Selamat Datang....Tuhan Memberkatimu...

Selamat Datang di Blog Rehobot Community
Kami berharap Bro en Sis akan mendapatkan banyak berkat dari tulisan-tulisan artikel rohani, kesehatan, psikologi, dan lain sebagainya yang ditulis oleh admin dan rekan-rekan. teman, sahabat inter-denominasi dan ataupun dari para pembaca Buletin Rehobot Community.
Blog ini memfasilitasi publikasi : 1. Berbagai kumpulan Firman Tuhan, 2. Link video Ibadah Raya GBIS Bukit Karmel - Jl. Kebayoran Lama Raya, Jakarta Selatan dan Pos PI GBIS Bukit Karmel - Bumi Serpong Damai 3. Link video konten SenengnyangoFi 4. Dokumentasi foto-foto 5. Link Audio Firman Tuhan yang bisa Anda dengarkan setiap saat - Klik langsung dengarkan

Dengan rendah hati Blog Rehobot Community ini dapat menjadi berkat dan sumber inspirasi dan Referensi firman Tuhan/ Renungan bagi para sahabat terkasih Umat Tuhan yang rindu mengeksplorasi kebenaran demi kebenaran firman Tuhan serta menambah wawasan melalui kesaksian ataupun pengalaman hidup orang lain yang diberkati. Dan sebagai modifikasi informasi, juga dilampirkan cuplikan video singkat saat firman Tuhan disampaikan. Kami ucapkan terima kasih...

Bila Anda ingin memberikan ide / saran / masukan pada kami mengenai blog Rehobot Community, Anda dapat mengirim e-mail ke : rehobot.comm@gmail.com

Selasa, April 06, 2021

Misi Kematian Yesus di Kayu Salib

Khotbah Jum’at Agung, 02 April 2021

Bacaan Alkitab Yesaya 53 : 1-10

Tema : Misi Kematian Yesus di kayu Salib


Kitab Yesaya ini ditulis oleh seorang nabi yang bernama  Yesaya 700 tahun sebelum Yesus lahir. Dan isinya memuat berita tentang pribadi seorang hamba Tuhan yang buruk rupanya (Yes 52 ; 14) yang tidak dipercaya oleh orang, tunas dari tanah kering, tidak tampan dan menarikpun tidak, dihina dan dihindari orang dan seorang yang penuh dengan kesengsaraan (Yes 53 : 1-3).

Dan di dalam Kitab Yesaya ini juga merupakan Kitab yang sarat dengan nubuatan tentang Kelahiran Yesus sebagai Allah Immanuel ( Yes 7 : 14 ) sebagai penasehat Ajaib, Allah yang perkasa , Bapa yang Kekal, Raja Damai ( Yes 9 : 6 ).

Berita ini pula yang disampaikan oleh Petrus pada hari Raya Pantekosta sehingga 3000 orang bertobat. Dan oleh Filipus di Samaria dan banyak di antara sida sida yag bertobat. Sedangkan bacaan yang sedang kita baca ini adalah berita tentang salib Yesus Kristus yang Ajaib penuh Kuasa bahkan di kolong langit ini tidak ada yang dapat menyelamatkan manusia kecuali nama Yesus yang kita peringati hari ini sebagai  hari Jumat Agung. Dari bacaan di atas ada 3 hal penting  yang perlu kita perhatikan

 

! . Kebebalan hati Manusia  Siapakah yang percaya kepada berita yang kami dengar, dan kepada siapakah tangan kekuasaan Tuhan dinyatakan ?” ( 1 )

a.     Yesaya bertanya : Siapakah yang percaya kepada berita yang kami dengar. Karena perilaku manusia pada kenyataannya lebih suka akan apa yang menyenangkan mata, apa yang mengenakkan telinga dan apa yang membuat hidup bahagia bagi dirinya sendiri. Pada saat ini orang lebih suka berjam-jam nongkrong di depan TV nonton Sinetron dan drama Korea yang sedang Booming ketimbang membaca  dan merenung kan Firman Tuhan, apalagi kalau artisnya  yang disukai, orang di sekitar dinggap tidak ada. Orang lebih suka mendengar dan menyaksikan berita gosip Dan kebanyakkan orang lebih suka kepada hal-hal yang bersifat duniawi ketimbang  pada Tuhan Yesus yang hebat, itulah trend orang Kristen saat ini  sehingga sangatlah wajar kalau Yesaya bertanya siapakah yang percaya kepada berita yang kami dengar..

 

b.     dan kepada siapakah tangan kekuasaan Tuhan dinyatakan ?” ( 1 )

·        Bagiku dan bagimu bagi setiap yang percaya

·        Bagi setiap orang yang punya masalah

·        Bagi Setiap orang yang sakit

·        Bagi setiap orang yang terikat kuasa kegelapan

·        Bagi setiap orang yang meridukan anak

·        Bagi setiap orang yang merindukan pasangan hidup

Kuncinya asal kita percaya dan memiliki iman yang teguh.

 

2 . Pendapat manusia dan pendapat Allah ( 4,5 )

    Pendapat manusia ( Kej 18 : 12 – 13 ) 

    Pendapat Allah ( Kej 21 : 1 – 2  : 30 : 22 )

    Mana mungkin aku kan sudah bangkrut, rugi ( Kisah Ayub ) Ayub 42 : 10

   Tuhan sanggup memulihkan keadaan Ayub dan memulihkan keadaan dan memberkati Ayub 2 X dari kepunyaan yang terdahulu.

    Mana mungkin sih  penyakitku kan sudah kronis . komplikasi bahkan dokter sudah Hands Up dan memvonis mati . Saya kan orang sudah bejat moral ( 5 )

Dari ayat 4 dan 5 ada 3 hal penting.

·        Segala kesengsaraan kita sudah diangkat di golgota oleh Salib Kristus kita diselamatkan

·        Dosamu sudah diampuni melalui darah Yesus

·        Oleh bilur-bilurNya sakit disembuhkan

 

3. Misi Kematian Yesus di kayu Salib.

    Kematian Yesus bukan merupakan sebuah kekalahan tetapi awal kemenangan. Tidak banyak orang yang berbicara tentang kematian, karena kematian bagi menusia adalah akhir dari sebuah kehidupan. Berbeda dengan Yesus Kristus, melalui kematiannya Dia justru memulai misinya untuk menyatakan kemena ngan sebagai suatu penggenapan Firman yang terdapat dalam Kejadian 3: 15, Aku akan mengadakan permusuhan antara engkau dan perempuan ini, antara keturunanmu dan keturunannya, keturunannya akan meremukkan kepala mu, dan ketrurunanmu akan meremukkan tumitnya."

  

    Salib mempunyai pengaruh yang sangat besar untuk menyempurnakan kehidupan manusia itulah bagian misi Tuhan yang lain di kayu salib. Karena Salib sejati nya adalah pintu masuk bagi manusia untuk menerima Kemuliaan Tuhan.

    Bagi umat Kristiani penyaliban Yesus yang kita peringati sebagai hari Jumat Agung sesungguhnya adalah Misi Tuhan untuk menyelamatkan, memerdekakan dan memproklamasikan manusia dari belenggu dosa. Dan di hari Jumat Agung ini kita diingatkan kembali akan 7 perkataan Yesus.

·        "Ya Bapa, ampunilah mereka, sebab mereka tidak tahu apa yang mereka perbuat." ( Luk 23 : 34 )

·        "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya hari ini juga engkau akan ada bersama-sama dengan Aku di dalam Firdaus." (Luk 23 :43 )

·        "Ibu inilah, anakmu."( Luk 23 : 42 )

·        "Eli eli lama sabakhtani

·        Aku Haus

·        Sudah selesai

·        Ya Bapa ke dalam tanganMu kuserahkan nyawaKu."

Dan ketika Yesus mengatakan sudah selesai di Kayu Salib maka sejatinya kita telah dibebaskan dari segala belenggu dosa. Dan di dalam Yesus Kristus tidak ada lagi penghukuman dan kutuk. Itulah makna sesungguhnya tentang Misi Kematian Yesus di kayu Salib. Amien. Tuhan Yesus Memberkati

 

Gembala Jemaat : Pdt. Agus Octavianus.