Selamat Datang....Tuhan Memberkatimu...

Selamat Datang di Blog Rehobot Community
Kami berharap Bro en Sis akan mendapatkan banyak berkat dari tulisan-tulisan artikel rohani, kesehatan, psikologi, dan lain sebagainya yang ditulis oleh admin dan rekan-rekan. teman, sahabat inter-denominasi dan ataupun dari para pembaca Buletin Rehobot Community.
Blog ini memfasilitasi publikasi : 1. Berbagai kumpulan Firman Tuhan, 2. Link video Ibadah Raya GBIS Bukit Karmel - Jl. Kebayoran Lama Raya, Jakarta Selatan dan Pos PI GBIS Bukit Karmel - Bumi Serpong Damai 3. Link video konten SenengnyangoFi 4. Dokumentasi foto-foto 5. Link Audio Firman Tuhan yang bisa Anda dengarkan setiap saat - Klik langsung dengarkan

Dengan rendah hati Blog Rehobot Community ini dapat menjadi berkat dan sumber inspirasi dan Referensi firman Tuhan/ Renungan bagi para sahabat terkasih Umat Tuhan yang rindu mengeksplorasi kebenaran demi kebenaran firman Tuhan serta menambah wawasan melalui kesaksian ataupun pengalaman hidup orang lain yang diberkati. Dan sebagai modifikasi informasi, juga dilampirkan cuplikan video singkat saat firman Tuhan disampaikan. Kami ucapkan terima kasih...

Bila Anda ingin memberikan ide / saran / masukan pada kami mengenai blog Rehobot Community, Anda dapat mengirim e-mail ke : rehobot.comm@gmail.com

Minggu, Januari 08, 2023

Keberhasilan dalam Hidup Rohani

Ibadah Raya GBIS BK - Minggu, 8 Januari 2023

Pagi hari ini, kita diingatkan Tuhan bahwa kita sudah memasuki tahun yang baru. Kalaupun hari ini kita diijinkan Tuhan memasuki di tahun yang baru ini, kita boleh mengimani bahwa kita dikasihi Tuhan.

Dan di tahun yang baru ini marilah kita berkomitmen kepada Tuhan. Apalagi komitmen pribadi, ada yang mo makin langsing, atau mau jalan jalan keluar kota, atau mau makin rajin membaca firman Tuhan?

Bagaimana dengan bapak ibu apakah sudah membuat suatu komitmen pribadi di tahun ini? Saya hanya memberikan inspirasi dan motivasi mengajak bapak ibu sekalian untuk mau fokus akan apa yang mau dilakukan dan dicapai di tahun yang baru ini.

Dalam melakukan apa yang ingin kita capai, kita harus memiliki motivasi yang pas dalam mencapai tujuan dan komitmen kita.

Bila belum ada keputusan sama sekali, marilah ambil waktu sejenak untuk merenungkan apa yang paling ingin kita capai. Misal, ingin rajin membaca firman Tuhan, nah motivasi apa yang menyertainya dan mendasarinya? Ingin semakin mengenal Tuhan atau hanya mencapai target menyelesaikan pembacaan firman Tuhan belaka saja?

Mungkin banyak rintangan dan kesulitan yang sedang bapak - ibu - saudara hadapi saat ini, sehingga membuat lapang pandangnya menjadi seolah gelap, mulai merasa kehilangan pengharapan kepada Tuhan. Oleh karena itu saya mau meyakinkan saudara sekalian bahwa Tuhan selalu ada di pihak kita, bersama kita dan menyertai kita selalu.

Pada firman Tuhan minggu lalu yang disampaikan oleh bapak Gembala, bahwa tahun ini sebagai TAHUN KEBERHASILAN!!

I Samuel 18 : 14, "1Daud berhasil di segala perjalanannya, sebab TUHAN menyertai dia."

Apa yang dijadikan ukuran/standar/ parameter keberhasilan? Kesuksesan? Kekayaan? Bila standar ukuran keberhasilan seperti itu, maka banyak dari kita tidak akan dapat mencapainya.

Nah, yang menjadi patokan/ pedoman yang disebut berhasil dari firman Tuhan yaitu adalah TUHAN Menyertai kita!! Kita menjadi berhasil mengikuti cara Tuhan, mengikuti firman Tuhan, maka hari demi hari kita akan terus bersyukur pada Tuhan.

Daud adalah contoh tokoh Firman Tuhan yang berhasil dalam hidupnya. Mulai dari orang tuanya Daud yang mempercayakan Daud untuk menggembalakan domba-dombanya dan Daud lakukan dengan sungguh sungguh bahkan sampai berani melawan dan menghalau singa yang hendak menerkam domba-dombanya. Demikian perjalanan hidup Daud di tahun tahun berikutnya. Karena Daud sungguh-sungguh bertanggung jawab dalam menjalankan apa yang ditugaskan dan dipercayakannya. Bahkan Daud terus mendengarkan apa yang Tuhan perintahkan sehingga Tuhan pun mau tetap menyertai Daud.

Daud ini sama dengan kita semua, dia memiliki sisi positif dan negatif. Sisi negatif dari Daud yang berzinah dengan Batsyeba lalu merancangkan rancangan membunuh suami dari Batsyeba. 

Namun yang luar biasa dari Raja Daud ketika ia ditegur akan dosa dan kesalahannya, maka dengan rendah hati Daud mau mengakui kesalahan kesalahannya dan bertobat.

Kisah Para Rasul 13 : 22, "22

Setelah Saul disingkirkan, Allah mengangkat Daud menjadi raja mereka. Tentang Daud Allah telah menyatakan: Aku telah mendapat Daud bin Isai, seorang yang berkenan di hati-Ku dan yang melakukan segala kehendak-Ku."

Dari ayat ini ditekankan 2 hal yaitu TUHAN Berkenan dan Kita MELAKUKAN Kehendak Tuhan!!

Apa kehendak Tuhan yang dilakukan Daud sehingga dikatakan sebagai bentuk Keberhasilan Rohani. 

Ada 2 poin :

1. I Samuel 30 : 1-6, "Ketika Daud serta orang-orangnya sampai ke Ziklag pada hari yang ketiga, orang Amalek telah menyerbu Tanah Negeb dan Ziklag; Ziklag telah dikalahkan oleh mereka dan dibakar habis.

2

Perempuan-perempuan dan semua orang yang ada di sana, tua dan muda, telah ditawan mereka, dengan tidak membunuh seorang pun; mereka menggiring sekaliannya, kemudian meneruskan perjalanannya.

3

Ketika Daud dan orang-orangnya sampai ke kota itu, tampaklah kota itu terbakar habis, dan isteri mereka serta anak mereka yang laki-laki dan perempuan telah ditawan.

4

Lalu menangislah Daud dan rakyat yang bersama-sama dengan dia itu dengan nyaring, sampai mereka tidak kuat lagi menangis.

5

Juga kedua isteri Daud ditawan, yakni Ahinoam, perempuan Yizreel, dan Abigail, bekas isteri Nabal, orang Karmel itu.

6

Dan Daud sangat terjepit, karena rakyat mengatakan hendak melempari dia dengan batu. Seluruh rakyat itu telah pedih hati, masing-masing karena anaknya laki-laki dan perempuan. Tetapi Daud menguatkan kepercayaannya kepada TUHAN, Allahnya."

Wujud Keberhasilan Rohani, saat kita menghadapi kesukaran hidup, persoalan, pergumulan yang berat sekalipun, kita tetap mau rendah hati mencari Tuhan dan menyerahkan semuanya kepada Tuhan. Berpengharapan penuh kepada Tuhan.

Bila kita tidak mau mencari Tuhan, maka reaksi normal sebagai manusia akan saling menyalahkan, bersungut-sungut kepada Tuhan!!

I Korintus 10 : 10, "10 Dan janganlah bersungut-sungut, seperti yang dilakukan oleh beberapa orang dari mereka, sehingga mereka dibinasakan oleh malaikat maut."

I Korintus 10 : 13, "13 Pencobaan-pencobaan yang kamu alami ialah pencobaan-pencobaan biasa, yang tidak melebihi kekuatan manusia. Sebab Allah setia dan karena itu Ia tidak akan membiarkan kamu dicobai melampaui kekuatanmu. Pada waktu kamu dicobai Ia akan memberikan kepadamu jalan ke luar, sehingga kamu dapat menanggungnya."

Kita boleh yakin bahwa TIDAK ADA kesulitan yang tidak ada jalan keluarnya. Tuhan pasti akan membukakan jalan keluar bagi kita!!


2. Apa yang dilakukan Daud, Mazmur 122 : 1, "Nyanyian ziarah Daud. Aku bersukacita, ketika dikatakan orang kepadaku: "Mari kita pergi ke rumah TUHAN."

Mazmur 27 : 4, "Satu hal telah kuminta kepada TUHAN, itulah yang kuingini: diam di rumah TUHAN seumur hidupkumenyaksikan kemurahan TUHAN dan menikmati bait-Nya."

Mari kita renungkan beberapa alasan atau motivasi dalam ibadah :

a. Apakah kita beribadah karena terpaksa?

b. Apakah kita beribadah karena rutinitas?

c. Apakah kita beribadah karena kerinduan kepada Tuhan?


Setiap kita datang ke rumah Tuhan kita harus memiliki sikap yang baik dan benar, yakni :

1. kita harus memiliki sukacita

2. Kita harus memiliki hati yang sukarela, mari kita memberkati rumah Tuhan dengan kerelaan hati saudara.

3. Kita harus memberikan yang terbaik.

4. Kita menjadi tuan rumah bukan tamu, memiliki kerinduan akan banyak jiwa-jiwa baru yang datang dan bersekutu bersama-sama.

Dengan memasuki tahun yang baru ini, kita memiliki pengharapan yang baru kepada Tuhan, bahwa Tuhan akan selalu menyertai kita dan menjadikan tahun 2023 sebagai tahun Keberhasilan bagi kita semua. 

Belajarlah dari hari kemarin, hiduplah di hari ini, dan milikilah pengharapan untuk hari esok!

Jalanilah dengan penuh semangat dan sukacita. Tahun baru, harapan baru!! Tuhan Yesus memberkati.


Preacher : Pdt. Kol CAJ. DR. Hosea Bambang S.A, S.H, M.A, M.Th, Ph.D

written by : ssr

Tidak ada komentar: