Selamat Datang....Tuhan Memberkatimu...

Selamat Datang di Blog Rehobot Community
Kami berharap Bro en Sis akan mendapatkan banyak berkat dari tulisan-tulisan artikel rohani, kesehatan, psikologi, dan lain sebagainya yang ditulis oleh admin dan rekan-rekan. teman, sahabat inter-denominasi dan ataupun dari para pembaca Buletin Rehobot Community.
Blog ini memfasilitasi publikasi : 1. Berbagai kumpulan Firman Tuhan, 2. Link video Ibadah Raya GBIS Bukit Karmel - Jl. Kebayoran Lama Raya, Jakarta Selatan dan Pos PI GBIS Bukit Karmel - Bumi Serpong Damai 3. Link video konten SenengnyangoFi 4. Dokumentasi foto-foto 5. Link Audio Firman Tuhan yang bisa Anda dengarkan setiap saat - Klik langsung dengarkan

Dengan rendah hati Blog Rehobot Community ini dapat menjadi berkat dan sumber inspirasi dan Referensi firman Tuhan/ Renungan bagi para sahabat terkasih Umat Tuhan yang rindu mengeksplorasi kebenaran demi kebenaran firman Tuhan serta menambah wawasan melalui kesaksian ataupun pengalaman hidup orang lain yang diberkati. Dan sebagai modifikasi informasi, juga dilampirkan cuplikan video singkat saat firman Tuhan disampaikan. Kami ucapkan terima kasih...

Bila Anda ingin memberikan ide / saran / masukan pada kami mengenai blog Rehobot Community, Anda dapat mengirim e-mail ke : rehobot.comm@gmail.com

Tampilkan postingan dengan label Rachelia Djuwani. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Rachelia Djuwani. Tampilkan semua postingan

Minggu, Januari 21, 2024

Ada Apa dengan "KUK"?

Ibadah Raya GBIS BK - Minggu, 21 Januari 2024

    Pagi hari ini kita akan mempelajari tentang satu benda, tema pagi ini adalah : "Ada apa dengan "Kuk"? Apa Kuk itu? Mari kita buka Matius 11 : 29-30

  1. (Mat 11:29) Pikullah kuk yang Kupasang dan belajarlah pada-Ku, karena Aku lemah lembut dan rendah hati dan jiwamu akan mendapat ketenangan.
  2. (Mat 11:30) Sebab kuk yang Kupasang itu enak dan beban-Kupun ringan."

Lanjut dengan pembacaan Lukas 9 : 22-27

  1. (Luk 9:22) Dan Yesus berkata: "Anak Manusia harus menanggung banyak penderitaan dan ditolak oleh tua-tua, imam-imam kepala dan ahli-ahli Taurat, lalu dibunuh dan dibangkitkan pada hari ketiga."
  2. (Luk 9:23) Kata-Nya kepada mereka semua: "Setiap orang yang mau mengikut Aku, ia harus menyangkal dirinya, memikul salibnya setiap hari dan mengikut Aku.
  3. (Luk 9:24) Karena barangsiapa mau menyelamatkan nyawanya, ia akan kehilangan nyawanya; tetapi barangsiapa kehilangan nyawanya karena Aku, ia akan menyelamatkannya.
  4. (Luk 9:25) Apa gunanya seorang memperoleh seluruh dunia, tetapi ia membinasakan atau merugikan dirinya sendiri?
  5. (Luk 9:26) Sebab barangsiapa malu karena Aku dan karena perkataan-Ku, Anak Manusia juga akan malu karena orang itu, apabila Ia datang kelak dalam kemuliaan-Nya dan dalam kemuliaan Bapa dan malaikat-malaikat kudus.
  6. (Luk 9:27) Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya di antara orang yang hadir di sini ada yang tidak akan mati sebelum mereka melihat Kerajaan Allah."

    Kuk itu apa sih, saya mencari tahu dari berbagai sumber, Kuk adalah potongan kayu yang dipasang pada 2 ekor hewan (sapi, kuda, kerbau, lainnya) untuk menarik beban bersama-sama. Pada kayu yang menghubungkan pada kedua pundak hewan diberi sepotong besi untuk memperkokoh kayu penghubung menjadi tidak mudah patah. Pada Lukas 9 tercatat Tuhan memakai simbol 2 benda seperti Salib dan Kuk.

    Salib, di mana Yesus berbicara tentang salib sebagai simbol DEDIKASI orang Kristen - Lukas 9 : 23

(Luk 9:23) Kata-Nya kepada mereka semua: "Setiap orang yang mau mengikut Aku, ia harus menyangkal dirinya, memikul salibnya setiap hari dan mengikut Aku.

  Tuhan memerintahkan kita untuk menggunakan "Salib" / DEDIKASI kita setiap hari, pikul "Salib" itu setiap saat, sebagai simbol menunjukkan DEDIKASI kita pada Tuhan! Ikut Tuhan itu bukan berarti masalah kita otomatis diberesin oleh Tuhan, tapi diperlukan kerjasama kita dengan Tuhan, misal kita punya hutang uang dengan orang lain, bukan berarti Tuhan yang membereskan hutang uang kita secara ajaib, tapi kita wajib menyelesaikan hutang uang yang kita sendiri pinjam uang tersebut!! Tuhan mau kita berusaha, memikul salib dan bekerja sama dengan Tuhan!!

    Salib itu ada di mana-mana terpampang gereja-gereja besar, ada mozaiknya maupun monumen patung Salib yang sedemikian besarnya. Salib sebagai SIMBOL dari DEDIKASI kita!!

    Namun tidak sedikit ada yang ekstrim dengan membuat tatto / merajah tubuhnya dengan gambar salib ingin menunjukkan dia seorang Kristen. Tidak ada yang salah dengan tindakan tersebut, namun jangan lupa bahwa ada Tuhan Yesus yang HARUS DIJUNJUNG TINGGI setiap saat dalam hati, sikap dan tindakan kita!! Tuhan ingin kita memikul SALIB dengan bersikap rendah hati, SALIB hanya sebagai pengingat bagi kita akan perintah Tuhan pada kita!

    Nah sekarang kita membahas tentang KUK, adakah yang rumahnya dipajang Kuk? Atau membawa Kuk ke mana-mana, karena Kuk memang bukan hal yang populer. Yesus juga memakai simbol yang lain untuk menggambarkan KOMITMEN Kristen - Matius 11 - 29-30

  1. (Mat 11:29) Pikullah kuk yang Kupasang dan belajarlah pada-Ku, karena Aku lemah lembut dan rendah hati dan jiwamu akan mendapat ketenangan.
  2. (Mat 11:30) Sebab kuk yang Kupasang itu enak dan beban-Kupun ringan."

    KOMITMEN kita diminta Tuhan untuk setia dan taat untuk belajar dan melakukan semua perintah Tuhan sebagai ketulusan dan ketaatan kita kepada Tuhan, menjadi "BEBAN - KOMITMEN" kita pada Tuhan.

    Perbedaan SALIB dan KUK:

1. SALIB

a. Alat Kematian

b. Simbol Pengorbanan

c. Berhubungan dengan darah


2. KUK

a. Alat kerja keras

b. Simbol Pelayanan

c. Berhubungan dengan keringat


4 Pelajaran dari Kuk

1. KETUNDUKAN

    "Pikullah Kuk yang Ku pasang" - Setiap orang percaya harus tunduk pada Tuhan karena Tuhan Yesus sudah memberikan contoh pada kita di Lukas 22 : 42, "bukan kehendakku, melainkan kehendakMu-lah yang jadi."  Ini tanda Yesus tunduk pada perintah Bapa yang harus menyelesaikan misi yang diperintahkan Bapa!

2. KETAATAN

    "Dan belajarlah padaku"  Kuk yang sudah dipasang, bila tidak taat, maka akan dapat menyakiti dirinya, bila hewan senior bergerak mengikuti perintah pemilik ke kiri namun hewan kedua mau ke kanan maka akan tertarik lehernya mengikuti arah yang diingini pemiliknya. Tuhan Yesus memberikan teladan pada kita juga, tercatat pada Lukas 8 : 21, " Tetapi Ia menjawab mereka : "Ibu-Ku dan saudara-saudara-Ku ialah mereka, yang mendengarkan firman Allah dan melakukannya."

    Firman tidak boleh hanya didengarkan saja, tapi harus dilakukan. Firman Tuhan ini bukan hanya untuk saudara sekalian saja, tetapi buat saya juga, ayo kita tunduk pada Allah supaya kita dianggap menjadi "SAUDARA" nya Allah! 

3. PELAYANAN

    "Dan bebanKu pun ringan." Dengan kerelaan, ketaatan, ketulusan maka semua tugas pelayanan yang ditugaskan dan menjadi tanggungjawab kita akan menjadi ringan kita lakukan! Yang Tuhan katakan kepada kita tentang diriNya sebagai HAMBA, DIA turun  dari surga hanya untuk menjadi HAMBA, bertujuan untuk mengajarkan kita menjadi teladan bagi kita, dengan menjadi hamba kita akan dapat merasakan melayani, melihat sama semua orang yang harus dilayani tanpa ada perbedaan, seperti saat Yesus menerima anak-anak kecil, menggendong dan bermain dengan mereka, karena itu adalah jiwa yang perlu dilayani! Tuhan Yesus sebagai TUHAN yang turun dari surga tidak mempertahankan demi menunjukkan diriNya TUHAN yang harus ditakuti dan dihormati.

    Demikian juga dengan anak-anak sekolah minggu yang perlu kita bimbing, sebab mereka akan menjadi jemaat-jemaat dewasa di masa depan, mempersiapkan dasar pondasi iman, dsebagai guru sekolah minggu dengan menjadi hamba melayani anak-anak sekolah minggu, membersihkan tumpahan air minum dari anak-anak atau memungut barang-barang yang dijatuhkan anak-anak.

    Yohanes 9 : 4a, " Kita harus mengerjakan pekerjaan Dia yang mengutus aku, selama masih siang." Sekaranglah saatnya ketika kita masih sehat, masih produktif, masih kuat, kita lakukan pekerjaan itu dan ambil kesempatan yang ada.

4. KEBERSAMAAN

    "SEMUA yang letih lesu dan berbeban berat." (Matius 11 : 28) 

    Kita tidak melayani Tuhan sendirian saja, tetapi kita bersama saudara yang lainnya. Kita dihubungkan dengan Kuk yang RINGAN. Sehingga seluruh pelayanan ibadah raya diperlukan banyak pengerja untuk melakukannya mulai dari ushers, song leader, singers, tim musik, pengkhotbah, pengumuman, multimedia. Sebagai contoh tim pemain musik, kalau tiap-tiap pemain egois memainkan alat musiknya semau sendiri, tidak akan terjadi suara musik yang harmonis.

    

Preacher : Pdm. Rachelia D

Written by : ssr

Minggu, November 26, 2023

Hero

Ibadah Raya GBIS BK - Minggu, 26 November 2023

Tema firman Tuhan pagi ini, "Hero".

Di antara anak-anak kalau sering ditanyakan siapakah superhero yang mereka kagumi, anak-anak dapat menyebutkan banyak superhero yang sering muncul di layar besar.

Namun pendidikan yang kami berikan di sekolah minggu, bahwa superhero yang paling hebat adalah Tuhan Yesus, terambil dari Yesaya 42 : 13,

(Yes 42:13) TUHAN keluar berperang seperti pahlawan, seperti orang perang Ia membangkitkan semangat-Nya untuk bertempur; Ia bertempik sorak, ya, Ia memekik, terhadap musuh-musuh-Nya Ia membuktikan kepahlawanan-Nya.

Tuhan Yesus sanggup mengalahkan dosa, Tuhan Yesus bangkit dari kematian, Tuhan Yesus menyembuhkan banyak orang sakit dan membangkit orang mati. Tuhan Yesus mampu mengelola emosinya dalam menghadapi cobaan si iblis. 

Pahlawan dalam bahasa Sansekerta - Phala-wan :

1. Orang yang dari dirinya menghasilkan buah (Phala) yang berkualitas bagi bangsa, negara dan agama

2. Orang yang menonjol karena keberaniannya dan pengorbanannya dalam membela kebenaran.

3. Pejuang yang gagah berani.

Karakter seorang pahlawan : 

1. Memiliki kepedulian (memiliki inisiatif membantu orang yang memerlukan pertolongan atau dalam kesusahan.

2. Memiliki keberanian (tidak kabur kalau ada masalah/ musuh sekalipun)

3. Mau berkorban

UNTUK KEPENTINGAN ORANG BANYAK, bukan untuk sebuah penghargaan.

Kebaikan bukanlah kebaikan tanpa ketulusan!

Berbuat baik kepada orang yang baik kepada kita bukanlah kebaikan, tapi keharusan membalas kebaikan orang tersebut!

Berbuat baik kepada orang yang membalas perbuatan baik kita dan supaya dipuji bukanlah kebaikan tapi kemunafikan!

Berbuat baik karena memandang muka, bukanlah kebaikan tapi kepentingan!

Mari kita belajar dari seorang pahlawan yang bernama GIDEON, mari kita cari tahu siapa GIDEON itu di Hakim-Hakim 6 : 1-24

Latar belakang : bangsa Israel melakukan yang jahat di mata Tuhan (menyembah allah orang Amori), sehingga Tuhan menyerahkan Israel ke tangan Midian selama 7 tahun lamanya.

  1. (Hak 6:1) Tetapi orang Israel melakukan apa yang jahat di mata TUHAN; sebab itu TUHAN menyerahkan mereka ke dalam tangan orang Midian, tujuh tahun lamanya,
  2. (Hak 6:2) dan selama itu orang Midian berkuasa atas orang Israel. Karena takutnya kepada orang Midian itu, maka orang Israel membuat tempat-tempat perlindungan di pegunungan, yakni gua-gua dan kubu-kubu.
  3. (Hak 6:3) Setiap kali orang Israel selesai menabur, datanglah orang Midian, orang Amalek dan orang-orang dari sebelah timur, lalu maju mendatangi mereka;
  4. (Hak 6:4) berkemahlah orang-orang itu di daerah mereka, dan memusnahkan hasil tanah itu sampai ke dekat Gaza, dan tidak meninggalkan bahan makanan apapun di Israel, juga domba, atau lembu atau keledaipun tidak.
  5. (Hak 6:5) Sebab orang-orang itu datang maju dengan ternaknya dan kemahnya, dan datangnya itu berbanyak-banyak seperti belalang. Orang-orangnya dan unta-untanya tidak terhitung banyaknya, sekaliannya datang ke negeri itu untuk memusnahkannya,
  6. (Hak 6:6) sehingga orang Israel menjadi sangat melarat oleh perbuatan orang Midian itu. Lalu berserulah orang Israel kepada TUHAN.
  7. (Hak 6:7) Ketika orang Israel berseru kepada TUHAN karena orang Midian itu,
  8. (Hak 6:8) maka TUHAN mengutus seorang nabi kepada orang Israel, yang berkata kepada mereka: "Beginilah firman TUHAN, Allah Israel: Akulah yang menuntun kamu keluar dari Mesir dan yang membawa kamu keluar dari rumah perbudakan.
  9. (Hak 6:9) Aku melepaskan kamu dari tangan orang Mesir dan dari tangan semua orang yang menindas kamu, bahkan Aku menghalau mereka dari depanmu dan negeri mereka Kuberikan kepadamu.
  10. (Hak 6:10) Dan Aku telah berfirman kepadamu: Akulah TUHAN, Allahmu, maka janganlah kamu menyembah allah orang Amori, yang negerinya kamu diami ini. Tetapi kamu tidak mendengarkan firman-Ku itu."
  11. (Hak 6:11) Kemudian datanglah Malaikat TUHAN dan duduk di bawah pohon tarbantin di Ofra, kepunyaan Yoas, orang Abiezer itu, sedang Gideon, anaknya, mengirik gandum dalam tempat pemerasan anggur agar tersembunyi bagi orang Midian.
  12. (Hak 6:12) Malaikat TUHAN menampakkan diri kepadanya dan berfirman kepadanya, demikian: "TUHAN menyertai engkau, ya pahlawan yang gagah berani."
  13. (Hak 6:13) Jawab Gideon kepada-Nya: "Ah, tuanku, jika TUHAN menyertai kami, mengapa semuanya ini menimpa kami? Di manakah segala perbuatan-perbuatan-yang ajaib yang diceritakan oleh nenek moyang kami kepada kami, ketika mereka berkata: Bukankah TUHAN telah menuntun kita keluar dari Mesir? Tetapi sekarang TUHAN membuang kami dan menyerahkan kami ke dalam cengkeraman orang Midian."
  14. (Hak 6:14) Lalu berpalinglah TUHAN kepadanya dan berfirman: "Pergilah dengan kekuatanmu ini dan selamatkanlah orang Israel dari cengkeraman orang Midian. Bukankah Aku mengutus engkau!"
  15. (Hak 6:15) Tetapi jawabnya kepada-Nya: "Ah Tuhanku, dengan apakah akan kuselamatkan orang Israel? Ketahuilah, kaumku adalah yang paling kecil di antara suku Manasye dan akupun seorang yang paling muda di antara kaum keluargaku."
  16. (Hak 6:16) Berfirmanlah TUHAN kepadanya: "Tetapi Akulah yang menyertai engkau, sebab itu engkau akan memukul kalah orang Midian itu sampai habis."
  17. (Hak 6:17) Maka jawabnya kepada-Nya: "Jika sekiranya aku mendapat kasih karunia di mata-Mu, maka berikanlah kepadaku tanda, bahwa Engkau sendirilah yang berfirman kepadaku.
  18. (Hak 6:18) Janganlah kiranya pergi dari sini, sampai aku datang kepada-Mu membawa persembahanku dan meletakkannya di hadapan-Mu." Firman-Nya: "Aku akan tinggal, sampai engkau kembali."
  19. (Hak 6:19) Masuklah Gideon ke dalam, lalu mengolah seekor anak kambing dan roti yang tidak beragi dari seefa tepung; ditaruhnya daging itu ke dalam bakul dan kuahnya ke dalam periuk, dibawanya itu kepada-Nya ke bawah pohon tarbantin, lalu disuguhkannya.
  20. (Hak 6:20) Berfirmanlah Malaikat Allah kepadanya: "Ambillah daging dan roti yang tidak beragi itu, letakkanlah ke atas batu ini, dan curahkan kuahnya." Maka diperbuatnya demikian.
  21. (Hak 6:21) Dan Malaikat TUHAN mengulurkan tongkat yang ada di tangan-Nya; dengan ujungnya disinggung-Nya daging dan roti itu; maka timbullah api dari batu itu dan memakan habis daging dan roti itu. Kemudian hilanglah Malaikat TUHAN dari pandangannya.
  22. (Hak 6:22) Maka tahulah Gideon, bahwa itulah Malaikat TUHAN, lalu katanya: "Celakalah aku, Tuhanku ALLAH! sebab memang telah kulihat Malaikat TUHAN dengan berhadapan muka."
  23. (Hak 6:23) Tetapi berfirmanlah TUHAN kepadanya: "Selamatlah engkau! Jangan takut, engkau tidak akan mati."
  24. (Hak 6:24) Lalu Gideon mendirikan mezbah di sana bagi TUHAN dan menamainya: TUHAN itu keselamatan. Mezbah itu masih ada sampai sekarang di Ofra, kota orang Abiezer.

Allah kita, Allahnya bangsa Israel adalah Allah yang pencemburu, tidak senang umatNya melirik atau menyembah dewa/ilah/allah lain selain DIA!!

  1. (Hak 6:11) Kemudian datanglah Malaikat TUHAN dan duduk di bawah pohon tarbantin di Ofra, kepunyaan Yoas, orang Abiezer itu, sedang Gideon, anaknya, mengirik gandum dalam tempat pemerasan anggur agar tersembunyi bagi orang Midian.
  2. (Hak 6:12) Malaikat TUHAN menampakkan diri kepadanya dan berfirman kepadanya, demikian: "TUHAN menyertai engkau, ya pahlawan yang gagah berani."

Ayat 11-12 menandakan Gideon seorang PENAKUT awalnya tapi CERDAS mengelabui orang-orang Midian sehingga tidak tahu apa yang dilakukan. 

Gideon sembunyi-sembunyi mengirik gandum bagi bangsanya supaya tidak kelaparan. 

Ayat 12, 16 Tuhan menyertai Gideon, bahkan menyebutnya sebagai, "Pahlawan yang gagah berani."

(Hak 6:16) Berfirmanlah TUHAN kepadanya: "Tetapi Akulah yang menyertai engkau, sebab itu engkau akan memukul kalah orang Midian itu sampai habis."

Ayat 15 - Lihat Gideon berasal dari kaum paling kecil di antara suku Manasye dan ia orang paling muda di antara kaum keluarganya.

Ada 3 hal yang bisa kita pelajari dari kisah GIDEON berhasil dalam perjuangannya :

1. Tahu sasaran (ayat 17-22)

Seperti pemanah/ penembak (FOKUS)

  1. (Hak 6:17) Maka jawabnya kepada-Nya: "Jika sekiranya aku mendapat kasih karunia di mata-Mu, maka berikanlah kepadaku tanda, bahwa Engkau sendirilah yang berfirman kepadaku.
  2. (Hak 6:18) Janganlah kiranya pergi dari sini, sampai aku datang kepada-Mu membawa persembahanku dan meletakkannya di hadapan-Mu." Firman-Nya: "Aku akan tinggal, sampai engkau kembali."
  3. (Hak 6:19) Masuklah Gideon ke dalam, lalu mengolah seekor anak kambing dan roti yang tidak beragi dari seefa tepung; ditaruhnya daging itu ke dalam bakul dan kuahnya ke dalam periuk, dibawanya itu kepada-Nya ke bawah pohon tarbantin, lalu disuguhkannya.
  4. (Hak 6:20) Berfirmanlah Malaikat Allah kepadanya: "Ambillah daging dan roti yang tidak beragi itu, letakkanlah ke atas batu ini, dan curahkan kuahnya." Maka diperbuatnya demikian.
  5. (Hak 6:21) Dan Malaikat TUHAN mengulurkan tongkat yang ada di tangan-Nya; dengan ujungnya disinggung-Nya daging dan roti itu; maka timbullah api dari batu itu dan memakan habis daging dan roti itu. Kemudian hilanglah Malaikat TUHAN dari pandangannya.
  6. (Hak 6:22) Maka tahulah Gideon, bahwa itulah Malaikat TUHAN, lalu katanya: "Celakalah aku, Tuhanku ALLAH! sebab memang telah kulihat Malaikat TUHAN dengan berhadapan muka."

Gideon tidak menjadi tinggi hati karena pujian yang diterimanya.

2. Tidak pakai Matematika manusia.

Hakim-hakim 7 : 2-7 Gideon mengusir Midian

  1. (Hak 7:2) Berfirmanlah TUHAN kepada Gideon: "Terlalu banyak rakyat yang bersama-sama dengan engkau itu dari pada yang Kuhendaki untuk menyerahkan orang Midian ke dalam tangan mereka, jangan-jangan orang Israel memegah-megahkan diri terhadap Aku, sambil berkata: Tanganku sendirilah yang menyelamatkan aku.
  2. (Hak 7:3) Maka sekarang, serukanlah kepada rakyat itu, demikian: Siapa yang takut dan gentar, biarlah ia pulang, enyah dari pegunungan Gilead." Lalu pulanglah dua puluh dua ribu orang dari rakyat itu dan tinggallah sepuluh ribu orang.
  3. (Hak 7:4) Tetapi TUHAN berfirman kepada Gideon: "Masih terlalu banyak rakyat; suruhlah mereka turun minum air, maka Aku akan menyaring mereka bagimu di sana. Siapa yang Kufirmankan kepadamu: Inilah orang yang akan pergi bersama-sama dengan engkau, dialah yang akan pergi bersama-sama dengan engkau, tetapi barangsiapa yang Kufirmankan kepadamu: Inilah orang yang tidak akan pergi bersama-sama dengan engkau, dialah yang tidak akan pergi."
  4. (Hak 7:5) Lalu Gideon menyuruh rakyat itu turun minum air, dan berfirmanlah TUHAN kepadanya: "Barangsiapa yang menghirup air dengan lidahnya seperti anjing menjilat, haruslah kaukumpulkan tersendiri, demikian juga semua orang yang berlutut untuk minum."
  5. (Hak 7:6) Jumlah orang yang menghirup dengan membawa tangannya ke mulutnya, ada tiga ratus orang, tetapi yang lain dari rakyat itu semuanya berlutut minum air.
  6. (Hak 7:7) Lalu berfirmanlah TUHAN kepada Gideon: "Dengan ketiga ratus orang yang menghirup itu akan Kuselamatkan kamu: Aku akan menyerahkan orang Midian ke dalam tanganmu; tetapi yang lain dari rakyat itu semuanya boleh pergi, masing-masing ke tempat kediamannya."

Tuhan menyaring bangsa Israel dengan menilai kewaspadaan masing-masing orang, hanya yang meminum sambil berlutut dan menceduk air dengan tangannya, yang siap berperang.

Gideon tetap taat melakukan apa yang Tuhan perintahkan!!

Contoh lain yang tidak pakai nalar manusia, 

Janda Sarfat dengan tepung dan minyak terbatas bisa memelihara Elia (I Raja-raja 17).  Janda Sarfat mempersembahkan tepung terakhirnya menjadi roti diberikan pada nabi Elia, setengah potong untuk Elia, sedang si Janda Sarfat membagi setengahnya menjadi setengah bagian bagi si Janda dan anaknya.

Contoh lainnya : Musa tidak pandai bicara tapi bisa dipakai Tuhan untuk memimpin bangsa Israel dan menghadap Firaun sehingga bisa mengeluarkan bangsa Israel.

3. Tetap Berjuang

Gideon tetap maju berjuang sebab dia tahu Tuhan menyertai dia walau pasukannya hanya sedikit dan hanya berbekal sangkakala dan buyung tempayan ! Cara Tuhan yang unik, orang sakitpun cukup datang mencari Tuhan dan kesembuhan terjadi!

Ishak (Kejadian 26 : 12) tetap menabur walaupun sedang tandus, kering dan sulit air.

(Kej 26:12) Maka menaburlah Ishak di tanah itu dan dalam tahun itu juga ia mendapat hasil seratus kali lipat; sebab ia diberkati TUHAN.

Tuhan ingin menunjukkan kepada semua orang, orang yang berkenan kepadaNya pasti diberkati! Demikian juga kita semua umat Tuhan, seperti lembaran putih yang dapat terlihat dan dibaca oleh semua orang.



Preacher by :  Pdm. Rachelia D, S.Th

Written by : ssr


Minggu, September 17, 2023

Mungkinkah Tetap Hidup dalam Kebenaran?

Ibadah Raya GBIS BK - Minggu, 17 September 2023

    Kita bersyukur punya Allah yang luar biasa, punya Allah yang begitu sayang pada kita. Saat ini di dunia yang tampaknya penuh dengan kekacauan, penuh dengan ketidakpastian, namun di dalam Tuhan ada kepastian.
    Mungkin ga sih kalau teman-teman sekolah kita pada nyontek, dan kita sendiri tidak nyontek, kita tidak perlu nyontek untuk lulus karena kita punya Tuhan dan pengharapan.
    Karena Tuhan yang memberikan anugerah pada umatNya. 
    Saat ini kita akan mengambil contoh dari Daniel. 
    Daniel 1 : 6-8
    
  1. (Dan 1:6) Di antara mereka itu ada juga beberapa orang Yehuda, yakni Daniel, Hananya, Misael dan Azarya.
  2. (Dan 1:7) Pemimpin pegawai istana itu memberi nama lain kepada mereka: Daniel dinamainya Beltsazar, Hananya dinamainya Sadrakh, Misael dinamainya Mesakh dan Azarya dinamainya Abednego.
  3. (Dan 1:8) Daniel berketetapan untuk tidak menajiskan dirinya dengan santapan raja dan dengan anggur yang biasa diminum raja; dimintanyalah kepada pemimpin pegawai istana itu, supaya ia tak usah menajiskan dirinya.
    Ditulis ada 4 orang Yehuda yang menjadi pegawai istana Raja Nebukadnezar. Bangsa Israel yang kalah perang oleh Kerajaan Babel, sehingga tidak mau bangsa Israel menggunakan nama Yehuda. Sehingga ke-4 orang tersebut diubah namanya menjadi nama bahasa dari kerajaan Babel.
    Keempat ini adalah orang-orang yang patuh kepada Tuhan!
    Siapakah Daniel?
Daniel dalam bahasa Ibrani artinya "Allah adalah hakimku."
Adalah pemuda Yahudi yang dibuang ke Babilon, punya hikmat untuk mengartikan mimpi raja (Nebukadnezar) seperti Yusuf.
Bisa membaca tulisan rahasia di dinding dan mengartikannya (Daniel 5 : 5)
      Mene'Mene'tekel ufarsin
(Dan 5:5) Pada waktu itu juga tampaklah jari-jari tangan manusia menulis pada kapur dinding istana raja, di depan kaki dian, dan raja melihat punggung tangan yang sedang menulis itu.

Lalu Daniel diangkat dan berkedudukan tinggi (Daniel 5 : 29)
(Dan 5:29) Lalu atas titah Belsyazar dikenakanlah kepada Daniel pakaian dari kain ungu dan pada lehernya dikalungkan rantai emas, dan dimaklumkanlah tentang dia, bahwa di dalam kerajaan ia akan mempunyai kekuasaan sebagai orang ketiga.
Tuhan memuliakan Daniel sekalipun di tempat yang tidak memungkinkan, penuh dengan kekacauan, di istana Babel penuh dengan orang sombong, yang riwayatnya pernah membangun menara tertinggi yang akhirnya dikacaukan oleh Tuhan dengan membuat semua orang berbicara dengan berbeda bahasa.
Sekalipun nyawa Daniel menjadi taruhannya, Daniel tetap setia pada Tuhan. Daniel yang dimasukkan ke dalam gua singa, hanya karena dia tidak mau mengikuti perintah Raja untuk menyembah patung.
    Bagaimana dengan situasi masing-masing dari kita di mana Tuhan menempatkan kita, kita harus menjadi berkat dan teladan. Datanglah tepat waktu ke tempat kerja, tidak melakukan korupsi waktu atau korupsi kecil kecilan yang menjadi dibiasakan oleh banyak orang, maupun kebiasaan-kebiasaan buruk lainnya yang tidak sesuai dengan kebenaran firman Tuhan.
    Ada sebuah judul buku yang ditulis oleh Dwight Hill, "Daniel memang hidup di Babel, tetapi Babel tidak hidup di hatinya."

4 Hal yang membuat Daniel tetap setia kepada Allah : 
1. Ketetapan Hati (Daniel 1 : 8-15)
    Tidak makan makanan raja.
  1. (Dan 1:8) Daniel berketetapan untuk tidak menajiskan dirinya dengan santapan raja dan dengan anggur yang biasa diminum raja; dimintanyalah kepada pemimpin pegawai istana itu, supaya ia tak usah menajiskan dirinya.
  2. (Dan 1:9) Maka Allah mengaruniakan kepada Daniel kasih dan sayang dari pemimpin pegawai istana itu;
  3. (Dan 1:10) tetapi berkatalah pemimpin pegawai istana itu kepada Daniel: "Aku takut, kalau-kalau tuanku raja, yang telah menetapkan makanan dan minumanmu, berpendapat bahwa kamu kelihatan kurang sehat dari pada orang-orang muda lain yang sebaya dengan kamu, sehingga karena kamu aku dianggap bersalah oleh raja."
  4. (Dan 1:11) Kemudian berkatalah Daniel kepada penjenang yang telah diangkat oleh pemimpin pegawai istana untuk mengawasi Daniel, Hananya, Misael dan Azarya:
  5. (Dan 1:12) "Adakanlah percobaan dengan hamba-hambamu ini selama sepuluh hari dan biarlah kami diberikan sayur untuk dimakan dan air untuk diminum;
  6. (Dan 1:13) sesudah itu bandingkanlah perawakan kami dengan perawakan orang-orang muda yang makan dari santapan raja, kemudian perlakukanlah hamba-hambamu ini sesuai dengan pendapatmu."
  7. (Dan 1:14) Didengarkannyalah permintaan mereka itu, lalu diadakanlah percobaan dengan mereka selama sepuluh hari.
  8. (Dan 1:15) Setelah lewat sepuluh hari, ternyata perawakan mereka lebih baik dan mereka kelihatan lebih gemuk dari pada semua orang muda yang telah makan dari santapan raja.
2. Keyakinan / Imannya hanya kepada Allah (Daniel 2 : 16)
    Belum tahu Allah akan menolong atau tidak.
(Dan 2:16) Maka Daniel menghadap raja dan meminta kepadanya, supaya ia diberi waktu untuk memberitahukan makna itu kepada raja.
Daniel tidak takut kepada raja, dan berani mengajukan permintaan diberi waktu untuk memberitahukan makna kepada raja. Karena Daniel memiliki iman kepada Allah, bahwa Allah sanggup memberi pertolongan baginya.

3. Ketergantungan kepada Allah (Daniel 2 : 17-19)
  1. (Dan 2:17) Kemudian pulanglah Daniel dan memberitahukan hal itu kepada Hananya, Misael dan Azarya, teman-temannya,
  2. (Dan 2:18) dengan maksud supaya mereka memohon kasih sayang kepada Allah semesta langit mengenai rahasia itu, supaya Daniel dan teman-temannya jangan dilenyapkan bersama-sama orang-orang bijaksana yang lain di Babel.
    3 X sehari berdoa (Daniel 6 : 11)
(Dan 6:10) (6-11) Demi didengar Daniel, bahwa surat perintah itu telah dibuat, pergilah ia ke rumahnya. Dalam kamar atasnya ada tingkap-tingkap yang terbuka ke arah Yerusalem; tiga kali sehari ia berlutut, berdoa serta memuji Allahnya, seperti yang biasa dilakukannya.
    Kala kita punya masalah, jangan mencari orang-orang di sekitar kita untuk mungkin bisa kita minta bantuannya, tapi ayo cari Tuhan terlebih dahulu dalam segala hal, mulai membentuk ketergantungan kita dengan Tuhan, berharap pada Tuhan.
    Kesaksian pribadi saya, di mana saya bisa menyekolahkan kedua anak saya sampai kuliah dan sampai bisa memiliki rumah sendiri, semuanya itu karena terus tergantung pada Allah, menyediakan waktu khusus untuk terus berdoa dan mencari Tuhan.

4. Memiliki tingkah laku dan sikap yang terpuji (Dan 2 : 20-23, 48 - 49)
    Tidak serakah.
  1. (Dan 2:20) Berkatalah Daniel: "Terpujilah nama Allah dari selama-lamanya sampai selama-lamanya, sebab dari pada Dialah hikmat dan kekuatan!
  2. (Dan 2:21) Dia mengubah saat dan waktu, Dia memecat raja dan mengangkat raja, Dia memberi hikmat kepada orang bijaksana dan pengetahuan kepada orang yang berpengertian;
  3. (Dan 2:22) Dialah yang menyingkapkan hal-hal yang tidak terduga dan yang tersembunyi, Dia tahu apa yang ada di dalam gelap, dan terang ada pada-Nya.
  4. (Dan 2:23) Ya Allah nenek moyangku, kupuji dan kumuliakan Engkau, sebab Engkau mengaruniakan kepadaku hikmat dan kekuatan, dan telah memberitahukan kepadaku sekarang apa yang kami mohon kepada-Mu: Engkau telah memberitahukan kepada kami hal yang dipersoalkan raja."
    1. (Dan 2:48) Lalu raja memuliakan Daniel: dianugerahinyalah dengan banyak pemberian yang besar, dan dibuatnya dia menjadi penguasa atas seluruh wilayah Babel dan menjadi kepala semua orang bijaksana di Babel.
    2. (Dan 2:49) Atas permintaan Daniel, raja menyerahkan pemerintahan wilayah Babel itu kepada Sadrakh, Mesakh dan Abednego, sedang Daniel sendiri tinggal di istana raja.
Daniel tidak mengakui semua kemampuannya adalah kebisaannya sendiri, melainkan Tuhanlah yang memberikan, dan membukakan semua hal yang dipersoalkan raja.
Daniel akhirnya memperoleh anugerah dari raja menjadi penguasa atas seluruh wilayah Babel dan menjadi penguasa semua orang bijaksana di Babel. Daniel ingat kepada siapa dia berdoa dan meminta semua karunia yang dia miliki dan bahkan mengajak semua sahabatnya untuk berdoa dan mencari Tuhan semata.

    Mari kita mencari Tuhan, menjadi ketergantungan kita pada Tuhan dalam segala perkara yang kita hadapi.



Preacher : Pdm. Rachelia Djuwani, S.Th
Written : ssr

Minggu, Juli 30, 2023

Sekolah Yuk ... !

Ibadah Raya GBIS BK - Minggu, 30 Juli 2023

Pagi hari ini kita mau belajar firman Tuhan. Tema firman Tuhan pagi ini, "Sekolah, yuk.... !"
Dengan sekolah kita akan menjadi lebih pintar dan memiliki banyak pengetahuan.
Dalam firman Tuhan mengajarkan anak-anak Tuhan untuk mau tetap sekolah di dalam Tuhan. 

Mari kita baca Ulangan 31 : 12,
(Ul 31:12) Seluruh bangsa itu berkumpul, laki-laki, perempuan dan anak-anak, dan orang asing yang diam di dalam tempatmu, supaya mereka mendengarnya dan belajar takut akan TUHAN, Allahmu, dan mereka melakukan dengan setia segala perkataan hukum Taurat ini,

Jadi Tuhan menyuruh kita untuk belajar, siapa sih yang harus belajar ? 
Tertulis : laki-laki, perempuan, anak anak dan orang asing!!
Saat anak-anak saya masih kecil, tidak jarang mereka mengajak teman-temannya bermain di rumah, jadi kita bisa memantau kegiatan dan apapun yang mereka katakan. Bahkan ketika waktunya mezbah keluarga, saya sering mengajak teman teman anak saya untuk ikutan.

Kita belajar dari tokoh Alkitab :
1. MUSA
    Yang belajar sekolah di padang gurun. Musa dalam bahasa Ibrani artinya Diselamatkan dari air. Musa punya kakak lelaki Harun dan kakak perempuan namanya Miryam. Lahir saat ada peraturan raja bagi umat Israel yang berumur 2 tahun ke bawah (laki-laki) harus dibuang ke sungai Nil. Saat itu Firaun takut akan jumlah populasi bangsa Israel yang berkembang dengan pesat, sehingga tidak ingin bangsa Israel lebih kuat dan besar.
    Miryam, kakak perempuan Musa yang mengawasi si bayi Musa ketika dihanyutkan untuk menyembunyikan di sungai Nil, dan melihat putri Firaun yang sedang mandi di sungai Nil, dan lalu mengambil si bayi Musa. Dan dengan keberanian Miryam, mengusulkan ke putri Firaun untuk mengusulkan ibunya untuk menjadi pengasuh Musa dan menyusuinya. Lalu Musa dididik dalam pendidikan lingkungan istana Firaun.
    Setelah dewasa Musa melihat ketidakadilan terhadap bangsanya Israel yang disiksa oleh orang Mesir, lalu membunuh orang Mesir tersebut. Kejadian inilah yang pada akhirnya memaksa Musa untuk kabur keluar dari Mesir, bersembunyi di Midian, Musa harus sekolah padang gurun, hidup dalam pelarian dalam ketakutan ngangon kambing domba, selama 40 tahun hidup rendah hati, yang dulu biasa bergaul dengan orang-orang kaya, dengan segala kemewahan, kehidupan bergelimang kekayaan di istana.
    Selesai 40 tahun, Tuhan merasa cukup, lalu Musa ingin kembali ke Mesir bertemu keluarganya, Harun, dan Miryam. Lalu dimulailah sekolah berikutnya di padang gurun, Tuhan memilih Musa untuk memimpin bangsa Israel keluar dari Mesir setelah mendengar teriakan minta tolong bangsa Israel pada Tuhan. Musa masih sempat berargumen untuk menolak pilihan Tuhan karena tidak bisa berbicara, Tuhan mengirim Harun dan Miryam untuk membantu Musa namun Musa tetap sebagai pemimpin yang dipilih Tuhan.
    Melalui Musa 10 tulah Allah dijatuhkan pada Mesir, bahkan setelah bangsa Israel berhasil keluar dari Mesir, di tengah padang gurun bangsa Israel terjepit maju kena mundur kena, Musa berteriak minta penyertaan Tuhan dan Tuhan menjawab Musa, untuk mengangkat tongkatnya dan laut Merah terbelah menjadi dua.
    Musa sangat rendah hati dan tidak mau pergi tanpa penyertaan Tuhan. Selama 40 tahun sekolah kedua dilalui oleh Musa, menuju  ke Kanaan. Musa tercatat di Alkitab sebagai orang  yang berhasil membawa dan memimpin bangsa Israel keluar dari Mesir menuju tanah Kanaan.
    Tuhan memberikan perlindungan dengan tiang awan dan tiang api bagi bangsa Israel!! Siang tidak kepanasan, dan malam tidak kedinginan dan tidak gelap. Musa hidup selama 120 tahun, 40 tahun di istana, 40 tahun pertama di padang gurun saat pelarian dan 40 tahun kedua di padang gurun saat menuju ke Kanaan.

2. YUSUF
    Sekolah jeruji besi/ penjara. Kejadian 30 - 50
    Yusuf merupakan anak Yakub dari Rahel (anak ke-11 Yakub)
    Yusuf artinya : mudah-mudahan Tuhan memberi aku anak laki-laki.
    Yusuf disayangi Yakub, namun dibenci saudara-saudaranya. Hanya Yusuf yang diberi baju warna-warni yang konon di jamannya merupakan sebuah baju yang sangat indah dan melambangkan kemakmuran sedangkan saudara-saudaranya memakai baju tanpa corak dan tidak berwarna-warni.
    Pada akhirnya Yusuf ditangkap oleh saudara-saudaranya dan dijebloskan ke sumur kering, lalu dijual ke pedagang manusia dari Midian dengan 20 Syikal perak. Lalu Yusuf dibawa ke Mesir, bertemu Potifar yang membeli Yusuf menjadi budak di rumah Potifar, disayang oleh Potifar karena Yusuf pintar dan rajin dan dipercaya Potifar menjadi kepala rumah tangganya kecuali istrinya.
    Singkat cerita, karena kejadian dengan istri Potifar, Yusuf akhirnya difitnah dan dipenjara. Dalam penjara, Yusuf akhirnya menjadi orang kepercayaan kepala penjara. Di situ Yusuf bertemu dengan juru minuman dan juru roti Firaun dan Yusuf dapat mengartikan mimpi dari mereka berdua, walau sudah menitip kalau mereka berhasil keluar dari penjara untuk mengeluarkan Yusuf keluar dari penjara namun dilupakan. Yusuf sempat berharap, namun kecewa karena mengandalkan manusia, Yusuf beralih dan mulai berdoa dan kembali melakukan aktivitasnya di dalam penjara.
    Orang yang hidup mewah, memiliki segala sesuatu, tiba-tiba harus dipenjara, hidup dalam serba keterbatasan, dan Yusuf melakukannya dengan setia, Alkitab mencatat bahwa Allah menyertai Yusuf  sehingga Yusuf menjadi berhasil di mana pun dia ditempatkan.
    Sering kali manusia melupakan segala janjinya kalau kita mengandalkan manusia. Yusuf sempat dilupakan selama 2 tahun oleh juru minuman. 2 tahun kemudian Firaun bermimpi namun dia lupa akan mimpinya dan mencari orang-orang pintar di seluruh kerajaannya untuk memberitahukan dan mengartikan mimpinya. Akhirnya si juru minuman teringat akan Yusuf dan menceritakannya kepada Firaun. Dan Firaun memanggil Yusuf untuk mengartikan mimpinya, Yusuf segera mencari Tuhan dan 3 kali berdoa meminta tolong pada Tuhan. Akhirnya Tuhan memberikan hikmat pada Yusuf dan dapat menceritakan mimpi yang tidak diingat oleh Firaun, dan menterjemahkannya pada Firaun, sehingga Firaun menjadikan Yusuf menjadi orang nomor 2 di seluruh Mesir untuk memimpin Mesir mempersiapkan menghadapi masa-masa panen dan masa-masa kelaparan yang akan datang. Bahkan melalui Yusuf dapat memberi makan saudara-saudaranya.
    Yusuf berusia 110 tahun meninggal di Meser, anaknya Efraim dan Manasye. 

Melalui Musa kita bisa belajar dari seorang yang rendah hati dan lembut, mari kita berdoa dan meminta pada Tuhan untuk diubahkan menjadi semakin rendah hati dan lembu bagi sesama kita manusia.
Melalui Yusuf, kita bisa belajar untuk mengampuni orang-orang yang telah mengecewakannya dan taat mencari Tuhan dan mengandalkan Tuhan.
Dan Tuhan akan membuat kita berhasil. Minta penyertaan Tuhan!!



Preacher : Pdm. Rachelia D, S.Th
Written by : ssr

Minggu, April 23, 2023

Paskah, Yesus Bangkit!

Ibadah Raya GBIS BK - Minggu, 23 April 2023

Hari ini kita mau belajar tentang firman Tuhan dan menjadi berkat bagi kita semua, menikmati kebenaran firman Tuhan. Tema firman Tuhan pada pagi ini, "Paskah, Yesus Bangkit!!"

Kita buka, I Korintus 15 : 14 - 22

  1. (1Kor 15:14) Tetapi andaikata Kristus tidak dibangkitkan, maka sia-sialah pemberitaan kami dan sia-sialah juga kepercayaan kamu.
  2. (1Kor 15:15) Lebih dari pada itu kami ternyata berdusta terhadap Allah, karena tentang Dia kami katakan, bahwa Ia telah membangkitkan Kristus--padahal Ia tidak membangkitkan-Nya, kalau andaikata benar, bahwa orang mati tidak dibangkitkan.
  3. (1Kor 15:16) Sebab jika benar orang mati tidak dibangkitkan, maka Kristus juga tidak dibangkitkan.
  4. (1Kor 15:17) Dan jika Kristus tidak dibangkitkan, maka sia-sialah kepercayaan kamu dan kamu masih hidup dalam dosamu.
  5. (1Kor 15:18) Demikianlah binasa juga orang-orang yang mati dalam Kristus.
  6. (1Kor 15:19) Jikalau kita hanya dalam hidup ini saja menaruh pengharapan pada Kristus, maka kita adalah orang-orang yang paling malang dari segala manusia.
  7. (1Kor 15:20) Tetapi yang benar ialah, bahwa Kristus telah dibangkitkan dari antara orang mati, sebagai yang sulung dari orang-orang yang telah meninggal.
  8. (1Kor 15:21) Sebab sama seperti maut datang karena satu orang manusia, demikian juga kebangkitan orang mati datang karena satu orang manusia.
  9. (1Kor 15:22) Karena sama seperti semua orang mati dalam persekutuan dengan Adam, demikian pula semua orang akan dihidupkan kembali dalam persekutuan dengan Kristus.

Puji Nama Tuhan, semua saudara sudah menyimak firman Tuhan. Kebangkitan dan kematian Tuhan Yesus itu fakta atau bukan? Adalah FAKTA, karena kita memiliki iman dan meyakini kebangkitan dan kematian Tuhan Yesus adalah FAKTA!

Paskah itu dirayakan awalnya untuk pesta pertanian, menghasilkan hasil panen yang baik dan melimpah sehingga karena bersukacita dirayakan.

Paskah berikutnya dirayakan karena peristiwa terjadinya 10 tulah atas negeri Mesir dan bangsa Israel yang di tanah Gosyen diluputkan dari kematian anak sulung dengan memoleskan darah anak domba pada kusen pintu rumah bangsa Israel, sehingga bangsa Israel begitu bersukacita merayakan tidak matinya anak - anak sulung bangsa Israel.

Paskah diadakan untuk merayakan keluarnya bangsa Israel dari Mesir

Paskah di Perjanjian Baru untuk memperingati kemenangan dan kebangkitan Anak Domba Allah Tuhan Yesus Kristus yang telah mati dan disalibkan di kayu salib, semuanya terjadi akibat kutuk dosa yang dilakukan oleh Adam dan Hawa, padahal dengan semua macam buah yang tersedia di taman Eden, kenapa harus memilih dan mengambil buah dari pohon pengetahuan yang baik dan jahat, sehingga manusia jatuh dalam dosa. Allah Bapa menjadi sedih karena kejatuhan dan ketidaktaatan manusia ciptaan yang segambar dengan Allah!!

Melalui rancangan Bapa di Sorga melalui Yesus Kristus AnakNya, melalui hari Jumat Agung memperingati kematian Tuhan Yesus di kayu Salib dan pada hari yang ketiga di hari Paskah memperingati kebangkitan Tuhan Yesus. Pesta Paskah tahunan bangsa Yahudi diperingati setiap tahun pada tanggal 14 bulan Nisan (April). 

Banyak hoax - berita palsu yang disebarkan oleh orang Farisi bahwa Yesus tidak bangkit, mayatnya dicuri oleh murid-muridnya dan dibuat berita palsu bahwa seolah-olah Yesus bangkit.

Bagaimanapun juga Kematian dan Kebangkitan Yesus itu FAKTA!! Tercatat dalam sejarah di Alkitab!

Matius 28 : 5-7

  1. (Mat 28:5) Akan tetapi malaikat itu berkata kepada perempuan-perempuan itu: "Janganlah kamu takut; sebab aku tahu kamu mencari Yesus yang disalibkan itu.
  2. (Mat 28:6) Ia tidak ada di sini, sebab Ia telah bangkit, sama seperti yang telah dikatakan-Nya. Mari, lihatlah tempat Ia berbaring.
  3. (Mat 28:7) Dan segeralah pergi dan katakanlah kepada murid-murid-Nya bahwa Ia telah bangkit dari antara orang mati. Ia mendahului kamu ke Galilea; di sana kamu akan melihat Dia. Sesungguhnya aku telah mengatakannya kepadamu."

Setelah Yesus bangkit, DIA tetap ingin membuktikan ke banyak orang bahwa DIA telah bangkit. Tuhan Yesus menampakkan diri kepada Maria Magdalena, setelah Maria bertemu Yesus, dia segera lari memberitahukan kepada murid-murid Yesus.

Kemudian Yesus menampakkan diri kepada murid-muridNya yang sedang berkumpul dalam ruangan tertutup. Kemudian kepada Tomas, bahkan Tuhan mengijinkan Tomas untuk mencucukkan jarinya ke dalam lubang paku di telapak tangan Yesus.

Bagaimana dengan kita semua? Apakah masih ada di antara kita yang ragu-ragu bahwa Yesus itu Bangkit!!?

Tuhan Yesus menampakkan kembali kepada murid-muridNya di danau Galilea saat semua murid-muridNya mulai undur dan kembali ke profesi awal masing masing. Dengan menampakkan diriNya, Tuhan Yesus mau menguatkan murid-muridNya bahwa DIA bangkit dan mengajak murid-muridNya untuk semakin tekun dalam pelayanannya.

Yang membedakan kita dengan orang-orang di luar sana, kita mempunyai Allah yang hidup, Allah yang rela mati dan bangkit bagi kita umatNya yang percaya kepadaNya!!

Alkitab mencatat peristiwa kematian dan kebangkitan Yesus ini sudah ada sejak 2000 tahun yang lalu, tetap eksis dan menjadi saksi bagi orang percaya.

Makna kebangkitan Yesus :

1. Kebangkitan Yesus membawa PERUBAHAN HIDUP! 

Mari biarkan kebangkitanNya membawa perubahan hidup kita menjadi lebih baik. Apabila dulu kita rajin namun sekarang jadi malas itu bukan perubahan melainkan kemunduran!!

Seperti yang dialami Saulus, di mana Tuhan menampakkan diriNya dalam bentuk sinar yang terang sehingga Saulus tersungkur dan Tuhan berbicara dan menegur dia, sehingga pada akhirnya Saulus berubah bertobat menjadi Paulus, pelayan Tuhan yang dahsyat dalam melakukan pelayanannya. 

Ayo BERUBAH menuju perilaku hidup yang lebih baik sesuai dengan Firman Tuhan! Tuhan Yesus sanggup mengubah kehidupan setiap umatNya yang mau mencari Dia, mau berubah untuk menjadi lebih berarti bagi Tuhan hidup kita!!

Dipake Tuhan bukan harus menjadi pembicara di mimbar, bermain alat musik, bisa juga sebagai pendoa-pendoa Syafaat dan memberitakan Injil sukacita Tuhan.

Berubahlah karakter kita yang buruk dan jahat. Saulus bisa menjadi Paulus, pengalaman Paulus dalam melayani Tuhan mengalami banyak peristiwa yang membahayakan nyawanya puluhan kali, namun tidak membuatnya menjadi mundur.

2. Kebangkitan Yesus memberikan PENGHARAPAN BAGI IMAN KRISTEN.

I Korintus 15 : 20

(1Kor 15:20) Tetapi yang benar ialah, bahwa Kristus telah dibangkitkan dari antara orang mati, sebagai yang sulung dari orang-orang yang telah meninggal.

Melalui kebangkitanNya, umat Tuhan suatu saat akan "dibangkitkan" dan memerintah bersama Tuhan, seperti yang dijanjikan Tuhan!

3. Kebangkitan Yesus memberi PENGHARAPAN AKAN KEBANGKITAN KITA.

Bangkit secara pribadi, bangkit dari kebiasaan mager (malas gerak) kita, bangkit maju dalam pelayanan Tuhan.  Mari berubah karena Yesus sudah bangkit!!


Mari kita menjadi orang - orang yang MENANG, Kebangkitan Yesus adalah FAKTA dan berubah hidup kita jangan seperti dulu lagi!!


Preacher :  Pdm. Rachelia D., S.Th.

Written by : ssr

Minggu, Januari 29, 2023

Iman Yairus

Ibadah Raya GBIS BK - Minggu, 29 Januari 2023

Lukas 8 : 40 - 56, "Iman Yairus"

Tuhan Yesus membangkitkan anak Yairus & menyembuhkan seorang perempuan yang sakit perdarahan.

Pagi hari ini kita mau belajar bersama-sama firman Tuhan. Siapa sih Yairus itu, 2 minggu lalu, Pdt. Bambang bercerita dari segi perempuan sakit perdarahan. Pada saat kejadian tersebut berada di Galilea, berbahasa Ibrani, Yairus adalah seorang pemimpin di Sinagog Galilea.

Latar belakang kisah ini, dalam perikop ini ada 2 kisah yang jarang ditemui di perikop-perikop lainnya yang rata-rata membahas 1 perumpamaan saja.

12 tahun perempuan sakit perdarahan, 12 tahun usia anak Yairus dan ada 12 murid Yesus yang sedang mengikuti Yesus. Kita tidak membahas persamaan angka 12 tersebut.

Nama Yairus disebut dalam kita Markus dan Lukas, di kitab Matius tidak disebutkan nama Yairus, hanya disebutkan kepala rumah ibadah.

Di Kitab Markus dibahas lebih detil terkait Yairus, namun saat ini kita bahas dari sisi yang tercatat di kitab Lukas. Yairus menjumpai Yesus setelah Yesus menyeberang danau Galilea, ketika Yesus sampai di Galilea banyak orang menyambutNya dan mengerumuniNya termasuk Yairus. Yairus adalah nama yang tidak terlalu populer, termasuk saat ini di sekitar kita. Padahal arti nama Yairus adalah Yahwe!

Perempuan yang sakit perdarahan walaupun namanya tidak disebut, namun sering dijadikan contoh iman teladannya yang bisa kita tiru.

Ada 4 hal baik yang dapat kita pelajari dari Yairus :

1. Yairus datang ke tempat yang tepat - Datang pada Yesus!

    Padahal kondisi Yairus tidak dalam baik-baik saja, anaknya yang 12 tahun sedang sakit, yang dicintai, dikasihinya, jadi dia pergi ikut berdesak-desakan mendekati Yesus !! Ketika kita menghadapi masalah, kekurangan secara ekonomi, ketika anak kita sakit atau lainnya, siapa yang kita cari terlebih dahulu!? Yairus tidak mencari orang pintar, tidak mencari tabib, tidak mencari pertolongan lain, dengan antusias dia berlari menemui Yesus, ketika dia bertemu Yesus, dia mengutarakan kesulitannya.

2. Yairus datang dengan rendah hati.

Yairus datang dan tersungkur di depan kaki Yesus, dia tidak berpangku tangan dan dengan arogan memerintah Tuhan melainkan dengan sikap tersungkur merendahkan diri dan hatinya di hadapan Tuhan Yesus. Mari kita datang pada Tuhan, ini saatnya kita datang dengan rendah hati, memuji Tuhan, mengangkat tangan, memuji Tuhan dengan segenap hati!! Ekspresikan hati, sikap dan hati kita di hadapan Tuhan. 

Mari kita terus memohon dan mencari Tuhan setiap saat, tidak saat kita dalam kesulitan apapun!! Jangan memiliki konsep, 'kan Tuhan tahu semua kesulitan kita tanpa kita ngomong pada Tuhan!!"

Memang Tuhan tahu segalanya, namun DIA juga mau kita seperti halnya anak-anak yang memohon kepada orang tuanya, dengan memperkatakannya kepada Tuhan dengan rendah hati.

3. Yairus SABAR

Dalam perjalanan menuju ke rumah Yairus, rombongan Tuhan Yesus dihentikan oleh perbuatan iman perempuan yang sakit perdarahan yang menjamah jumbai (ujung) jubah Tuhan Yesus, sehingga Tuhan Yesus merasakan ada kuasa yang keluar dari darinNya. Lalu Tuhan Yesus memberikan perhatian pada perempuan yang sakit perdarahan. Ini adalah kisah di dalam kisah yang terjadi dalam perjalanan Tuhan menuju ke rumah Yairus. 

Memang awalnya tidak ada yang mengaku ketika Tuhan Yesus bertanya pertama kalinya, "Siapa yang menjamah Aku." Berarti saat ini ada drama - mujizat yang terjadi secara spontan yang terjadi sesaat perempuan yang sakit perdarahan tersebut sampai mengaku dengan gemetar di hadapan Tuhan Yesus.

Padahal saat itu di jamannya terjadi peraturan bahwa perempuan yang sedang haid tidak boleh memunculkan dirinya dan menajiskan orang-orang di sekitarnya. Sehingga perempuan tersebut dalam kondisi ketakutan dan gemetar saat mengakui perbuatannya.

Namun sikap Tuhan Yesus malah menegaskan bahwa penyakit sudah sembuh!

Bagaimana dengan sikap Yairus? Yang mungkin secara manusia normal ingin duluan dilayani, namun Yairus tidak mengeluarkan sepatah katapun, padahal dia sudah duluan meminta permohonannya. Dia sabar menanti pertolongan Tuhan bagi anaknya. Dia sabar menunggu proses demi proses....

Mari kita tetap datang kepada Tuhan!! Sabar dan sabar menanti pertolongan Tuhan.

4. Yairus tetap percaya

Ketika datang seorang dari kediaman Yairus yang memberikan kabar bahwa anak Yairus sudah mati. Namun Tuhan Yesus menegaskan pada Yairus, "anakmu tidak mati dan akan selamat!"

Tuhan Yesus berikutnya menegaskan kembali saat tiba di rumah Yairus, di mana semua orang berkumpul di rumah Yairus dan tahu bahwa anak Yairus sudah mati, bahwa anak Yairus sedang tidur!!

Mungkin dari sisi pandang manusia, harusnya kalau Tuhan Yesus buru-buru datang ke rumah Yairus, tidak dihalangi oleh perempuan sakit perdarahan pasti anak Yairus dapat diselamatkan!! Namun Yairus tidak berpikir untuk mencari-cari kesalahan apapun. Yairus tetap diam dan mengikuti apa yang Tuhan mau, tetap mengikuti proses demi proses yang sedang Tuhan kerjakan, sehingga iman Yairus terus meningkat. Berhasil tidak hanya dalam materi tetapi berhasil dalam perjalanan hidupnya.

Demikian pula dengan kita umat Tuhan, anak-anak Tuhan yang dengan rendah hati datang kepada Tuhan Yesus sebagai sikap hati yang tepat dan sabar serta terus percaya bahwa Tuhan sanggup melakukan hal-hal yang tidak pernah kita pikirkan!!!




Preacher : Pdm. Rachelia Djuwani, S.Th

Written by : ssr

Minggu, Oktober 30, 2022

Never Ever Give Up

Ibadah Raya GBIS BK - Minggu, 30 Oktober 2022

Setiap orang pasti  punya masalah dan rintangan, orang yang sudah tidak punya tantangan atau rintangan lagi, pastilah orang yang sudah meninggal.

Judul pagi ini, kita akan belajar UNTUK TIDAK MENYERAH. Banyak tokoh-tokoh Alkitab yang memberikan banyak contoh, tantangan terdekat adalah kerabat nya sendiri. Contohnya Yusuf, yang dikhianati oleh saudara-saudaranya, Yusuf ini apa yang kurang darinya, ganteng, muda dan baik. Namun saudara-saudaranya menjual Yusuf kepada orang Ismael ke Mesir. Lalu Yusuf dijual kepada Potifar, karena smart dan kecakapan Yusuf dipercayakan menjadi kepala rumah tangganya, kecuali istri Potifar. Singkat cerita, Yusuf melakukan semua pekerjaannya dengan baik, namun akhirnya dia difitnah dan dijebloskan ke dalam penjara.

Dalam penjara, Yusuf sempat mengandalkan manusia melalui juru minuman sang Firaun, namun akhirnya Juru Minuman ini, mengingat Yusuf dan menceritakan kepada Firaun, dan menjadi solusi bagi Firaun.

Andaikan Yusuf menyerah di awal saat dia dijual, maka tidak akan ada masa depan yang indah bagi Yusuf.

Ingat, tidak ada hidup yang tanpa beban, kesusahan, persoalan dan rintangan. Mulai dari masalah kehidupan rutin, sakit penyakit, maupun lainnya.

Supaya kita bisa melewati semuanya itu, mari kita fokus pada Tuhan.

"JANGAN BERHENTI KARENA CAPE, TETAPI BERHENTILAH KALAU SUDAH SAMPAI!"

Jangan lah menyerah sebelum kita mencapai tujuan akhir perjalanan hidup kita! Barulah kita bisa beristirahat melepas kelelahan kita.

Jangan pernah menyerah dalam hidup ini, orang yang sudah menyerah tidak memiliki lagi daya tahan dalam hidup ini. Tidak lagi ada daya juang, tidak ada semangat, dan pada akhirnya akan terpuruk dan cenderung menyalahkan diri sendiri atau orang lain.

Buat anak-anak Tuhan, tidak ada kata mustahil karena Tuhan kita sanggup melakukan segala hal.

Demikian juga dengan sejarah berdirinya Indonesia, para pejuang nasional bermodalkan bambu runcing, tanpa menyerah dengan taktik perang gerilya, berhasil mengusir penjajah.

I Raja-raja 19 : 4, "Tetapi ia sendiri masuk ke padang gurun sehari perjalanan jauhnya, lalu duduk di bawah sebuah pohon arar. Kemudian ia ingin mati, katanya: "Cukuplah itu! Sekarang, ya TUHAN, ambillah nyawaku, sebab aku ini tidak lebih baik dari pada nenek moyangku."

Elia yang baru memenangkan pertandingan dengan 450 nabi Baal, namun menjadi putus asa karena tekanan dari Izebel. Namun Tuhan tidak menghendaki Elia untuk menyerah, sebab Tuhan kita adalah Allah yang besar.

Yohanes Pembaptis yang pernah putus asa menunggu Mesias yang ditunggu-tunggu, padahal dia sudah membaptis Tuhan Yesus yang adalah Mesias yang dinantikan.

Pada II Korintus 1 : 8, Rasul Paulus pun pernah merasa putus asa, berbeban berat, di tengah pelayanan demi pelayanan yang dirintisnya, jauh melebihi dari siapapun.

Prinsipnya, Jangan Mundur, jangan putus asa, itu jerat iblis yang ingin mencuri, membunuh dan membinasakan. Janji Tuhan menyertai kita sampai akhir.

Mari kita belajar dari tokoh yang bernama Yosafat, II Tawarikh 20 : 1-13,"1 Setelah itu bani Moab dan bani Amon datang berperang melawan Yosafat bersama-sama sepasukan orang Meunim.

2

Datanglah orang memberitahukan Yosafat: "Suatu laskar yang besar datang dari seberang Laut Asin, dari Edom, menyerang tuanku. Sekarang mereka di Hazezon-Tamar," yakni En-Gedi.

3

Yosafat menjadi takut, lalu mengambil keputusan untuk mencari TUHAN. Ia menyerukan kepada seluruh Yehuda supaya berpuasa.

4

Dan Yehuda berkumpul untuk meminta pertolongan dari pada TUHAN. Mereka datang dari semua kota di Yehuda untuk mencari TUHAN.

5

Lalu Yosafat berdiri di tengah-tengah jemaah Yehuda dan Yerusalem di rumah TUHAN, di muka pelataran yang baru

6

dan berkata: "Ya TUHAN, Allah nenek moyang kami, bukankah Engkau Allah di dalam sorga? Bukankah Engkau memerintah atas segenap kerajaan bangsa? Kuasa dan keperkasaan ada di dalam tangan-Mu, sehingga tidak ada orang yang dapat bertahan melawan Engkau.

7

Bukankah Engkau Allah kami yang menghalau penduduk tanah ini dari depan umat-Mu Israel, dan memberikannya kepada keturunan Abraham, sahabat-Mu itu, untuk selama-lamanya?

8

Lalu mereka mendiami tanah itu, dan mendirikan bagi-Mu tempat kudus untuk nama-Mu. Kata mereka:

9

Bila sesuatu malapetaka menimpa kami, yakni pedang, penghukuman, penyakit sampar atau kelaparan, kami akan berdiri di muka rumah ini, di hadapan-Mu, karena nama-Mu tinggal di dalam rumah ini. Dan kami akan berseru kepada-Mu di dalam kesesakan kami, sampai Engkau mendengar dan menyelamatkan kami.

10

Sekarang, lihatlah, bani Amon dan Moab, dan orang-orang dari pegunungan Seir ini! Ketika orang Israel datang dari tanah Mesir, Engkau melarang mereka memasuki negerinya. Oleh sebab itu mereka menjauhinya dan tidak memusnahkannya.

11

Lihatlah, sebagai pembalasan mereka datang mengusir kami dari tanah milik yang telah Engkau wariskan kepada kami.

12

Ya Allah kami, tidakkah Engkau akan menghukum mereka? Karena kami tidak mempunyai kekuatan untuk menghadapi laskar yang besar ini, yang datang menyerang kami. Kami tidak tahu apa yang harus kami lakukan, tetapi mata kami tertuju kepada-Mu."

13

Sementara itu seluruh Yehuda berdiri di hadapan TUHAN, juga segenap keluarga mereka dengan isteri dan anak-anak mereka.

Yosafat menghadapi 3 musuh besar, bagaimana dengan kita, musuh musuh apa saja yang sedang kita hadapi? Masalah keuangan, hutang, berbagai biaya besar yang mesti disediakan? Sakit penyakit yang datang silih berganti kita derita? 

Jangan MENYERAH! Yosafat yang menjadi takut ketika mendengar bala tentara pasukan besar datang menghampirinya, namun dalam ketakutannya Yosafat bertindak MENCARI TUHAN, mengajak seluruh pasukannya untuk berpuasa dan mencari Tuhan!

Pada ayat ke-6 dan 7, doa Yosafat mengangkat tinggi-tinggi kemuliaan dan kedahsyatan Tuhan dan meminta pertolongan pada Tuhan!

3 TIPS tidak Menyerah :

1. Pilih apa yang akan Anda dengar (jangan dengar perkataan sampah). Contoh Bartimeus yang tidak mendengar perkataan banyak orang yang mencemooh dia. Bartimeus tetap berseru memanggil Yesus!!! Bahkan dia berseru lebih keras lagi sampai Yesus mendengar seruannya. Pada akhirnya Tuhan Yesus mendengar dan memanggil Bartimeus melalui muridNya.

Dengar suara, lalu diolah di pikiran kita kemudian memicu respon/reaksi kita apa yang akan kita lakukan untuk memilih sikap untuk melakukan tindakan dan apapun pilihan kita dalam bertindak hasilnya tergantung dari apa yang kita dengar!!

2. Jangan BEREAKSI tapi mari kita merespon. RESPON adalah tindakan yang dilakukan dengan memikirkan terlebih dahulu apa yang harus dilakukan. Jangan refleks mengambil tindakan tanpa dipikirkan/ dipertimbangkan terlebih dahulu - inilah REAKSI. Dan seringkali REAKSI disertai dengan emosi, yang merusak.


3. Tidak putus asa berdoa dan menantikan jawaban Tuhan.

Bagi Anda yang sedang punya masalah, ayo mari kita mencari Tuhan dan berdoa!!


Preacher : Pdm. Rachelia Djuwani, S.Th

Written by : ssr