Selamat Datang....Tuhan Memberkatimu...

Selamat Datang di Blog Rehobot Community
Kami berharap Bro en Sis akan mendapatkan banyak berkat dari tulisan-tulisan artikel rohani, kesehatan, psikologi, dan lain sebagainya yang ditulis oleh admin dan rekan-rekan. teman, sahabat inter-denominasi dan ataupun dari para pembaca Buletin Rehobot Community.
Blog ini memfasilitasi publikasi : 1. Berbagai kumpulan Firman Tuhan, 2. Link video Ibadah Raya GBIS Bukit Karmel - Jl. Kebayoran Lama Raya, Jakarta Selatan dan Pos PI GBIS Bukit Karmel - Bumi Serpong Damai 3. Link video konten SenengnyangoFi 4. Dokumentasi foto-foto 5. Link Audio Firman Tuhan yang bisa Anda dengarkan setiap saat - Klik langsung dengarkan

Dengan rendah hati Blog Rehobot Community ini dapat menjadi berkat dan sumber inspirasi dan Referensi firman Tuhan/ Renungan bagi para sahabat terkasih Umat Tuhan yang rindu mengeksplorasi kebenaran demi kebenaran firman Tuhan serta menambah wawasan melalui kesaksian ataupun pengalaman hidup orang lain yang diberkati. Dan sebagai modifikasi informasi, juga dilampirkan cuplikan video singkat saat firman Tuhan disampaikan. Kami ucapkan terima kasih...

Bila Anda ingin memberikan ide / saran / masukan pada kami mengenai blog Rehobot Community, Anda dapat mengirim e-mail ke : rehobot.comm@gmail.com

Tampilkan postingan dengan label keinginan. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label keinginan. Tampilkan semua postingan

Minggu, Februari 19, 2023

Minta Cari Ketok - Kebutuhan atau Keinginan??!

Ibadah Raya GBIS BK - Minggu, 19 Februari 2023

Selamat pagi Bapak Ibu, kita bisa berkumpul memuji dan menyembah nama Tuhan. 
Mari bersama-sama kita buka kitab Matius 7 :  7-11, 
  1. (Mat 7:7) "Mintalah, maka akan diberikan kepadamu; carilah, maka kamu akan mendapat; ketoklah, maka pintu akan dibukakan bagimu.
  2. (Mat 7:8) Karena setiap orang yang meminta, menerima dan setiap orang yang mencari, mendapat dan setiap orang yang mengetok, baginya pintu dibukakan.
  3. (Mat 7:9) Adakah seorang dari padamu yang memberi batu kepada anaknya, jika ia meminta roti,
  4. (Mat 7:10) atau memberi ular, jika ia meminta ikan?
  5. (Mat 7:11) Jadi jika kamu yang jahat tahu memberi pemberian yang baik kepada anak-anakmu, apalagi Bapamu yang di sorga! Ia akan memberikan yang baik kepada mereka yang meminta kepada-Nya."
Ada satu hal yang kita lakukan sejak kita masih kecil sampai dewasa, ada yang tahu??
Yaitu : MINTA!
Dari kecil kita minta ongkos untuk ke sekolah atau jajan. Ketika kita bekerja, kita minta gaji yang bagus. Bahkan dalam berkeluargapun kita minta mobil yang bagus, makanan yang enak. 
Dan tidak ada salahnya kalau kita meminta.
    Hari ini kita belajar dari firman Tuhan hal MEMINTA kepada Tuhan. Pasti semua orang di ruangan ini pernah meminta, dan apapun yang kita minta pasti ada konsekuensinya. Namun tidak sedikit orang tidak menyadari ada konsekuensi / effort / upaya yang harus kita lakukan untuk mendapatkan apa yang kita minta. 
    MCK - MINTA  CARI  KETOK!!!
    MINTA - effort nya mengharuskan kita untuk mencari, mengetok. Bukan hanya sekedar saja.
    Contoh seorang Panglima besar Naaman yang sedang sakit kusta. Dia minta kepada Tuhan untuk beroleh kesembuhan, walau dia seorang leader - panglima besar. II Raja-raja 5 : 5 - 11, konsekuensinya dia harus pergi ke Israel, keluar dari zona nyamannya, mungkin dia takut bertemu dengan banyak orang, dia malu, namun dia harus keluar dari Comfort Zone - zona nyamannya. 
    Bukan hanya itu saja, namun dia rela masuk ke dalam sungai dari daerah asalnya yang mungkin lebih baik. Dia bukan hanya minta, namun dia harus mencari, dan melakukan upaya-upaya untuk mendapatkannya.
    Tuhan juga mau peduli dengan effort yang kita lakukan, mulai dari tekun dalam doa. Kalau kita sudah minta ... bila Tuhan suruh kita diam untuk duduk diam di rumah pun harus kita lakukan. Janganlah karena kita punya Tuhan yang besar kita mengeksploitasi Tuhan kita untuk hal-hal yang sebagian besar bagi kepentingan diri kita pribadi. Namun Tuhan ingin kita mau bekerja sama dengan Dia, menunjukkan upaya - upaya usaha yang kita lakukan untuk mencapai yang kita harapkan.
    Jangan kita malas. Amsal 21 : 25, "Si pemalas dibunuh oleh keinginannya, karena tangannya enggan bekerja."
    Amsal 13 : 4, "Hati si pemalas penuh keinginan, tetapi sia-sia, sedangkan hati orang rajin diberi kelimpahan."
    Usaha tidak akan pernah mengkhianati hasil. Bekerjalah dengan sekuat tenaga, maka kita akan menuai hasil yang baik!! 
    Ada sebuah pantai di Amerika yang penuh dengan gerombolan burung pelikan. Kemudian ada sekelompok nelayan yang memberi makan ikan pada pelikan, sehingga lama kelamaan menjadi malas. Tidak lama kemudian di sekitar area itu, jumlah tangkapan ikan menurun, menyuruh para nelayan mulai stop memberikan makan ikan. Akhirnya banyak burung pelikan yang malas, dan tidak bisa mencari makan sendiri menjadi kurus dan mati, hanya karena tidak ada upaya untuk mencari ikan.
    Jangan sembarangan kita meminta, sebab apa yang kita minta adalah cermin dari kebutuhan kita!! Bukan keinginan kita!! Jangan kita menjadi serakah, cukupkanlah dengan apa yang kita miliki.
    Yakobus 4 : 3, " Atau kamu berdoa juga, tetapi kamu tidak menerima apa-apa, karena kamu salah berdoa, sebab yang kamu minta itu hendak kamu habiskan untuk memuaskan hawa nafsumu.
    Tuhan sanggup kok memenuhi semua keinginan kita!! Namun tidak semuanya baik buat kita, hanya yang kita butuhkan yang terbaik bagi kita. Jangan biarkan keserakahan/  ketamakan menjadi bagian dari hidupmu. Firman Tuhan sudah bilang, cukupkanlah apa yang ada padamu. Doa Bapa kami pun mengajarkan agar Tuhan memberikan makanan kita secukupnya!!
Markus 8 : 36, "(Mar 8:36) Apa gunanya seorang memperoleh seluruh dunia, tetapi ia kehilangan nyawanya."
    Kenali apa yang kita minta, jangan melebihi apa yang menjadi porsi kita. 
    Pemerintah Jepang membuat regulasi bahwa warga yang memiliki rumah kecil tidak memiliki garasi tidak diperbolehkan memiliki mobil!! Mengatur regulasi agar warga menyesuaikan dengan kemampuannya  memiliki atau mengelola asetnya.
    Markus 10 : 35, 38,
  1. (Mar 10:35) Lalu Yakobus dan Yohanes, anak-anak Zebedeus, mendekati Yesus dan berkata kepada-Nya: "Guru, kami harap supaya Engkau kiranya mengabulkan suatu permintaan kami."
  2. (Mar 10:38) Tetapi kata Yesus kepada mereka: "Kamu tidak tahu apa yang kamu minta. Dapatkah kamu meminum cawan yang harus Kuminum dan dibaptis dengan baptisan yang harus Kuterima?"
    Salomo peka dengan apa yang minta kepada Tuhan, yaitu HIKMAT, ini yang Tuhan berkenan padanya. Daud, Mazmur 27 : 4, " Satu hal telah kuminta kepada TUHAN, itulah yang kuingini: diam di rumah TUHAN seumur hidupku, menyaksikan kemurahan TUHAN dan menikmati bait-Nya.
Waktu Daud remaja dia mengalami banyak pengalaman dahsyat, mulai menggembalakan domba yang diperintahkan bapanya. Si Daud selama menggembalakan dia menyanyi, bila ketemu singa atau beruang akan dia lawan dan hadapi. Jadi Daud tahu persis apa yang dia mau seperti dicatat pada Mazmur 27 : 4.
  



Preacher : Pdm. Joel Steven Hizkia
Written by : ssr

Minggu, Mei 06, 2018

Penghalang untuk Mengenal Yesus secara Pribadi dan Mengenal KuasaNya.

Lukas 24 : 13 - 24, tentang Yesus menampakkan diri pada murid-muridNya setelah beberapa hari kebangkitanNya. Minggu ini kita akan merayakan hari Kenaikan Yesus Kristus, oleh karena itu melalui pembacaan ayat di Lukas ini untuk mengajak kita semua untuk merenungkan apa yang dialami oleh murid-murid Yesus setelah beberapa hari mendapatkan kabar bahwa jenasah Yesus tidak ada di dalam kuburNya.
Dalam Injil Matius, Msrkus dan Lukas bahwa Yesus beberapa kali memberitahukan pada murid-muridNya bahwa Dia akan mati dan bangkit pada hari yang ketiga.
Markus 9 : 30 - 32, tentang Yesus mengajar murid-muridNya dan memberitahukan perihal kematianNya dan kebangkitanNya pada hari yang ketiga.
Tercatat tiga sampai 4 kali pernyataan Yesus yang serupa pada masing-masing kitab Injil.

Namun murid-murid Yesus tidak mengerti apa yang Yesus ajarkan, maka ada beberapa penyebabnya :
1. Tidak mau bertanya bila tidak mengerti firman, seperti Kleopas menjadi kecewa dan meninggalkan Yesus ketika melihat Yesus disalibkan dan jenasah Yesus hilang dari kubur.
Yohanes 1 : 29, Yohanes berkata. "Lihatlah Anak domba Allah, yang menghapus dosa dunia." Padahal pernyataan Yohanes Pembaptis sangat gamblang dan jelas menjelaskan siapa Yesus dan apa misiNya di dunia.
2. Keinginan pribadi, mari baca Lukas 24 : 21 dicatat bahwa pengharapan murid-murid Yesus bahwa Yesus datang untuk membebaskan bangsa Israel dari penjajahan bangsa Romawi. Manusia selalu berpengharapan pada hal-hal duniawi/ jasmaniah. Sedangkan Yesus datang untuk membebaskan umat manusia dari kutuk dosa. Masalah-masalah jasmani itulah yang menjadi prioritas pemikiran murid-murid Yesus sehingga masalah-masalah itulah yang  menjadi penghalang sehingga Kleopas dan murid-murid Yesus tidak mengenali Yesus yang menghampiri dan bertanya pada mereka.

Mengapa masih banyak orang Kristen yang berorientasi pada kesenangan dan kenyamanan hidup di dunia ini, tidak sedikit yang tenggelam dalam kesulitan-kesulitan/ masalah dalam kehidupannya entah urusan pekerjaan, ekonomi, makan, dan lainnya. Kita cenderung mencari Yesus hanya untuk mencari berkatNya saja.
Apakah kita mencari Dia untuk memberikan jalan keluar tatkala kita dalam masalah yang bersifat jasmaniah?

Tujuan utama kekristenan adalah berkat-berkat rohani! Mari baca Matius 6 : 33, "Tetapi carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semuanya itu akan ditambahkan kepadamu."
2 Timotius 4 : 7-8, telah tersedia mahkota kebenaran oleh Tuhan bagi semua orang yang merindukan kedatanganNya. Inilah iman Kristiani yang sejati.

Yang Tuhan mau pada kita  untuk menjadi orang-orang Kristen/ umat Tuhan yang setia dan taat padaNya.




Preacher : Pdt. dr. Johanes Sugeng, MSc.
written by : ssr

Rabu, September 25, 2013

CONTROL UR LUST

    Dalam kesibukan rutinitas penulis dalam berinteraksi dengan banyak orang dalam pelayanan klinik, beberapa hari yang lalu saat artikel ini ditulis, staf medis dari poli KIA menghadap ke penulis melaporkan bahwa ada kasus anak balita perempuan usia sekitar kurang dari 5 tahun yang mengalami kesakitan saat hendak berkemih. 
    
    Yang menyebabkan staf medis menghadap penulis untuk konsultasi mengenai temuan mereka saat melakukan pemeriksaan fisik pada kelamin balita tersebut, yang singkat cerita menimbulkan asumsi terjadinya tindak kejahatan percabulan (sexual-intercourse) pada balita tersebut.

    Adalah suatu hal yang sulit dan membingungkan bagi staf medis di poli KIA tersebut untuk menjelaskan kepada ibu balita tersebut. Memang, tidak ada orang tua manapun yang terlintas dalam pikirannya bahwa sakitnya anak balitanya adalah karena disebabkan tindak percabulan oleh seseorang.

    Artikel ini tidak membahas tentang cerita tersebut, peristiwa nyata tersebut menjadi sebuah teguran, pengalaman, pelajaran berharga bagi kita semua, untuk selalu waspada, memberikan nasehat dan didikan bagi anak-anak kita baik laki-laki ataupun perempuan. Dan perlunya intervensi orang tua untuk tidak tabu dalam menjelaskan tentang perbedaan bentuk kelamin laki-laki dan perempuan bila ditanyakan oleh anak balitanya dan memberi larangan kepada anak-anak untuk tidak melakukan hal-hal yang tidak senonoh (maksudnya keluar kamar mandi dalam kondisi telanjang) dan mengajarkan untuk merawat dan menjaga organ-organ seksualnya terutama dari orang-orang asing maupun orang-orang terdekatnya yang berusaha memegang alat kelaminnya, bisa dengan menangis atau berteriak yang sekencang-kencangnya atau lari.  
    
    Hasrat/ nafsu kedagingan itu akan selalu ada, namun harus dikontrol dan kita harus mampu pegang kendali dan sesadar-sadarnya, jadi tidak ada alasan atau kilah, “maaf, saya khilaf, tidak sadar ketika melakukannya (tindak kejahatan/tindakan tidak terpuji).” (Ayat Referensi Mat. 26:41 dan Mar. 14:38, “Berjaga-jagalah dan berdoalah, supaya kamu jangan jatuh ke dalam pencobaan: roh memang penurut, tetapi daging lemah." Dan Gal. 5:19-21, Perbuatan daging telah nyata, yaitu: percabulan, kecemaran, hawa nafsu, penyembahan berhala, sihir, perseteruan, perselisihan, iri hati, amarah, kepentingan diri sendiri, percideraan, roh pemecah, kedengkian, kemabukan, pesta pora dan sebagainya. Terhadap semuanya itu kuperingatkan kamu -- seperti yang telah kubuat dahulu -- bahwa barangsiapa melakukan hal-hal yang demikian, ia tidak akan mendapat bagian dalam Kerajaan Allah.”)
    
    Baiklah kita senantiasa aktif dalam pekerjaan, pelayanan maupun senantiasa berinteraksi dalam lingkungan yang sehat dan positif membangun kita, di lingkungan keluarga, pekerjaan, gereja. Jangan bergaul, malah hindari teman-teman/ rekan-rekan yang suka nonton video cabul streaming di handphone, yang ngajakin ke dugem (dunia gemerlap) atau sekarang istilahnya clubbing, di tempat-tempat dan pergaulan demikian hanya akan membuka celah bagi pikiran-pikiran jahat berkeliaran di seluruh isi kepala kita, sehingga menjadi benih-benih dosa yang siap tumbuh besar bila kita menyambutnya tanpa ada usaha untuk menyingkirkan ataupun menolaknya dengan di dalam nama Tuhan Yesus yang disertai dengan pertobatan sejati. Tinggal tunggu waktunya menuai dosa dan badai dosa.
       
    Marilah kita isi hari-hari kita dengan firman Tuhan, hal-hal yang positif dan membangun rohani, iman dan pemahaman kita akan firman Tuhan dan kehendakNya untuk terus berusaha menjadi serupa seperti Kristus yang adalah Kudus dan sempurna.


Written by : Suryadi Ramli

Selasa, Januari 05, 2010

Getting worst or better ?

Beberapa hari yang lalu sebelum artikel ini dibuat, penulis bersua dengan seorang teman alumni SD. Singkat cerita, dia menceritakan seorang teman perempuan yang seangkatan SD dengan kita, sedang menjalani sebuah kehidupan yang kelam… sebuah kehidupan yang mungkin tidak pernah dicita-citakan oleh siapapun…
Teman kami ini, saat ini memiliki sebuah kehidupan yang tampaknya buat penilaian kita adalah sebuah kehidupan yang hancur-hancuran… seorang perempuan yang berusia tigapuluhan, namun sudah tidak bekerja selama 4 tahun, memisahkan diri dari orang tua dan saudara-saudara yang masih mengasihinya… seorang perempuan yang ingin menggapai keinginannya dengan cara yang buat kita adalah suatu hal yang keliru sekali… seorang perempuan yang hidupnya berpindah-pindah dari kost-kost an yang satu ke kost-kost an yang lain, itu pun pindah setelah diusir oleh setiap induk semang pemilik kost, karena menunggak bayaran berbulan-bulan… seorang perempuan yang sudah tidak memiliki apa-apa namun memiliki keinginan untuk mencari cinta seorang laki-laki…. Mencari cinta hanya untuk mendapatkan uang…. Mendapatkan uang hanya untuk bisa makan - berinternetan – chatting – dating… tiada lagi keinginan yang sungguh-sungguh untuk mencari kerja, tatkala temanku ini berusaha menawarkan bantuan untuk mencarikan kerja....hidup di dalam pemikiran bahwa semua saudara dan keluarganya sangat membenci dan memusuhinya…
Kesehariannya selalu dipenuhi dengan keinginan untuk menjerat laki-laki yang mau membalas chatting-annya untuk melakukan pertemuan langsung…. Kesehariannya yang selalu membawa laki-laki yang berbeda hampir tiap tengah malam….
Pernahkah seseorang bermimpi untuk memiliki cita-cita seperti itu?!
Hidup yang penuh dengan kehampaan... tak mendapatkan apa yang diinginkannya... namun banyak laki-laki ‘jahat’ yang memanfaatkan tubuhnya semata...
Kami... saya merasa sangat teriris hati tatkala mendengar kabar seperti ini... seorang teman main sewaktu SD, memiliki kehidupan yang kelam ketika menjadi dewasa....
Sebuah keputusan yang salah yang telah diambilnya... sebuah keputusan yang patut diperhitungkan ketika kita diperhadapkan... Keputusan yang baik...? terbaik...? Keliru? Salah? Atau sangat salah?
Sebenarnya kita sudah mengetahuinya... mana yang terbaik buat kita... namun emosi... balas dendam... kemarahan.... kekecewaan.... yang menutupi semua pilihan yang baik....
Tergantung bagaimana dengan diri kita sendiri... keputusan yang mana yang akan kita ambil ketika tiap saat kita diperhadapkan....!?
Jadikanlah firman Tuhan sebagai dasar ... sebagai penimbang dalam setiap keputusan kita...