Selamat Datang....Tuhan Memberkatimu...

Selamat Datang di Blog Rehobot Community
Kami berharap Bro en Sis akan mendapatkan banyak berkat dari tulisan-tulisan artikel rohani, kesehatan, psikologi, dan lain sebagainya yang ditulis oleh admin dan rekan-rekan. teman, sahabat inter-denominasi dan ataupun dari para pembaca Buletin Rehobot Community.
Blog ini memfasilitasi publikasi : 1. Berbagai kumpulan Firman Tuhan, 2. Link video Ibadah Raya GBIS Bukit Karmel - Jl. Kebayoran Lama Raya, Jakarta Selatan dan Pos PI GBIS Bukit Karmel - Bumi Serpong Damai 3. Link video konten SenengnyangoFi 4. Dokumentasi foto-foto 5. Link Audio Firman Tuhan yang bisa Anda dengarkan setiap saat - Klik langsung dengarkan

Dengan rendah hati Blog Rehobot Community ini dapat menjadi berkat dan sumber inspirasi dan Referensi firman Tuhan/ Renungan bagi para sahabat terkasih Umat Tuhan yang rindu mengeksplorasi kebenaran demi kebenaran firman Tuhan serta menambah wawasan melalui kesaksian ataupun pengalaman hidup orang lain yang diberkati. Dan sebagai modifikasi informasi, juga dilampirkan cuplikan video singkat saat firman Tuhan disampaikan. Kami ucapkan terima kasih...

Bila Anda ingin memberikan ide / saran / masukan pada kami mengenai blog Rehobot Community, Anda dapat mengirim e-mail ke : rehobot.comm@gmail.com

Tampilkan postingan dengan label spesial. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label spesial. Tampilkan semua postingan

Jumat, Desember 12, 2014

You Are Special



Ada 2 hal utama yang sangat mempengaruhi dalam kehidupan kita, inilah yang akan kita bahas saat ini antara lain :
1.    Sudut Pandang (Point of View)
2.    Knowing exactly that I am Special – Gambar Diri

Pertama SUDUT PANDANG           
            Sering saya perhatikan termasuk memperhatikan diri saya sendiri, bahwa cukup seringkali muncul dalam benak pikiran kita kecenderungan untuk membanding-bandingkan diri kita dengan orang lain atau membanding-bandingkan pemimpin kita dengan pemimpin orang lain. Dalam banyak hal yang kita banding-bandingkan, dari keberhasilannya, kemapanan/ sukses dalam usaha pekerjaannya, jumlah harta yang dimilikinya, mobil/rumah yang mewah, punya istri/suami/kekasih yang cantik/ ganteng. Atau Pemimpin kita kaga becus kerja, pemimpin yang ga peduli ma jemaatnya ato de el el.
            Nah, apakah ada yang perhatikan kecenderungan-kecenderungan yang bisa jadi terlintas di masing-masing dari kita yg tadi saya sebutkan?? Ya, kita seringkali suka melihat kekurangan-kekurangan orang lain dan diri kita juga. Jarang kita memperhatikan atau bahkan mengingat-ingat kebaikan, keberhasilan, tindakan-tindakan positif yang pernah dilakukan.
            Dan dari 2 hal di atas dalam membanding-bandingkan diri kita dan pemimpin kita, keduanya akan berujung di dua kemungkinan yang sama, yaitu :
a.    Menghasilkan hal-hal POSITIF, maksudnya kita akan menjadi terpacu untuk bangkit berusaha sekuat tenaga, pikiran, untuk mencapai cita-cita dan mimpi, serius dalam pelayanan, de el el.
b.    Atau Menghasilkan hal-hal NEGATIF, di mana kita menjadi orang yang semakin rendah diri, minder, semakin mengasihani diri sendiri, menjadi oposisi (pihak yang bisanya mengkritik, mencari-cari kesalahan orang lain tanpa memberikan solusi).

Mari kita baca di Roma  12:2,  “Janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi berubahlah oleh pembaharuan budimu, sehingga kamu dapat membedakan manakah kehendak Allah: apa yang baik, yang berkenan kepada Allah dan yang sempurna.”
Tersirat dari Roma 12 bahwa keputusan untuk menjadi serupa dengan dunia atau mengikuti kehendak Tuhan tetap ada pada diri kita sendiri. Apa pilihanmu?

Kedua : Knowing exactly that I am Special – Gambar Diri
Sebelum mengambil suatu keputusan yang akan mempengaruhi kehidupan kita baik studi, karir, domisili, berjemaat ke depan, atau berdampak hanya pada sebagian kecil maupun sebagian besar atau seluruh bagian kehidupan kita. Marilah kita mempelajari beberapa hal yang dikatakan dalam Alkitab.

Mengapa saya begitu SPESIAL bagi ALLAH ??

PERTAMA - Karena kita secara khusus dipilih oleh Allah dan menjadi kepunyaan Allah.
I Petrus 2:9, Tetapi kamulah bangsa yang terpilih, imamat yang rajani, bangsa yang kudus, umat kepunyaan Allah sendiri, supaya kamu memberitakan perbuatan-perbuatan yang besar dari Dia, yang telah memanggil kamu keluar dari kegelapan kepada terang-Nya yang ajaib.”

KEDUA – Karena ALLAH sendiri yang membentuk kita dari dalam kandungan ibu kita dan mengerti kita seutuhnya.
Mazmur 139:13, “Sebab Engkaulah yang membentuk buah pinggangku, menenun aku dalam kandungan ibuku.
139:14 Aku bersyukur kepada-Mu oleh karena kejadianku dahsyat dan ajaib; ajaib apa yang Kaubuat, dan jiwaku benar-benar menyadarinya.
139:15 Tulang-tulangku tidak terlindung bagi-Mu, ketika aku dijadikan di tempat yang tersembunyi, dan aku direkam di bagian-bagian bumi yang paling bawah;
139:16 mata-Mu melihat selagi aku bakal anak, dan dalam kitab-Mu semuanya tertulis hari-hari yang akan dibentuk, sebelum ada satu pun dari padanya.”

KETIGA – Karena Kita sudah belajar Mengenal Kristus dan tahu tentang Kebenaran
Efesus 4:20-24, “Tetapi kamu bukan demikian. Kamu telah belajar mengenal Kristus.
4:21 Karena kamu telah mendengar tentang Dia dan menerima pengajaran di dalam Dia menurut kebenaran yang nyata dalam Yesus,
4:22 yaitu bahwa kamu, berhubung dengan kehidupan kamu yang dahulu, harus menanggalkan manusia lama, yang menemui kebinasaannya oleh nafsunya yang menyesatkan,
4:23 supaya kamu dibaharui di dalam roh dan pikiranmu,
4:24 dan mengenakan manusia baru, yang telah diciptakan menurut kehendak Allah di dalam kebenaran dan kekudusan yang sesungguhnya.”
KEEMPAT – Karena kita UNIK, memiliki fungsi / tugas tersendiri
Roma 12:4-5, “Sebab sama seperti pada satu tubuh kita mempunyai banyak anggota, tetapi tidak semua anggota itu mempunyai tugas yang sama,
12:5 demikian juga kita, walaupun banyak, adalah satu tubuh di dalam Kristus; tetapi kita masing-masing adalah anggota yang seorang terhadap yang lain.”
KELIMA – Karena kita diinginiNYA
Yehezkiel 36:25-27, “Aku akan mencurahkan kepadamu air jernih, yang akan mentahirkan kamu; dari segala kenajisanmu dan dari semua berhala-berhalamu Aku akan mentahirkan kamu.
36:26 Kamu akan Kuberikan hati yang baru, dan roh yang baru di dalam batinmu dan Aku akan menjauhkan dari tubuhmu hati yang keras dan Kuberikan kepadamu hati yang taat.
36:27 Roh-Ku akan Kuberikan diam di dalam batinmu dan Aku akan membuat kamu hidup menurut segala ketetapan-Ku dan tetap berpegang pada peraturan-peraturan-Ku dan melakukannya.”
KEENAM – Karena kita Pemegang janjiNya dan Pewaris                                
Mazmur 37:25-29, “Dahulu aku muda, sekarang telah menjadi tua, tetapi tidak pernah kulihat orang benar ditinggalkan, atau anak cucunya meminta-minta roti;
37:26 tiap hari ia menaruh belas kasihan dan memberi pinjaman, dan anak cucunya menjadi berkat.
37:27 Jauhilah yang jahat dan lakukanlah yang baik, maka engkau akan tetap tinggal untuk selama-lamanya;
37:28 sebab TUHAN mencintai hukum, dan Ia tidak meninggalkan orang-orang yang dikasihi-Nya. Sampai selama-lamanya mereka akan terpelihara, tetapi anak cucu orang-orang fasik akan dilenyapkan.
37:29 Orang-orang benar akan mewarisi negeri dan tinggal di sana senantiasa.”
KETUJUH – Karena memiliki potensi talenta yang terus berkembang/meningkat
Matius 25 : 14-30, "Sebab hal Kerajaan Sorga sama seperti seorang yang mau bepergian ke luar negeri, yang memanggil hamba-hambanya dan mempercayakan hartanya kepada mereka.
25:15 Yang seorang diberikannya lima talenta, yang seorang lagi dua dan yang seorang lain lagi satu, masing-masing menurut kesanggupannya, lalu ia berangkat.
25:16 Segera pergilah hamba yang menerima lima talenta itu. Ia menjalankan uang itu lalu beroleh laba lima talenta.
25:17 Hamba yang menerima dua talenta itu pun berbuat demikian juga dan berlaba dua talenta.
25:18 Tetapi hamba yang menerima satu talenta itu pergi dan menggali lobang di dalam tanah lalu menyembunyikan uang tuannya.
25:19 Lama sesudah itu pulanglah tuan hamba-hamba itu lalu mengadakan perhitungan dengan mereka.
25:20 Hamba yang menerima lima talenta itu datang dan ia membawa laba lima talenta, katanya: Tuan, lima talenta tuan percayakan kepadaku; lihat, aku telah beroleh laba lima talenta.
25:21 Maka kata tuannya itu kepadanya: Baik sekali perbuatanmu itu, hai hambaku yang baik dan setia; engkau telah setia dalam perkara kecil, aku akan memberikan kepadamu tanggung jawab dalam perkara yang besar. Masuklah dan turutlah dalam kebahagiaan tuanmu.
25:22 Lalu datanglah hamba yang menerima dua talenta itu, katanya: Tuan, dua talenta tuan percayakan kepadaku; lihat, aku telah beroleh laba dua talenta.
25:23 Maka kata tuannya itu kepadanya: Baik sekali perbuatanmu itu, hai hambaku yang baik dan setia, engkau telah setia memikul tanggung jawab dalam perkara yang kecil, aku akan memberikan kepadamu tanggung jawab dalam perkara yang besar. Masuklah dan turutlah dalam kebahagiaan tuanmu.
25:24 Kini datanglah juga hamba yang menerima satu talenta itu dan berkata: Tuan, aku tahu bahwa tuan adalah manusia yang kejam yang menuai di tempat di mana tuan tidak menabur dan yang memungut dari tempat di mana tuan tidak menanam.
25:25 Karena itu aku takut dan pergi menyembunyikan talenta tuan itu di dalam tanah: Ini, terimalah kepunyaan tuan!
25:26 Maka jawab tuannya itu: Hai kamu, hamba yang jahat dan malas, jadi kamu sudah tahu, bahwa aku menuai di tempat di mana aku tidak menabur dan memungut dari tempat di mana aku tidak menanam?
25:27 Karena itu sudahlah seharusnya uangku itu kauberikan kepada orang yang menjalankan uang, supaya sekembaliku aku menerimanya serta dengan bunganya.
25:28 Sebab itu ambillah talenta itu dari padanya dan berikanlah kepada orang yang mempunyai sepuluh talenta itu.
25:29 Karena setiap orang yang mempunyai, kepadanya akan diberi, sehingga ia berkelimpahan. Tetapi siapa yang tidak mempunyai, apa pun juga yang ada padanya akan diambil dari padanya.
25:30 Dan campakkanlah hamba yang tidak berguna itu ke dalam kegelapan yang paling gelap. Di sanalah akan terdapat ratap dan kertak gigi."
-       2 Sudut Pandang yang berbeda
-       2 Cara bertindak
-       2 hasil yang berbeda
-       2 pilihan upah yang disediakan Tuhan
Jangan sampai kita salah bertindak, salah bersikap, salah mengucapkan kata-kata, salah memutuskan. Ingatlah selalu uji segala sesuatu dengan firman Tuhan.

Penutup :

Maleakhi 3:17, “Mereka akan menjadi milik kesayangan-Ku sendiri, firman TUHAN semesta alam, pada hari yang Kusiapkan. Aku akan mengasihani mereka sama seperti seseorang menyayangi anaknya yang melayani dia.
3:18 Maka kamu akan melihat kembali perbedaan antara orang benar dan orang fasik, antara orang yang beribadah kepada Allah dan orang yang tidak beribadah kepada-Nya.”

Ilustrasi gambar dari www.becomingbeautiful.org
Written by Suryadi Ramli 

Kamis, Agustus 01, 2013

Bro-Sis, You are Special



Ada 2 hal utama yang sangat mempengaruhi dalam kehidupan kita, sebab 2 hal inilah yang penulis identifikasi sebagai suatu hal yang paling esensi untuk memberikan bagi kita semua pencerahan bahwa kita semua adalah spesial dan unik, inilah yang akan kita bahas pada posting ini antara lain :
1.    a. Sudut Pandang (Point of View)
2.    b. Knowing exactly that I am Special – Gambar Diri

Pertama SUDUT PANDANG           
            Sering saya perhatikan termasuk memperhatikan diri saya sendiri, bahwa cukup seringkali muncul dalam benak pikiran kita kecenderungan untuk membanding-bandingkan diri kita dengan orang lain atau membanding-bandingkan pemimpin kita dengan pemimpin orang lain. Dalam banyak hal yang kita banding-bandingkan, dari keberhasilannya, kemapanan/ sukses dalam usaha pekerjaannya, jumlah harta yang dimilikinya, mobil/rumah yang mewah, punya istri/suami/kekasih yang cantik/ ganteng. Atau Pemimpin kita kaga becus kerja, pemimpin yang ga peduli ma jemaatnya ato de el el.
            Nah, apakah ada yang perhatikan kecenderungan-kecenderungan yang bisa jadi terlintas di masing-masing dari kita yg tadi saya sebutkan?? Ya, kita seringkali suka melihat kekurangan-kekurangan orang lain dan diri kita juga. Jarang kita memperhatikan atau bahkan mengingat-ingat kebaikan, keberhasilan, tindakan-tindakan positif yang pernah dilakukan.
            Dan dari 2 hal di atas dalam membanding-bandingkan diri kita dan pemimpin kita, keduanya akan berujung di dua kemungkinan yang sama, yaitu :
a.    Menghasilkan hal-hal POSITIF, maksudnya kita akan menjadi terpacu untuk bangkit berusaha sekuat tenaga, pikiran, untuk mencapai cita-cita dan mimpi, serius dalam pelayanan, de el el.
b.    Atau Menghasilkan hal-hal NEGATIF, di mana kita menjadi orang yang semakin rendah diri, minder, semakin mengasihani diri sendiri, menjadi oposisi (pihak yang bisanya mengkritik, mencari-cari kesalahan orang lain tanpa memberikan solusi).

Mari kita baca di Roma  12:2,  “Janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi berubahlah oleh pembaharuan budimu, sehingga kamu dapat membedakan manakah kehendak Allah: apa yang baik, yang berkenan kepada Allah dan yang sempurna.”
Tersirat dari Roma 12 bahwa keputusan untuk menjadi serupa dengan dunia atau mengikuti kehendak Tuhan tetap ada pada diri kita sendiri. Apa pilihanmu?

Kedua : Knowing exactly that I am Special – Gambar Diri
Sebelum mengambil suatu keputusan yang akan mempengaruhi kehidupan kita baik studi, karir, domisili, berjemaat ke depan, atau berdampak hanya pada sebagian kecil maupun sebagian besar atau seluruh bagian kehidupan kita. Marilah kita mempelajari beberapa hal yang dikatakan dalam Alkitab.

Bila dijabarkan dalam satu kalimat pertanyaan, kira-kira beginilah pertanyaannya : "Mengapa saya begitu SPESIAL bagi ALLAH ??"

PERTAMA - Karena kita secara khusus dipilih oleh Allah dan menjadi kepunyaan Allah.
I Petrus 2:9, Tetapi kamulah bangsa yang terpilih, imamat yang rajani, bangsa yang kudus, umat kepunyaan Allah sendiri, supaya kamu memberitakan perbuatan-perbuatan yang besar dari Dia, yang telah memanggil kamu keluar dari kegelapan kepada terang-Nya yang ajaib.”

KEDUA – Karena ALLAH sendiri yang membentuk kita dari dalam kandungan ibu kita dan mengerti kita seutuhnya.
Mazmur 139:13, “Sebab Engkaulah yang membentuk buah pinggangku, menenun aku dalam kandungan ibuku.
139:14 Aku bersyukur kepada-Mu oleh karena kejadianku dahsyat dan ajaib; ajaib apa yang Kaubuat, dan jiwaku benar-benar menyadarinya.
139:15 Tulang-tulangku tidak terlindung bagi-Mu, ketika aku dijadikan di tempat yang tersembunyi, dan aku direkam di bagian-bagian bumi yang paling bawah;
139:16 mata-Mu melihat selagi aku bakal anak, dan dalam kitab-Mu semuanya tertulis hari-hari yang akan dibentuk, sebelum ada satu pun dari padanya.”

KETIGA – Karena Kita sudah belajar Mengenal Kristus dan tahu tentang Kebenaran
Efesus 4:20-24, “Tetapi kamu bukan demikian. Kamu telah belajar mengenal Kristus.
4:21 Karena kamu telah mendengar tentang Dia dan menerima pengajaran di dalam Dia menurut kebenaran yang nyata dalam Yesus,
4:22 yaitu bahwa kamu, berhubung dengan kehidupan kamu yang dahulu, harus menanggalkan manusia lama, yang menemui kebinasaannya oleh nafsunya yang menyesatkan,
4:23 supaya kamu dibaharui di dalam roh dan pikiranmu,
4:24 dan mengenakan manusia baru, yang telah diciptakan menurut kehendak Allah di dalam kebenaran dan kekudusan yang sesungguhnya.”
KEEMPAT – Karena kita UNIK, memiliki fungsi / tugas tersendiri
Roma 12:4-5, “Sebab sama seperti pada satu tubuh kita mempunyai banyak anggota, tetapi tidak semua anggota itu mempunyai tugas yang sama,
12:5 demikian juga kita, walaupun banyak, adalah satu tubuh di dalam Kristus; tetapi kita masing-masing adalah anggota yang seorang terhadap yang lain.”
KELIMA – Karena kita diinginiNYA
Yehezkiel 36:25-27, “Aku akan mencurahkan kepadamu air jernih, yang akan mentahirkan kamu; dari segala kenajisanmu dan dari semua berhala-berhalamu Aku akan mentahirkan kamu.
36:26 Kamu akan Kuberikan hati yang baru, dan roh yang baru di dalam batinmu dan Aku akan menjauhkan dari tubuhmu hati yang keras dan Kuberikan kepadamu hati yang taat.
36:27 Roh-Ku akan Kuberikan diam di dalam batinmu dan Aku akan membuat kamu hidup menurut segala ketetapan-Ku dan tetap berpegang pada peraturan-peraturan-Ku dan melakukannya.”
KEENAM – Karena kita Pemegang janjiNya dan Pewaris                                
Mazmur 37:25-29, “Dahulu aku muda, sekarang telah menjadi tua, tetapi tidak pernah kulihat orang benar ditinggalkan, atau anak cucunya meminta-minta roti;
37:26 tiap hari ia menaruh belas kasihan dan memberi pinjaman, dan anak cucunya menjadi berkat.
37:27 Jauhilah yang jahat dan lakukanlah yang baik, maka engkau akan tetap tinggal untuk selama-lamanya;
37:28 sebab TUHAN mencintai hukum, dan Ia tidak meninggalkan orang-orang yang dikasihi-Nya. Sampai selama-lamanya mereka akan terpelihara, tetapi anak cucu orang-orang fasik akan dilenyapkan.
37:29 Orang-orang benar akan mewarisi negeri dan tinggal di sana senantiasa.”
KETUJUH – Karena memiliki potensi talenta yang terus berkembang/meningkat
Matius 25 : 14-30, "Sebab hal Kerajaan Sorga sama seperti seorang yang mau bepergian ke luar negeri, yang memanggil hamba-hambanya dan mempercayakan hartanya kepada mereka.
25:15 Yang seorang diberikannya lima talenta, yang seorang lagi dua dan yang seorang lain lagi satu, masing-masing menurut kesanggupannya, lalu ia berangkat.
25:16 Segera pergilah hamba yang menerima lima talenta itu. Ia menjalankan uang itu lalu beroleh laba lima talenta.
25:17 Hamba yang menerima dua talenta itu pun berbuat demikian juga dan berlaba dua talenta.
25:18 Tetapi hamba yang menerima satu talenta itu pergi dan menggali lobang di dalam tanah lalu menyembunyikan uang tuannya.
25:19 Lama sesudah itu pulanglah tuan hamba-hamba itu lalu mengadakan perhitungan dengan mereka.
25:20 Hamba yang menerima lima talenta itu datang dan ia membawa laba lima talenta, katanya: Tuan, lima talenta tuan percayakan kepadaku; lihat, aku telah beroleh laba lima talenta.
25:21 Maka kata tuannya itu kepadanya: Baik sekali perbuatanmu itu, hai hambaku yang baik dan setia; engkau telah setia dalam perkara kecil, aku akan memberikan kepadamu tanggung jawab dalam perkara yang besar. Masuklah dan turutlah dalam kebahagiaan tuanmu.
25:22 Lalu datanglah hamba yang menerima dua talenta itu, katanya: Tuan, dua talenta tuan percayakan kepadaku; lihat, aku telah beroleh laba dua talenta.
25:23 Maka kata tuannya itu kepadanya: Baik sekali perbuatanmu itu, hai hambaku yang baik dan setia, engkau telah setia memikul tanggung jawab dalam perkara yang kecil, aku akan memberikan kepadamu tanggung jawab dalam perkara yang besar. Masuklah dan turutlah dalam kebahagiaan tuanmu.
25:24 Kini datanglah juga hamba yang menerima satu talenta itu dan berkata: Tuan, aku tahu bahwa tuan adalah manusia yang kejam yang menuai di tempat di mana tuan tidak menabur dan yang memungut dari tempat di mana tuan tidak menanam.
25:25 Karena itu aku takut dan pergi menyembunyikan talenta tuan itu di dalam tanah: Ini, terimalah kepunyaan tuan!
25:26 Maka jawab tuannya itu: Hai kamu, hamba yang jahat dan malas, jadi kamu sudah tahu, bahwa aku menuai di tempat di mana aku tidak menabur dan memungut dari tempat di mana aku tidak menanam?
25:27 Karena itu sudahlah seharusnya uangku itu kauberikan kepada orang yang menjalankan uang, supaya sekembaliku aku menerimanya serta dengan bunganya.
25:28 Sebab itu ambillah talenta itu dari padanya dan berikanlah kepada orang yang mempunyai sepuluh talenta itu.
25:29 Karena setiap orang yang mempunyai, kepadanya akan diberi, sehingga ia berkelimpahan. Tetapi siapa yang tidak mempunyai, apa pun juga yang ada padanya akan diambil dari padanya.
25:30 Dan campakkanlah hamba yang tidak berguna itu ke dalam kegelapan yang paling gelap. Di sanalah akan terdapat ratap dan kertak gigi."
-       Dari Perumpamaan tentang talenta yang diutarakan oleh Tuhan Yesus, kita dapat identifikasi ternyata ada 2 Sudut Pandang yang berbeda di antara para pekerja Tuan, secara logis bila mayoritas menghormati dan menyegani sehingga melakukan apa yang dipercayakan Tuannya berarti ada sesuatu yang tidak benar yang terjadi pada yang minoritas. Dan ada 2 cara tindakan yang dilakukan di antara para pekerja yang dipercayakan sehingga menghasilkan 2 hal yang bertolak belakang. Yang pada akhirnya 2 macam keputusan/ eksekusi yang Tuhan akan lakukan untuk mengganjar setiap perbuatan/ tindakan kita.

Jangan sampai kita salah bertindak, salah bersikap, salah mengucapkan kata-kata, salah memutuskan. Ingatlah selalu uji segala sesuatu dengan firman Tuhan.

Sebagai ayat penutup, mari kita baca
 Maleakhi 3:17, “Mereka akan menjadi milik kesayangan-Ku sendiri, firman TUHAN semesta alam, pada hari yang Kusiapkan. Aku akan mengasihani mereka sama seperti seseorang menyayangi anaknya yang melayani dia.
3:18 Maka kamu akan melihat kembali perbedaan antara orang benar dan orang fasik, antara orang yang beribadah kepada Allah dan orang yang tidak beribadah kepada-Nya.”

Jumat, Maret 08, 2013

You ARe SpeCial Bro and Sis!!



Ya, sesuai dengan judul posting di atas, merupakan pernyataan yang diungkapkan oleh firman Tuhan bagi kita seluruh umat Tuhan yang percaya padaNya.
Mari kita baca beberapa referensi firman Tuhan yang mengungkapkan siapakah kita, dimulai dengan pembacaan dalam  I Petrus 2 : 9-16 kita fokus pada ayat 9,
"Tetapi kamulah bangsa yang terpilih, imamat yang rajani, bangsa yang kudus, umat kepunyaan Allah sendiri, supaya kamu memberitakan perbuatan-perbuatan yang besar dari Dia, yang telah memanggil kamu keluar dari kegelapan kepada terang-Nya yang ajaib."
But ye are a chosen generation, a royal priesthood, an holy nation, a peculiar people; that ye should shew forth the praises of him who hath called you out of darkness into his marvellous light (dikutip dari NewKingJamesVersion)

Lalu kita buka Yohanes 15 : 16a,
“ Bukan kamu yang memilih Aku, tetapi Akulah yang memilih kamu. Dan Aku telah menetapkan kamu, supaya kamu pergi dan menghasilkan buah dan buahmu itu tetap, supaya apa yang kamu minta kepada Bapa dalam nama-Ku, diberikan-Nya kepadamu.”

Dalam Matius 5: 13-16, "
5:13 "Kamu adalah garam dunia. Jika garam itu menjadi tawar, dengan apakah ia diasinkan? Tidak ada lagi gunanya selain dibuang dan diinjak orang.
5:14 Kamu adalah terang dunia. Kota yang terletak di atas gunung tidak mungkin tersembunyi.
5:15 Lagipula orang tidak menyalakan pelita lalu meletakkannya di bawah gantang, melainkan di atas kaki dian sehingga menerangi semua orang di dalam rumah itu.
5:16 Demikianlah hendaknya terangmu bercahaya di depan orang, supaya mereka melihat perbuatanmu yang baik dan memuliakan Bapamu yang di sorga."

Setelah kita baca semua referensi firman Tuhan di atas maka terkumpul 8 pernyataan firman Tuhan yang menegaskan status kita :
  1. kamulah bangsa yang terpilih (a chosen generation), terpilih dari sekian ribu bangsa yang hidup di muka bumi ini adalah suatu kebanggaan tersendiri.
  2. imamat yang rajani (a royal priesthood), kita menjadi imam kerajaan Allah yang kekal!!
  3. bangsa yang kudus (an holy nation), kita menjadi kudus karena Anugerah Tuhan.
  4. umat kepunyaan Allah sendiri (a peculiar people/ Special People (contemporer English version)), ya kita menjadi orang-orang spesial di hadapan Tuhan Allah.
  5. Akulah yang memilih kamu; suatu kehormatan bahwa Tuhan Allah pencipta semesta mau sudi memilih kita yang berdosa ini.
  6. Kamu adalah garam dunia; garam yang memberikan rasa asin pada setiap masakan, masakan tanpa garam akan betapa hambar rasanya dan pada akhirnya dibuang orang.
  7. Kamu adalah terang dunia; Tuhan menjadikan kita terang, agar masing-masing dari kita membawa terang yang merupakan diri kita ke seluruh penjuru pelosok bumi yang masih gelap.
  8. hendaknya terangmu bercahaya di depan orang; adalah suatu kewajiban bagi kita untuk memposisikan diri kita supaya terang yang ada pada kita dapat dilihat oleh orang di sekitar kita sehingga orang di sekitar menjadi tahu manakah jalan yang benar dan seharusnya.
Dengan kata lain KITA ORANG-ORANG SPESIAL dan LABEL STATUS SPESIAL ini membuat kita menjadi berbeda.
Karena kita berbeda dengan orang-orang di sekitar kita yang belum mengenal Tuhan, maka setiap tindakan, perbuatan, perkataan, sikap kita sekalipun menjadi sorotan bagi orang-orang di sekitar kita, baik di gereja, tempat kerja, sekolah, kampus, tempat kita hang out/ngerumpi, rumah, lingkungan tetangga, dsb.

Sekarang gimana?? Mulai menyadari betapa beratnya beban dan tanggungjawab jadi Umat Pilihan Tuhan/ Orang-orang Spesialnya Tuhan?? Jangan merasa berat!!! Baca yuk...
Matius  11:29, “Pikullah kuk yang Kupasang dan belajarlah pada-Ku, karena Aku lemah lembut dan rendah hati dan jiwamu akan mendapat ketenangan.

KITA SEMUA adalah orang-orang SPESIAL yang ditunjuk, diingini dan perlengkapi oleh Tuhan Allah untuk memberikan dampak garam dan meNERANGI orang-orang di sekitar kita. BE SHINE!!