Selamat Datang....Tuhan Memberkatimu...

Selamat Datang di Blog Rehobot Community
Kami berharap Bro en Sis akan mendapatkan banyak berkat dari tulisan-tulisan artikel rohani, kesehatan, psikologi, dan lain sebagainya yang ditulis oleh admin dan rekan-rekan. teman, sahabat inter-denominasi dan ataupun dari para pembaca Buletin Rehobot Community.
Blog ini memfasilitasi publikasi : 1. Berbagai kumpulan Firman Tuhan, 2. Link video Ibadah Raya GBIS Bukit Karmel - Jl. Kebayoran Lama Raya, Jakarta Selatan dan Pos PI GBIS Bukit Karmel - Bumi Serpong Damai 3. Link video konten SenengnyangoFi 4. Dokumentasi foto-foto 5. Link Audio Firman Tuhan yang bisa Anda dengarkan setiap saat - Klik langsung dengarkan

Dengan rendah hati Blog Rehobot Community ini dapat menjadi berkat dan sumber inspirasi dan Referensi firman Tuhan/ Renungan bagi para sahabat terkasih Umat Tuhan yang rindu mengeksplorasi kebenaran demi kebenaran firman Tuhan serta menambah wawasan melalui kesaksian ataupun pengalaman hidup orang lain yang diberkati. Dan sebagai modifikasi informasi, juga dilampirkan cuplikan video singkat saat firman Tuhan disampaikan. Kami ucapkan terima kasih...

Bila Anda ingin memberikan ide / saran / masukan pada kami mengenai blog Rehobot Community, Anda dapat mengirim e-mail ke : rehobot.comm@gmail.com

Tampilkan postingan dengan label memberitakan injil. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label memberitakan injil. Tampilkan semua postingan

Minggu, Maret 10, 2019

Memberitakan Injil Kerajaan Allah

A. MENGAPA ALLAH MENYURUH KITA MEMBERITAKAN INJIL ?
Yang pertama adalah karena perintah Tuhan Yesus, yang disebut sebagai Amanat Agung
a. Matius 28 : 19-20; Markus 16 : 15.
Matius 28 : 19-20, "Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus, dan ajarlah mereka melakukan segala sesuatu yang telah Kuperintahkan kepadamu. Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman."
b. Memberitakan Injil adalah suatu perintah bukan pilihan atau suatu undangan.

Mari kita baca Yohanes 14 : 15. "Jikalau kamu mengasihi Aku, kamu akan menuruti segala perintah-Ku."
Dengan melakukan perintah Tuhan untuk memberitakan Injil itu artinya kita mengasihi Tuhan.

2. Allah Menghendaki Semua orang Diselamatkan.
a. Baik dalam Perjanjian Lama maupun Perjanjian Baru, kerinduan hati Allah adalah agar semua orang diselamatkan
b. Antrian kematian (Neraka) - dalam barisan itu ada orang-orang yang kita kasihi.

Yehezkiel 33 : 11, "Katakanlah kepada mereka: Demi Aku yang hidup, demikianlah firman Tuhan ALLAH, Aku tidak berkenan kepada kematian orang fasik, melainkan Aku berkenan kepada pertobatan orang fasik itu dari kelakuannya supaya ia hidup. Bertobatlah, bertobatlah dari hidupmu yang jahat itu! Mengapakah kamu akan mati, hai kaum Israel?"

II Petrus 3 : 9, "Tuhan tidak lalai menepati janji-Nya, sekalipun ada orang yang menganggapnya sebagai kelalaian, tetapi Ia sabar terhadap kamu, karena Ia menghendaki supaya jangan ada yang binasa, melainkan supaya semua orang berbalik dan bertobat."

3. Tugas dan Tanggung Jawab Umat Allah (semua orang percaya)
a. Markus 16 : 15,20, 15 "Lalu Ia berkata kepada mereka: "Pergilah ke seluruh dunia, beritakanlah Injil kepada segala makhluk 20 Mereka pun pergilah memberitakan Injil ke segala penjuru, dan Tuhan turut bekerja dan meneguhkan firman itu dengan tanda-tanda yang menyertainya."

b  Bukan Tugas Malaikat
c. Bukan Tugas hanya Gembala sidang dan pemimpin, tapi tugas semua orang percaya

B. PENDEKATAN DALAM MEMBERITAKAN INJIL

1. Menciptakan kesempatan & Membangan Persahabatan
a. Perempuan Samaria yang dijauhi dan dibenci ( Yoh 4 : 4-7)
b. Menciptakan kesempatan dan membangun persahabatan, sehingga ia terbuka bagi pemberitaan Injil.

2. Mendoakan
a.  Mazmur 126 : 5,  "Orang-orang yang menabur dengan mencucurkan air mata, akan menuai dengan bersorak-sorai."
b. Dibalik keselamatan setiap insan ada doa seseorang
c. Doa/ Pendekatan 5 X 5, maksudnya pilihlah 5 orang untuk didoakan 5 menit selama 5 hari dalam waktu 5 minggu, dan doakan 5 hal untuknya.

3. Menabur Firman
a. Mazmur 126 : 6, "Orang yang berjalan maju dengan menangis sambil menabur benih, pasti pulang dengan sorak sorai sambil membawa berkas-berkasnya."
b. Doa adalah membajak tanah hati yang keras, selanjutnya menabur - lihat poin c
c. Memberitakan Injil adalah bagian untuk menabur benih firman Tuhan.

C. MEMBAGIKAN BERITA  INJIL

1. Membagikan berita Injil Melalui Kesaksian (Yoh 4 : 28-29)
a. Kehidupan kita sebelum menerima Yesus
b. Peristiwa saat kita menerima Yesus
c. Perubahan yang ktia alami setelah menerima Yesus

2. Melalui penjelasan 4 fakta Rohani
a. Manusia orang berdosa
b. Upah Dosa adalah Maut - Akibat dosa adalah penderitaan dan maut
c. Manusia tidak mampu menyelamatkan dirinya, tidak uang/ harta yang dapat digunakan untuk menyelamatkan manusia. Karena manusia tidak sanggup, Yesus datang untuk mati di kayu salib untuk menyelamatkan manusia.
d. Percaya Yesus Memperoleh Keselamatan

3. Melalui Demontrasi kuasa (Markus 16 : 17-20)
a. Kita selalu melihat kasih dan kuasa Yesus dinyatakan di manapun ia pergi
b. Demontrasi kuasa/ tanda-tanda ini akan menyertai orang percaya
c. Mendoakan orang sakit
d. Mengusir setan-setan


Preacher : Pdt. Clay, S.E, MTh.
Written by : ssr

Minggu, Mei 20, 2018

Roh Kudus dan Penggenapan Janji Allah

Kisah Para Rasul 2 : 14, 29 - 36, Khotbah Petrus tentang Allah membuat Yesus , yang disalibkan menjadi Tuhan dan Kristus ( ayat 36)
Yohanes 14 : 16-17, Yesus minta kepada Bapa untuk memberikan kepada kita Roh Kebenaran yang akan menyertai dan berdiam di dalam kita umatNya.
Yohanes 16 : 7, Yesus harus pergi karena Roh Penghibur turun menggantikanNya.
Yesus tau bahwa situasi murid-muridNya yang kacau paska kematianNya di kayu Salib, sehingga Yesus menyatakan diriNya dan menampakkan diri pula saat DIA naik ke sorga. Menjelang kenaikkanNya, Yesus memberikan janjiNya bahwa Roh Kudus yang akan menggantikan posisiNya di dunia. Yesus tahu betapa kecewanya murid-muridNya menghadapi perpisahan dengan Yesus, namun Yesus harus naik ke sorga kembali kepada Bapa, untuk mempersiapkan rumah kekal bagi umatNya dan penggenapan janji-janjiNya.

Kisah Para Rasul 1 : 4-5, Yesus memerintahkan murid-muridNya untuk tetap berdiam di Yerusalem menunggu janji Bapa.
Baptisan Roh Kudus/ Kepenuhan Roh Kudus yang ditandai dengan berbahasa Roh pada hari Pentakosta atau 10 hari setelah kenaikan Yesus ke sorga (hari ke-40 setelah kebangkitanNya, atau hari ke-50 setelah kebangkitanNya.
Dampak kehadiran Roh Kudus terhadap murid-muridNya :
1. Roh Kudus membuat orang menjadi berani untuk mengakui identitas kekristenannya (Yohanes 18 : 19, Imam Besar menanyai Yesus tentang murid-muridNya dan tentang ajaranNya, jadi murid-muridNya Yesus menjadi takut dikejar; bukti ketakutan mereka tercatat pada Yohanes 20:19, pintu-pintu tempat berkumpulnya murid-murid Yesus terkunci karena takut kepada orang-orang Yahudi. Kisah Para Rasul 2, murid-murid Yesus kepenuhan Roh Kudus dan berkata-kata dalam bahasa asing disaksikan oleh orang banyak, sehingga murid-murid Yesus tidak takut mengakui identitas kekristenanNya
2. Roh Kudus membuat orang menjadi berani memberitakan Injil. Mari baca Kisah Para Rasul 2 : 32, menyatakan diri sebagai saksi Kristus. Kisah 4 : 31, murid-murid  Yesus mengalami kepenuhan Roh Kudus sehingga mereka berani memberitakan firman Allah.
Berani menyaksikan kebenaran Firman Allah karena kita sudah mengalami terlebih dahulu kasih, kuasa dan karunia keselamatan yang Allah berikan pada kita, dan minta juga hikmat untuk berbicara saat menyaksikan Kristus.
3. Orang yang kepenuhan Roh Kudus mempunyai kuasa. Baca Kisah 3 : 6-8, Petrus menyembuhkan orang lumpuh.

Jadi bagi kita yang mengalami kepenuhan Roh Kudus jangan sampai sembarangan berkata-kata, bertindak maupun bersikap, karena mulut kita penuh kuasa Allah.




Preacher : Pdt. Dr. Johanes Sugeng, MSc.
written by : ssr


Jumat, Mei 31, 2013

Spiritual Warfare

PEPERANGAN ROHANI

Ayat Referensi : Yosua 11 : 16 – 23

Sebelum kita membahas lebih dalam, ada baiknya kita mengerti terlebih dahulu dari kata Peperangan Rohani, dengan merujuk dari Buku Kamus Besar Bahasa Indonesia sebagai berikut :
Peperangan : n hal berperang (medan)
Rohani : n roh ; a berkaitan dengan roh
Jadi dapat disimpulkan dari tema di atas : mengenal dan menguasai situasi / medan / wilayah yang berkaitan dengan roh

Muncul pertanyaan sederhana, bila ada peperangan yang harus kita hadapi, lalu siapa musuh kita??
1.    Kejadian 3:14-15,Lalu berfirmanlah TUHAN Allah kepada ular itu: "Karena engkau berbuat demikian, terkutuklah engkau di antara segala ternak dan di antara segala binatang hutan; dengan perutmulah engkau akan menjalar dan debu tanahlah akan kaumakan seumur hidupmu.15 Aku akan mengadakan permusuhan antara engkau dan perempuan ini, antara keturunanmu dan keturunannya; keturunannya akan meremukkan kepalamu, dan engkau akan meremukkan tumitnya." 
      Efesus 6:12, karena perjuangan kita bukanlah melawan darah dan daging, tetapi melawan pemerintah-pemerintah, melawan penguasa-penguasa, melawan penghulu-penghulu dunia yang gelap ini, melawan roh-roh jahat di udara.

Jadi mau nggak mau, suka atau tidak suka kita yang sudah secara pribadi menerima Tuhan Yesus sebagai Tuhan dan Juru selamat kita, harus mempersiapkan diri untuk menghadapi setiap serangan musuh bersama yaitu si iblis.

Kita baca dulu kisah Yosua, yang mencatat peristiwa peperangan demi peperangan secara fisik yang harus dihadapi bangsa Israel.
Yosua 11  : 16 – 23 ;
16 Demikianlah Yosua merebut seluruh negeri itu, pegunungan, seluruh Tanah Negeb, seluruh tanah Gosyen, Daerah Bukit, serta Araba-Yordan, dan Pegunungan Israel dengan tanah rendahnya;
17 mulai dari Pegunungan Gundul, yang mendaki ke arah Seir, sampai ke Baal-Gad di lembah gunung Libanon, di kaki gunung Hermon. Semua rajanya ditangkapnya, dan dibunuhnya.
18 Lama Yosua melakukan perang melawan semua raja itu.
19 Tidak ada satu kota pun yang mengadakan ikatan persahabatan dengan orang Israel, selain dari pada orang Hewi yang diam di Gibeon itu, semuanya telah direbut mereka dengan berperang.
20 Karena TUHAN yang menyebabkan hati orang-orang itu menjadi keras, sehingga mereka berperang melawan orang Israel, supaya mereka ditumpas, dan jangan dikasihani, tetapi dipunahkan, seperti yang diperintahkan TUHAN kepada Musa.
21 Pada waktu itu Yosua datang dan melenyapkan orang Enak dari pegunungan, dari Hebron, Debir dan Anab, dari seluruh pegunungan Yehuda dan dari seluruh pegunungan Israel. Mereka dan kota-kota mereka ditumpas oleh Yosua.
22 Tidak ada lagi orang Enak ditinggalkan hidup di negeri orang Israel; hanya di Gaza, di Gat dan di Asdod masih ada yang tertinggal.
23 Demikianlah Yosua merebut seluruh negeri itu sesuai dengan segala yang difirmankan TUHAN kepada Musa. Dan Yosua pun memberikan negeri itu kepada orang Israel menjadi milik pusaka mereka, menurut pembagian suku mereka. Lalu amanlah negeri itu, berhenti dari berperang.

Segala kisah/ peristiwa/ kejadian yang tercatat dalam firman Tuhan memiliki tujuan untuk memperlihatkan dan memberikan kepada setiap orang yang membacanya dari generasi ke generasi bahwa betapa dahsyatnya pekerjaan/ rencana Allah, memperlihatkan akibat-akibat dari ketaatan maupun ketidaktaatan umat Allah dan memuat banyak janji-janji Allah kepada umatNya.
Jadi dari Yosua memberikan pesan bahwa segala sesuatu yang kita lakukan pasti akan berhasil selama setiap tindakan/perbuatan dan perkataan kita sesuai dengan firman Tuhan!!

Sekarang kita lihat apa yang dimaksud dengan sesuai dengan segala yang difirmankan Tuhan. Ada 3 Poin besar yang K’Sur dapatkan yaitu :
PERTAMA - Mari kita baca Markus16:15-18, “15 Lalu Ia berkata kepada mereka: "Pergilah ke seluruh dunia, beritakanlah Injil kepada segala makhluk (versi terjemahan alkitab dalam bahasa sehari-hari : 16:15 Lalu Yesus berkata kepada mereka, "Pergilah ke seluruh dunia dan siarkanlah Kabar Baik dari Allah itu kepada seluruh umat manusia).
16 Siapa yang percaya dan dibaptis akan diselamatkan, tetapi siapa yang tidak percaya akan dihukum.
17 Tanda-tanda ini akan menyertai orang-orang yang percaya: mereka (SIAPA ORANG-ORANG YANG PERCAYA? SIAPA MEREKA YANG DIMAKSUD TUHAN YESUS?? YAITU ANDA, SAYA, KITA SEMUA) akan mengusir setan-setan demi nama-Ku, mereka akan berbicara dalam bahasa-bahasa yang baru bagi mereka,
18 mereka akan memegang ular, dan sekalipun mereka minum racun maut, mereka tidak akan mendapat celaka; mereka akan meletakkan tangannya atas orang sakit, dan orang itu akan sembuh."
KEDUA - Dan kita perhatikan dalam Bilangan 23:23, “sebab tidak ada mantera yang mempan terhadap Yakub, ataupun tenungan yang mempan terhadap Israel. Pada waktunya akan dikatakan kepada Yakub, begitu juga kepada Israel, keajaiban yang diperbuat Allah.”

KETIGA - Matius18:18, “Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya apa yang kamu ikat di dunia ini akan terikat di sorga dan apa yang kamu lepaskan di dunia ini akan terlepas di sorga.
18:19 Dan lagi Aku berkata kepadamu: Jika dua orang dari padamu di dunia ini sepakat meminta apa pun juga, permintaan mereka itu akan dikabulkan oleh Bapa-Ku yang di sorga.
18:20 Sebab di mana dua atau tiga orang berkumpul dalam nama-Ku, di situ Aku ada di tengah-tengah mereka."
Dan apa saja persyaratan-persyaratan supaya kita siap terjun dalam peperangan rohani yang sesungguhnya??
Efesus 6 : 10 – 19, 10 Akhirnya, hendaklah kamu kuat di dalam Tuhan, di dalam kekuatan kuasa-Nya. 11 Kenakanlah seluruh perlengkapan senjata Allah, supaya kamu dapat bertahan melawan tipu muslihat Iblis;12 karena perjuangan kita bukanlah melawan darah dan daging, tetapi melawan pemerintah-pemerintah, melawan penguasa-penguasa, melawan penghulu-penghulu dunia yang gelap ini, melawan roh-roh jahat di udara.13 Sebab itu ambillah seluruh perlengkapan senjata Allah, supaya kamu dapat mengadakan perlawanan pada hari yang jahat itu dan tetap berdiri, sesudah kamu menyelesaikan segala sesuatu.
a.    14 Jadi berdirilah tegap, berikatpinggangkan kebenaran dan
b.    berbajuzirahkan keadilan,
c.    15 kakimu berkasutkan kerelaan untuk memberitakan Injil damai sejahtera;
d.    16 dalam segala keadaan pergunakanlah perisai iman, sebab dengan perisai itu kamu akan dapat memadamkan semua panah api dari si jahat,
e.    17 dan terimalah ketopong keselamatan dan
f.      pedang Roh, yaitu firman Allah,
g.    18 dalam segala doa dan permohonan. Berdoalah setiap waktu di dalam Roh dan berjaga-jagalah di dalam doamu itu dengan permohonan yang tak putus-putusnya untuk segala orang Kudus,
6:19 juga untuk aku, supaya kepadaku, jika aku membuka mulutku, dikaruniakan perkataan yang benar, agar dengan keberanian aku memberitakan rahasia Injil.

Ya, Tuhan ingin kita menggunakan semua perlengkapan senjata Allah tak lain dan tak bukan hanya untuk mengalahkan si jahat melainkan juga agar kita memenangkan banyak jiwa yang terbelenggu oleh kuasa dosa/kuasa kegelapan, demi kemuliaan Tuhan kita Yesus Kristus Raja. Amin.




Written by Suryadi Ramli