
Tinggal satu hari lagi menjelang pergantian tahun, tepatnya 17 jam 46 menit lagi, ketika artikel ini sedang dibuat. 2011 sudah ada di depan mata. Apakah yang akan terjadi di dalamnya? Bagaimana dengan karir kita? Keluarga? Rencana-rencana kita ?
Sehari yang lalu sebelum artikel ini ditulis, penulis melakukan diskusi dengan seorang anak Tuhan, seorang aktivis penari dan pengajar tamborin di gerejanya dan masih sekolah di SMU. Singkat cerita, dia punya cita-cita ingin masuk kuliah ke Fakultas Kedokteran, namun tidak jadi karena kendala di keuangan, sehingga dia harus ‘banting stir’ ke jurusan Psikologi. Dia menceritakan bahwa pernah dalam doanya dia mengatakan pada Tuhan bila nanti dia jadi dokter maka dia akan membuat sebuah Rumah Sakit untuk dapat menolong banyak orang yang tidak mampu.
Namun bukan cita-citanya yang hendak penulis bahas, melainkan apa yang diangan-angankannya, ‘akan mendirikan sebuah rumah sakit untuk menolong banyak orang yang tidak mampu’….
Memang tidaklah salah untuk mengangan-angankan sesuatu setinggi-tingginya… tapi ada baiknya juga merencanakan sesuatu di masa depan yang agak ‘logis’ saja, sebab saat ini sudah cukup bahkan untuk beberapa kota sudah terlalu banyak kota yang kebanyakan Rumah Sakit, mungkin Tuhan bisa mewujudkannya, namun apakah ada dokter-dokter yang memiliki hati dan tujuan yang sama?
Setahu Penulis, ini ada hubungannya dengan artikel yang diposting sebelumnya di blog Rehobot tentang Dana Kasih Sesamamu Manusia, Tuhan tidak pernah menginginkan kita baru akan melakukan sesuatu untuk menolong sesama kita manusia atau terjun dalam pelayanan sekalipun kalau kita sudah mapan, menjadi kaya, sudah punya uang banyak… itu omong kosong…. Sebab kita tidak pernah tahu seberapa lama umur kita…
Justru Tuhan menginginkan kita melakukannya sekarang – saat ini juga…. Bukan nanti…
Dan ada baiknya cara kita berdoa ketika meminta sesuatu kepada Tuhan, janganlah kita ‘menjual gombal atau janji muluk-muluk’ pada Tuhan, melainkan kerjakan dulu apa yang kita bisa kerjakan (menjadi bagian kita) buat manusia, gereja dan Tuhan, maka Tuhan akan menambahkan dan memberikan segala sesuatu yang kita perlukan sebelum kita mengucapkannya.
Allah tahu segala sesuatu, Dia mampu memberikan segala sesuatu, NAMUN apakah yang sudah kita berikan buat DIA ??