Selamat Datang....Tuhan Memberkatimu...

Selamat Datang di Blog Rehobot Community
Kami berharap Bro en Sis akan mendapatkan banyak berkat dari tulisan-tulisan artikel rohani, kesehatan, psikologi, dan lain sebagainya yang ditulis oleh admin dan rekan-rekan. teman, sahabat inter-denominasi dan ataupun dari para pembaca Buletin Rehobot Community.
Blog ini memfasilitasi publikasi : 1. Berbagai kumpulan Firman Tuhan, 2. Link video Ibadah Raya GBIS Bukit Karmel - Jl. Kebayoran Lama Raya, Jakarta Selatan dan Pos PI GBIS Bukit Karmel - Bumi Serpong Damai 3. Link video konten SenengnyangoFi 4. Dokumentasi foto-foto 5. Link Audio Firman Tuhan yang bisa Anda dengarkan setiap saat - Klik langsung dengarkan

Dengan rendah hati Blog Rehobot Community ini dapat menjadi berkat dan sumber inspirasi dan Referensi firman Tuhan/ Renungan bagi para sahabat terkasih Umat Tuhan yang rindu mengeksplorasi kebenaran demi kebenaran firman Tuhan serta menambah wawasan melalui kesaksian ataupun pengalaman hidup orang lain yang diberkati. Dan sebagai modifikasi informasi, juga dilampirkan cuplikan video singkat saat firman Tuhan disampaikan. Kami ucapkan terima kasih...

Bila Anda ingin memberikan ide / saran / masukan pada kami mengenai blog Rehobot Community, Anda dapat mengirim e-mail ke : rehobot.comm@gmail.com

Tampilkan postingan dengan label reformasi. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label reformasi. Tampilkan semua postingan

Sabtu, Agustus 15, 2020

Reformasi Cara Hidup Ibadah Kita !!

POS PI GBIS BSD ONLINE SERVICE, 9 Agustus 2020

Sharing Firman Tuhan : Bpk.  Imanuel Hendra


Hampir semua negara dunia terguncang oleh pandemi Covid-19. Semua orang yang tinggal di bawah matahari yang sama mendapat kesulitan yang sama. Beberapa negara bahkan meluncur dalam kondisi yang terpuruk, Dan perlu perjuangan berat untuk dapat bangkit mengatasi krisis dari dampak pandemi ini. Guncangan ini terjadi hebat dalam keluarga-keluarga tertentu.

Bagaimana untuk keluar dari keterpurukan ini?

Hizkia, mendapat warisan kerajaan yang sudah jatuh akibat kesalahan yang dilakukan Ahas, ayahnya, yang membiarkan kebiadaban terjadi di Yehuda dan membuat Yehuda berubah setia dari Tuhan.

Apa yang dilakukan Hizkia untuk bangkit dari keterpurukan :

1. Hizkia me-review kegagalan yang ada 

Hizkia menemukan kesalahan utama dari Ayahnya yang membiarkan kebiadaban terjadi di Yehuda dan membuat Yehuda berubah setia dari Tuhan 

Yehuda mengambil keputusan yang tepat, ia mengikat perjanjian dengan TUHAN supaya murka TUHAN lalu dari padanya (2 Taw 29:10). Hizkia menyertakan TUHAN dalam kepemerintahannya dan kiprah politiknya.

Di manakah TUHAN kita tempatkan saat ini ? Sertakan TUHAN dalam setiap langkah hidup kita.


2. Hizkia melakukan reformasi rohani bangsanya.

Hizkia mengajak bangsanya untuk kembali menyembah TUHAN yang benar. Untuk hal itu Hizkia menghancurkan semua penyembahan kepada allah asing (2 Raja 18:4) : Memusnahkan semua bukit pengorbanan, tugu-tugu berhala, termasuk juga ular tembaga Musa yang diberhalakan.  

Hizkia menggantikannya dengan pengudusan dan mentahirkan kembali bait Allah sehingga dapat kembali diselenggarakan kebaktian dan membakar korban bagi-Allah (2 Tawarikh 29:11)

Tinggalkan hal-hal yang merintangi kita untuk beribadah. Jangan pandemi ini dijadikan alasan untuk tidak beribadah. Gunakan waktu yang ada untuk mencari TUHAN lebih serius lagi. Beri asupan yang terbaik untuk tubuh rohani kita.


3. Hizkia pergi beribadah ke rumah Tuhan merendahkan diri dan mempersembahkan korban bakaran sebagai penghapus dosa keluarganya

Hizkia menempatkan Tuhan sebagai yang utama dalam hidupnya, Ia menaruh hormat bagi Allah yang kudus.  

Tempatkan Tuhan sebagai yang utama dalam setiap sesi dan sisi kehidupan kita itulah yang diajarkan Hizkia untuk keluar dari keterpurukan dan bangkit sebagai pemenang. Seperti tertulis di Kitab 2 Raja-raja 18:7, Tuhan menyertai Hizkia, ke manapun juga ia pergi berperang, ia beruntung.

Diakhir kisah ini Hizkia dan seluruh rakyat bersukacita karena Tuhan menyertai pemulihan Yehuda dan keluar dari keterpurukannya. 

Mari reformasi cara hidup peribadahan kita, utamakan Tuhan dan lebih giat lagi mencari Tuhan. Bangkit dan jadilah pemenang.

Amin