit Karmel - Bumi Serpong Damai 3. Link video konten SenengnyangoFi 4. Dokumentasi foto-foto 5. Link Audio Firman Tuhan yang bisa Anda dengarkan setiap saat - Klik langsung dengarkan

Dengan rendah hati Blog Rehobot Community ini dapat menjadi berkat dan sumber inspirasi dan Referensi firman Tuhan/ Renungan bagi para sahabat terkasih Umat Tuhan yang rindu mengeksplorasi kebenaran demi kebenaran firman Tuhan serta menambah wawasan melalui kesaksian ataupun pengalaman hidup orang lain yang diberkati. Dan sebagai modifikasi informasi, juga dilampirkan cuplikan video singkat saat firman Tuhan disampaikan. Kami ucapkan terima kasih...

Bila Anda ingin memberikan ide / saran / masukan pada kami mengenai blog Rehobot Community, Anda dapat mengirim e-mail ke : rehobot.comm@gmail.com

Tampilkan postingan dengan label pertolongan. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label pertolongan. Tampilkan semua postingan

Minggu, April 02, 2023

Akrab dengan Tuhan

Ibadah Raya GBIS BK - Minggu, 2 April 2023

Segala perkara dapat kita hadapi, dan lawan dengan kuasa Tuhan.

Hari Rabu lalu saya tidak dapat berbuat apa-apa, namun yang saya mengerti agar Tuhan memberikan kekuatan pada kita. Bahwa DIA lah Allah kita yang dapat melakukan segala perkara bagi kita.

Hari Rabu setelah makan siang, perut saya terasa mulai sakit, tak lama kemudian gejala yang diare yang saya alami, cairan warna merah seperti darah, sempat saya biarkan beberapa kali, sekitar 10 kali mondar mandir ke toilet. Jam 9 malam, tampak keluar darah makin banyak. Sempat saya hubungi anak saya, walau mereka terus mendesak untuk segera ke dokter, namun saya tetap berusaha untuk beriman pada Tuhan.

Besok paginya, buang air besar sudah tidak terlihat bercak darah lagi. Paginya, anak saya sudah datang membawa obat dari apotik, dan membawa saya ke RS Premiere lalu ke puskesmas diperiksa darah sekalipun tidak ditemukan indikasi suatu kelainan, lalu diberikan obat dan setelah obat diminum, tidak ada lagi gejala yang dirasakan. Memang masih lemas saya rasakan saat ini, namun Tuhan memberi kekuatan pada saya sehingga pagi ini saya masih dapat melayani Tuhan pagi ini.

Saya ajak saudara membaca Mazmur 25 : 14 - 22,

  1. (Mzm 25:14) TUHAN bergaul karib dengan orang yang takut akan Dia, dan perjanjian-Nya diberitahukan-Nya kepada mereka.
  2. (Mzm 25:15) Mataku tetap terarah kepada TUHAN, sebab Ia mengeluarkan kakiku dari jaring.
  3. (Mzm 25:16) Berpalinglah kepadaku dan kasihanilah aku, sebab aku sebatang kara dan tertindas.
  4. (Mzm 25:17) Lapangkanlah hatiku yang sesak dan keluarkanlah aku dari kesulitanku!
  5. (Mzm 25:18) Tiliklah sengsaraku dan kesukaranku, dan ampunilah segala dosaku.
  6. (Mzm 25:19) Lihatlah, betapa banyaknya musuhku, dan bagaimana mereka membenci aku dengan sangat mendalam.
  7. (Mzm 25:20) Jagalah kiranya jiwaku dan lepaskanlah aku; janganlah aku mendapat malu, sebab aku berlindung pada-Mu.
  8. (Mzm 25:21) Ketulusan dan kejujuran kiranya mengawal aku, sebab aku menanti-nantikan Engkau.
  9. (Mzm 25:22) Ya Allah, bebaskanlah orang Israel dari segala kesesakannya!

Saudara yang dikasihi Tuhan Yesus, tema hari ini, "Akrab dengan Tuhan." 

Apakah kita sudah akrab dengan Tuhan? Ada banyak yang kenal, melayani Tuhan, namun Allah bukan sekedar orang percaya atau sekedar mengenal DIA, atau sekedar melayani DIA. Namun yang paling penting Allah ingin orang bergaul akrab dengan DIA.

Mungkin persepsi kita Allah hanya mau akrab dengan nabi-nabi atau orang-orang yang hebat.

Ada banyak pribadi-pribadi orang yang bergaul akrab dengan Tuhan/ dekat dengan Tuhan.

Dengan akrab dengan Tuhan, maka mata kita akan selalu tertuju pada Tuhan!!

Seperti lirik lagu : Mataku Tertuju pada Mu 

Mataku tertuju pada-MuSegenap hidupku kuserahkan pada-MuBimbing aku masuk rencana-Mu'Tuk membesarkan kerajaan-Mu
'Ku mau mengikuti kehendak-Mu, ya Bapa'Ku mau selalu menyenangkan hati-Mu

Orang yang matanya tertuju pada Tuhan, berarti dia fokus pada Tuhan dan hanya melihat kepada Tuhan saja. Namun kita harus memiliki kekuatan yang luar biasa dari Tuhan ketika kita semakin akrab dan bergaul karib dengan Allah.

Akrab dengan seseorang sekalipun, kita akan mendengarkan, mencurahkan perhatian kita pada seorang yang akrab dengan kita. Demikian pula halnya sikap kita yang mau akrab dengan Tuhan.

Saudara-saudara yang dikasihi Tuhan bukan hanya mata kita yang tertuju padanya, namun segenap hidup kita juga, biar DIA membimbing kehidupan kita, hanya dengan berserah dan mau dipakai Tuhan untuk membesarkan kerajaanNya.

Demikian juga dengan kisah seorang ibu yang menderita kaki yang bengkak yang sebelumnya tidak mengenal Yesus, namun beroleh kesembeuhan langsung dari Tuhan dan dia melihat sosok Nya yang menyembuhkan dia. Suatu ketika dia berkunjung ke rumah tetangganya dan meliihat foto gambar Tuhan Yesus, dan dia mengenalinya bahwa itulah sosok yang menyembuhkannya, sehingga dia menjadi percaya dan menerima Tuhan Yesus sebagai Tuhan dan seluruh isi keluarganya menjadi ikut percaya dan menjadikan Tuhan Yesus sebagai juruselamat pribadinya.

Dengan segala keterbatasan dan kelemahan kita harus datang pada DIA.

Seperti lirik lagu : Kulemah Yesus Kuasa

1
Ku lemah Yesus kuasa
Hindarkan dari dosa
Dan aku berbahagia
Serta girang trus s'lamanya
2
Lebih dekat padaMu
Itu permohonanku
Setiap hari sertaMu
Oh Tuhan tolong padaku
3
Dalam hidup p'nuh susah
Hidupku jadi payah
Tapi Yesus penuh cinta
Tolongku dari bahaya




Kalau kita ingin pertolongan Tuhan, pujian pujian lirik lagu lama ini lebih membuat kita merasa lebih dekat pada Tuhan. 

Orang yang menyadari kelemahan dan keterbatasannya, mari berseru pada Tuhan.

3 hal yang perlu disadari bagi kita yang memiliki kelemahan dan keterbatasan :

1. Dekat pada Tuhan kita dikuatkan, Tuhan tidak akan pernah membiarkan kita, Tuhan akan memberikan lebih dari apa yang kita perlukan!! 

2. Semakin bergantung pada Tuhan, dan kita tidak akan membantah apa yang Tuhan perintahkan pada kita. Berdoa kepada Tuhan, dengan berseru pada Tuhan. Tuhan memiliki rencana yang indah yang kita tidak ketahui dan semuanya indah pada waktunya. Dan kita tidak bisa menolak apapun rencana Tuhan.

Orang yang menyadari Tuhan lah yang berkuasa, akan selalu memulai segala sesuatunya dengan BERDOA.

Orang yang menyadari keterbatasan/ kelemahan adalah seorang yang mau belajar!!

Apapun yang terjadi dan dialami, dia akan berkata TERIMA KASIH kepada Tuhan!!

Saat saya pasang ring jantung saya, malah dokter yang mengucapkan terima kasih pada Tuhan terlebih dahulu, sehingga dia yakin dia sanggup menangani kasus saya.

Namun semua kita lihat, bagaimana Tuhan memakai orang-orang yang menyadari keterbatasannya.

3. Orang yang memberi pengakuan atas dosanya. Seperti Daud yang kita ketahui karib dengan Tuhan, pernah jatuh dalam dosa, demikian juga Abraham yang pernah jatuh dalam dosa. Orang-orang yang mau membereskan dosanya adalah orang yang mau dipakai Tuhan!!

Ketulusan dan kejujuran kiranya mengawal aku yang menanti-nantikan Engkau. Orang yang mau datang kepada Tuhan akan berkata, "Tuhan inilah hidupku dan pakailah aku!!" Agar kita dipakai Tuhan untuk memuliakan Tuhan dan memperbesar kerajaan Nya.

Dengan bekerja yang tulus dan jujur, janganlah iri dengan orang lain yang tidak jujur yang terkesan mendapatkan hasil yang jauh lebih banyak, karena mereka yang tidak jujur akan menuai perbuatannya pada akhirnya.

Ketulusan dan kejujuran adalah bagian yang terpenting agar kita dapat bergaul karib dan akrab dengan Tuhan. 


Preacher  : Pdt. Prof. Dr. Richard B. Gunawan, D.D.PC.

Written by : ssr

Minggu, Februari 23, 2020

Allah Tempat Perlindunganku!

Puji Tuhan, kita semua diberkati, tidak peduli walau hujan sekalipun banyak dari kita tetap hadir di tempat ini untuk bersekutu dengan Allah.

Mazmur 91 : 1-16, fokus pada ayat 1 dan 2, "Orang yang duduk dalam lindungan Yang Mahatinggi dan bermalam dalam naungan Yang Mahakuasa akan berkata kepada TUHAN: "Tempat perlindunganku dan kubu pertahananku, Allahku, yang kupercayai."
Firman ini ditulis oleh hamba Tuhan yang bernama Musa, mengisahkan pengalaman perjalanan umat Israel keluar dari Mesir, sebanyak 2 juta orang, di mata Alkitab mencatat 600.000 orang laki-laki dan sisanya tidak tercatat.
Musa adalah mantan seorang pembunuh, dan tidak memiliki kemampuan untuk berkata-kata, di mana Musa menjadi kelu untuk berkata-kata. Tapi bagaimanapun juga Tuhan memakai Musa tanpa memandang segala kekurangannya. Melalui Musa, Allah menyatakan kuasaNya menghadapi seluruh musuh yang menghalangi bangsa Israel menuju tanah Perjanjian. Begitu pula kita di jaman sekarang ini, yang sedang terus berusaha menuju Sorga yang dijanjikan Tuhan.

Agar kita dapat hidup dalam perlindungan Tuhan yang Maha Tinggi yaitu :

1. Kita harus menyerahkan diri kepada Allah, sama dengan Musa yang ditugaskan untuk membawa umat Israel keluar dari Mesir yang tidak memiliki kemampuan apapun, ketika Musa menyerahkan semuanya kepada Tuhan ke dalam pimpinan Tuhan, sehingga Musa dapat melakukan banyak hal yang spektakuler melalui kuasa Tuhan yang bekerja melalui Musa.
Mulai dari 10 tulah, lalu penyertaan perjalanan selama 40 tahun Tuhan menyertai dalam rupa tiang awan di siang hari dan tiang api di malam hari, bahkan kasut kaki yang dipakai umat Israel selama perjalanan 40 tahun tidak mengalami kerusakan. Berkat datangnya jutaan burung puyuh yang ditangkap sebagai sumber makanan daging bagi bangsa Israel.
Padahal kalau dilihat di peta Mesir ke tanah Perjanjian yang dapat ditempuh dalam 4 hari, Tuhan mengarahkan umat Israel menempuhnya selama 40 tahun karena Tuhan hendak memberi pelajaran dan didikanNya terhadap bangsa Israel yang tegar tengkuk dan banyak bersungut-sungut dan memberontak terhadap Musa. Di situ Tuhan mengijinkan ular-ular memagut banyak dari orang Israel yang bersungut-sungut, sehingga Musa memohon pengampunan dan membangun tugu ular dan yang memandangnya tidak akan mati.
Semua yang dialami perjalanan bangsa Israel menggambarkan kisah kehidupan kita semua umat Tuhan di jaman sekarang ini, tidak sedikit pergumulan, permasalahan demi permasalahan Tuhan berikan jalan keluar selama kita taat kepadaNya!
Ketika Musa menunjukkan kesetiaan dan ketaatannya pada Tuhan, Musa dapat berkata bahwa Tuhan adalah tempat Perlindungannya dan kubu Pertahanannya!
Kita pun dapat berkata, "Bila Allah di pihakku siapakah yang dapat menjadi lawanku!?"
Musa yang lembut hati, merupakan seorang yang konsisten mengikut Tuhan. Orang yang mengikut Tuhan justru diberikan suatu tantangan yang hebat sehingga membuktikan bahwa Allah adalah tempat perlindunganNya dan kubu pertahanannya.

2. Sepenuh hati percaya kepada Tuhan. Mazmur 91 : 3- 16  merupakan janji perlindungan Tuhan bagi kita orang percaya! Janji Tuhan diberikan pada orang yang komitmen sepenuh hati kepada Tuhan, sehingga Allah akan memberikan jalan keluar, perlindungan di bawah sayapNya, di dalam perlindungan perisaiNya!
Mazmur 91 : 3-13, "Sungguh, Dialah yang akan melepaskan engkau dari jerat penangkap burung, dari penyakit sampar yang busuk. Dengan kepak-Nya Ia akan menudungi engkau, di bawah sayap-Nya engkau akan berlindung, kesetiaan-Nya ialah perisai dan pagar tembok. Engkau tak usah takut terhadap kedahsyatan malam, terhadap panah yang terbang di waktu siang, terhadap penyakit sampar yang berjalan di dalam gelap, terhadap penyakit menular yang mengamuk di waktu petang. Walau seribu orang rebah di sisimu, dan sepuluh ribu di sebelah kananmu, tetapi itu tidak akan menimpamu. Engkau hanya menontonnya dengan matamu sendiri dan melihat pembalasan terhadap orang-orang fasik. Sebab TUHAN ialah tempat perlindunganmu, Yang Mahatinggi telah kaubuat tempat perteduhanmu, malapetaka tidak akan menimpa kamu, dan tulah tidak akan mendekat kepada kemahmu; sebab malaikat-malaikat-Nya akan diperintahkan-Nya kepadamu untuk menjaga engkau di segala jalanmu. Mereka akan menatang engkau di atas tangannya, supaya kakimu jangan terantuk kepada batu. Singa dan ular tedung akan kaulangkahi, engkau akan menginjak anak singa dan ular naga."
Ketika kita dengan sungguh-sungguh mencari perlindungan di dalam Tuhan, maka Tuhan akan menyambut kita memberikan perlindungan di tempat yang maha Tinggi dan menjadi tempat perteduhan bagi kita untuk beristirahat dan memberikan keamanan bagi kita.

3. Kita harus MELEKAT kepada Tuhan, bagaikan cabang dengan pokok; anggur dengan ranting. Baca Mazmur 91 : 14-15, "Sungguh, hatinya melekat kepada-Ku, maka Aku akan meluputkannya, Aku akan membentenginya, sebab ia mengenal nama-Ku. Bila ia berseru kepada-Ku, Aku akan menjawab, Aku akan menyertai dia dalam kesesakan, Aku akan meluputkannya dan memuliakannya."
Ketika kita betul-betul melekat pada Tuhan, maka Tuhan akan memampukan kita untuk menghadapi semua permasalahan/ kesulitan yang menghadang!
Kehidupan kita semakin hari akan semakin sulit! Bukan semakin enak, sehingga sesulit apapun hal yang kita hadapi/ temui dalam kehidupan kita, semakin kita melekat pada Tuhan, maka Tuhan akan memberikan pertolongan pada kita!



Preacher : Pdt. Agus Octavianus
Written by : ssr

Minggu, Februari 03, 2019

Menjadi Orang Kristen yang Kuat dan Bertumbuh

Menjadi orang Kristen yang Kuat dan bertumbuh menjadi serupa seperti Kristus. Nah sekarang bagaimana menjadi orang Kristen yang kuat dan bertumbuh.
Mari buka Mazmur 92 : 13 -16, "Orang benar akan bertunas seperti pohon korma, akan tumbuh subur seperti pohon aras di Libanon; mereka yang ditanam di bait TUHAN akan bertunas di pelataran Allah kita. Pada masa tua pun mereka masih berbuah, menjadi gemuk dan segar, untuk memberitakan, bahwa TUHAN itu benar, bahwa Ia gunung batuku dan tidak ada kecurangan pada-Nya."
Tuhan menyamakan orang Kristen seperti biji pohon korma, biji korma yang sewaktu ditanam ditiban batu kemudian ditutup dengan tanah. Biji korma yang bertunas akan berakar terlebih dahulu ke bawah sampai kuat baru menembus batu besar dan kuat di atasnya. Makanya biasanya di mana ada pohon korma biasanya ada oase.
Demikian juga halnya kita orang Kristen yang menjadi kuat dan bertumbuh terus di dalam kebenaran firman Tuhan, di mana kita ditanam di gereja lokal. Menjadi orang Kristen yang tangguh menghadapi berbagai jenis problem dan masalah.
Orang Kristen yang mau bertumbuh, maka harus ditanam di tempat yang benar, firman Tuhan menyatakan tempat yang benar itu yaitu ditanam di bait Tuhan
Jangan menjadi orang Kristen yang suka pindah-pindah gereja yang mencari gereja yang sempurna, mencari gembala yang baik, ibu gembala yang ramah, puji-pujian yang enak musik dan nyanyiannya, ber AC, tidak ada konflik atau masalah sedikitpun dengan orang di sekitar gereja. Sebab tidak ada gereja yang sesuai persis seperti yang diinginkan di atas, masalah akan selalu ada sebab masalah juga merupakan proses pembentukan iman seseorang.

Syarat Rumah Tuhan :
1. Yang berkuasa adalah Tuhan. Kalau sebuah gereja dimiliki oleh orang kaya/orang kuat, berarti itu bukan rumah Tuhan melainkan rumah orang kaya. Sebab Gereja tidak membutuhkan orang kaya, yang Tuhan butuh adalah jemaat yang punya hati mengasihi Allah dan jemaat, dan menjadi berkat bagi sesamanya.
Tuhanlah yang menjadi penguasa di gereja Tuhan. Pemimpin gereja yang mencari wajah Tuhan, bersekutu dan menyembah Tuhan, mencari apa yang menjadi kehendak Tuhan bagi gerejaNya.
Bukan soal besarnya jumlah persembahan, bukan soal jemaat yang besar, yang penting gereja yang melakukan perintah Tuhan, dan kita lakukan dengan setia.
Ketika kita setia dengan apa yang Tuhan tugaskan, itu yang DIA inginkan!! Apa yang kita taburkan maka tuaian besar akan kita tuai!!
2. Lihat Kasih dan KuasaNya kemana Yesus berada! Jemaat yang saling menguatkan, saling mengasihi, saling membantu. Bila ada jemaat yang jatuh dalam dosa, jangan digosipin, melainkan didoakan, kita terima dia untuk mendukung proses pemulihan dan pertobatannya yang sungguh-sungguh. Kasih kita adalah mendoakan agar jemaat yang jatuh dalam dosa kembali sungguh-sungguh bertobat mencari Tuhan. Sebab Roh Kudus selalu membawa kita kepada pertobatan dan kepada Tuhan Yesus.
Gereja Tuhan dan Umat Tuhan harus percaya bahwa Allah masih melakukan mujizat, Yesus yang dahulu, sekarang dan selamanya tetap sama adalah Tuhan Allah yang hidup.

3. Alkitab adalah otoritas tertinggi!! Bukan gembala, bukan penatua !
Gereja yang menghargai Alkitab disebut gereja Tuhan. 
Kita mesti tertanam di rumah Tuhan yang menghargai Alkitab dan Tuhan sebagai pemiliknya. Kita harus menjadi jemaat yang bertumbuh di gereja lokal. 

Gereja merupakan keluarga di mana kita nyaman dan bertumbuh di sana, kemana gereja pindah sekalipun, kita akan tetap mengikutinya.
Bukan berarti gereja tanpa konflik dan masalah, gereja yang tidak punya masalah ... jangan-jangan itu bukan gereja.
Berikutnya, kita mesti diajar dan pengajaran sesuai dengan firman Tuhan. Bila gereja Tuhan, umat Tuhan tidak diajar akan mengalami banyak kebingungan, maka ditunjuk guru-guru yang mengajar agar umat Tuhan tidak diombang-ambingkan oleh gelombang berbagai pengajaran di dunia.
Mari kita buka Ibrani 6 : 1-2, "Sebab itu marilah kita tinggalkan asas-asas pertama dari ajaran tentang Kristus dan beralih kepada perkembangannya yang penuh. Janganlah kita meletakkan lagi dasar pertobatan dari perbuatan-perbuatan yang sia-sia, dan dasar kepercayaan kepada Allah, yaitu ajaran tentang pelbagai pembaptisan, penumpangan tangan, kebangkitan orang-orang mati dan hukuman kekal."

Penting sekali umat Tuhan diajarkan tentang dasar-dasar iman Kristen. Seperti gereja-gereja besar yang memiliki SPK (Saya Pengikut Kristus), dan lainnya, yang mengajarkan prinsip-prinsip dasar kekristenan, mulai dari keselamatan, iman Kristen, Baptisan, Pertobatan, Pemulihan, dan lainnya. Memang dipersiapkan waktu khusus untuk mendapatkan pengajaran Kekristenan.
Yang terakhir, kita harus melayani sesuai fungsi dan karunia yang Tuhan berikan pada kita.
Kita yang percaya, sudah diajarkan namun tidak mau melayani. Jangan seperti laut Mati yang hanya menerima terus namun tidak berbagi.
Melayani memang susah karena akan bertemu dengan orang yang banyak masalah atau malah pembawa masalah itu sendiri mulai dari bersungut-sungut, komplain, gosip. Tuhan mengajarkan kita untuk tidak mudah menghakimi orang lain. Oleh karena itu jangan memandang pelayanan itu sebagai suatu beban bukan penghormatan kepada Allah.
I Kor 12 - 14 merupakan pengajaran-pengajaran tentang penginjilan, dan karunia-karunia pelayanan.

Jangan sampai selagi kita masih sehat, masih kuat dan makmur, kita tidak mau menerima panggilan Tuhan untuk melayaniNya. Jangan sampai ketika infus ditancapkan ke tubuh kita dan kita berbaring sakit berhari-hari berminggu-minggu, janganlah sampai kita memberikan sekuntum bunga layu ke pada Tuhan saat kita sakit berat!
Mari saat kita sedang sehat, kuat dan berkecukupan setia dan serius melayani Tuhan!!


Preacher : Pdt. Clay, S.E, M.Th
Written by : ssr

Minggu, Agustus 19, 2018

Kelegaan yang dari Tuhan

Matius 11 : 28 - 30, "Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu. Pikullah kuk yang Kupasang dan belajarlah pada-Ku, karena Aku lemah lembut dan rendah hati dan jiwamu akan mendapat ketenangan. Sebab kuk yang Kupasang itu enak dan beban-Ku pun ringan."

Banyak orang bahkan hampir semua orang mengalami sakit penyakit, berarti mereka mengalami permasalahan dalam kesehatan mereka. Tidak sedikit orang yang mengalami permasalahan dalam keluarga mereka, yang saling menyalahkan satu sama lain.
Bahkan hamba Tuhan pun tempat kita curhat maupun konseling juga memiliki masalah, dan hanya pada Tuhanlah sesungguhnya tempat kita mencari kelegaan.
Masalah dalam konflik di keluarga tidak jauh dari masalah perekonomian, pekerjaan, dan lainny, memang dalam berkeluarga kedua pihak harus saling menerima keadaan masing-masing baik kelemahan/kekurangan yang dimiliki pasangannya sekalipun, dan semua ini memerlukan waktu untuk berproses.
Tidak jarang kita pun menjadi sulit untuk bersyukur, memiliki anak-anak yang normal dan sehat sekalipun. Tidak merasa puas dengan pekerjaan yang kita miliki, padahal sudah memiliki pekerjaan dan posisi yang bagus.
Bahkan makanan yang paling sederhana sekalipun akan terasa enak kalo disertai dengan rasa bersyukur.
Mari saudara di dalam kehidupan ini banyak tantangan yang masih harus kita hadapi, mari baca Galatia 6 : 5, "Sebab tiap-tiap orang akan memikul tanggungannya sendiri."
lanjut buka Roma 14 : 12, "Demikianlah setiap  orang di antara kita akan memberi pertanggungan jawab tentang dirinya sendiri kepada Allah."

Yesus berkata, "MARI" engkau yang mengalami pergumulan, permasalahan, jangan berputus asa, mari datang kepada Yesus, DIA akan memberikan kelegaan kepada kita.
Ada 3 hal mengapa kita harus datang pada Yesus :
1. YESUS PEDULI terhadap beban umat Manusia ! 
Dia mau memberikan kelepasan dan pertolongan pada setiap orang yang datang kepadaNya. Markus 1 : 38 - 39, "Jawab-Nya: "Marilah kita pergi ke tempat lain, ke kota-kota yang berdekatan, supaya di sana juga Aku memberitakan Injil, karena untuk itu Aku telah datang." Lalu pergilah Ia ke seluruh Galilea dan memberitakan Injil dalam rumah-rumah ibadat mereka dan mengusir setan-setan."

Markus 3 : 7-12, Yesus menolong orang yang sakit dan memberikan kesembuhan pada mereka. Banyak orang memberikan perhatian pada orang namun perhatian mereka semu, tidak sungguh-sungguh membantu. Malah lebih sering cuma kepo aza lalu menjadi penyebar berita.

2. YESUS MAU MENOLONG.
Ada kerinduan dari Tuhan untuk memberikan pertolongan, mari  baca Markus 4 : 40 - 42, Yesus mau menyembuhkan orang yang sakit kusta.
Hanya kasih Kristus yang mampu memberi pertolongan kepada kita tanpa motivasi / imbalan/ pamrih sekalipun.

3. YESUS SANGGUP MENOLONG
Bahkan dokter sekalipun yang bertugas menyembuhkan penyakit namun ada penyakit yang tidak dapat disembuhkan, artinya setiap orang memiliki keterbatasan. Namun hanya Yesus yang sanggup melakukan segala sesuatu bahkan yang mustahil sekalipun
Matius 28 : 18, Yesus mendekati mereka dan berkata: "KepadaKu telah diberikan segala kuasa di sorga dan di bumi."
Yesus Kristus kita adalah sosok super power.
Mari baca Lukas 1 : 37, "Sebab bagi Allah tidak ada yang mustahil."
Bagi Tuhan tidak ada yang mustahil, tapi kerjakan dulu yang menjadi kewajibanmu yang diperintahkan Tuhan !!
Filipi 2 : 10 - 11, "supaya dalam nama Yesus bertekuk lutut segala yang ada di langit dan yang ada di atas bumi dan yang ada di bawah bumi, dan segala lidah mengaku: "Yesus Kristus adalah Tuhan," bagi kemuliaan Allah, Bapa!"

Apapun yang menjadi kebutuhan hidupmu, asal engkau tetap memiliki hubungan yang indah dengan Tuhan, hidup yang memuliakan Tuhan setiap saat dan memahami apa yang menjadi kehendaknya, maka Tuhan akan memberikan apapun yang kita perlukan !!




Preacher : Pdt. Dr. Johanes Sugeng, MSc.
written  by : ssr