Selamat Datang....Tuhan Memberkatimu...

Selamat Datang di Blog Rehobot Community
Kami berharap Bro en Sis akan mendapatkan banyak berkat dari tulisan-tulisan artikel rohani, kesehatan, psikologi, dan lain sebagainya yang ditulis oleh admin dan rekan-rekan. teman, sahabat inter-denominasi dan ataupun dari para pembaca Buletin Rehobot Community.
Blog ini memfasilitasi publikasi : 1. Berbagai kumpulan Firman Tuhan, 2. Link video Ibadah Raya GBIS Bukit Karmel - Jl. Kebayoran Lama Raya, Jakarta Selatan dan Pos PI GBIS Bukit Karmel - Bumi Serpong Damai 3. Link video konten SenengnyangoFi 4. Dokumentasi foto-foto 5. Link Audio Firman Tuhan yang bisa Anda dengarkan setiap saat - Klik langsung dengarkan

Dengan rendah hati Blog Rehobot Community ini dapat menjadi berkat dan sumber inspirasi dan Referensi firman Tuhan/ Renungan bagi para sahabat terkasih Umat Tuhan yang rindu mengeksplorasi kebenaran demi kebenaran firman Tuhan serta menambah wawasan melalui kesaksian ataupun pengalaman hidup orang lain yang diberkati. Dan sebagai modifikasi informasi, juga dilampirkan cuplikan video singkat saat firman Tuhan disampaikan. Kami ucapkan terima kasih...

Bila Anda ingin memberikan ide / saran / masukan pada kami mengenai blog Rehobot Community, Anda dapat mengirim e-mail ke : rehobot.comm@gmail.com

Selasa, Juli 21, 2020

Tanda Seorang Memiliki Iman yang Mantap


Khotbah Minggu , 19 Juli 2020
Nats Firman : Filipi 4 : 1-9

“ Hendaklah kebaikan hatimu diketahui semua orang, Tuhan sudah dekat” ( Filipi 4 : 5 )

Tanda atau ciri biasanya digunakan untuk mengenali atau menandai sesuatu supaya mudah untuk diingat. Sebagai orang yang memiliki iman yang mantap kepada Allah hendaklah memiliki ciri atau tanda khusus  atas keimanan kita. Adapun ciri atau tanda orang yang punya iman yang mantap itu harus dapat dilihat dalam tindakan dan tingkah laku kita sehari-hari. Dan juga harus dapat menjadi berkat dan kesaksian bagi setiap orang yang melihat atau berhubungan dengan kita. Adapun tanda dan ciri dari orang yang memiliki iman yang mantap adalah sebagai berikut :

1 . Teguh dan tidak mudah goyah di dalamTuhan.
Euodia kunasihati dan Sintike kunasihati, supaya sehati sepikir dalam Tuhan”  (Filipi 4 : 1 ) Teguh itu artinya mempunyai prinsip dan pandangan yang tetap, Tidak pernah berubah walau banyak tantangan, rayuan, hasutan yang silih berganti datang menawarkan sesuatu yang membuat iman kita runtuh. Orang yang tetap teguh di dalam Tuhan adalah orang yang kedapatan tetap setia sampai akhir hidupnya. Dan ia layak disebut pahlawan iman untuk dirinya dan orang-orang di sekitarnya Tidak mudah goyah artinya mempunyai pendirian dan iman yang mantap. Rasul Paulus mengatakan : banyaknya badai dan gelombang hidup tidak mengendorkan pelayanan yang kita lakukan, badai itu tidak akan menggoyahkan kita, dan kesukaran yang kita hadapi tidak akan mnenggelamkan hidup kita.  Memiliki iman yang teguh dan tidak mudah goyah kepada Allah, berarti kita juga mengakui kehebatan, kedaulatan dan kemahakuasaan Allah. Dengan kita mengakui hal seperti ini, kita tidak akan mudah menjadi lemah dan putus asa sekalipun ada banyak masalah dan tantangan yang harus kita hadapi.

2. Selalu bersukacita”Bersukacitalah senantiasa di dalam Tuhan! Sekali lagi kukatakan, Bersukacitalah !”( Filipi 4:4 ) Bersukacita merupakan manifestasi kehidupan yang membuat kita dapat memancarkan kebaikan Allah. Melalui ekspresi gembira dan senang Sukacita menjadi penting dalam kehidupan kita, sebab itulah kekuatan dalam Tuhan.Sukacita itu bersumber pada hati yang berduka karena dosa, sukacita itu bersumber dari orang yang bermurah hati, sukacita bersumber pada hati yang berserah pada kehendak Allah. Banyak hal-hal luar biasa yang terjadi dalam hidup kita, tetapi seringkali kita tidak menyadari  bahwa sebenarnya semua itu adalah berkat atau anugrah Tuhan yang harus kita syukuri. Salah satu tanda atau ciri orang yang memiliki Iman yang mantap adalah selalu sesukacita, bukan hanya karena Tuhan memberkati kita, tetapi lebih mengenal siapa Allah yang kita sembah (19 ) Dengan selalu bersukacita, kita akan membuat persekutuan atau  hubungan kita dengan Allah semakin indah dan menggairahkan.

3 . Tidak Takut dan KuatirJanganlah hendaknya kamu kuatir tentang apapun juga, tetapi nyatakanlah dalam segala hal keinginanmu kepada Allah dalam doa dan permohonan dengan ucapan syukur”( Filipi 4:6 ).Yesus berkata “ Janganlah takut, hai kamu kawanan kecil. Karena Bapamu telah berkenan memberikan kamu kerjaan itu” Kita memang kecil, namun kita punya Allah yang besar, bahkan maha besar. Kuatir boleh tetapi jangan sampai kuatir itu menguasai hidup kita, Karena Allah akan menepati semua janji-janji-Nya yang telah diberikan kepada umat-Nya di dalam hidup kita, sehingga tidak ada lagi yang dapat membuat kita kuatir. Kita tinggal menyatakan keinginan kepada Allah di dalam doa dan permohonan dengan ucapan syukur.

4. Memilki pikiran yang positif” Jadi akhirnya saudara-saudara, semua yang benar, semua yang mulia, semua yang adil, semua yang suci, semua yang manis, semua yang sedap dide ngar, semua yang disebut kebajikan dan patut dipuji, pikirkanlah semua itu ( Filipi 4 : 8 ) Orang yang memiliki Pikiran yang positif selalu menjaga hatinya, karena hati adalah bagian terpenting dalam kekristenan. Jika hati dan pikiran kita bersih, maka kita berkenan kepada Allah. Berpikir positif berarti tidak pernah mau memikirkan hal-hal yang mengurangi manisnya senyuman, karena senyuman merupakan gambaran hati. Tidak selamanya orang di sekitar kita dapat menguatkan dan meneguhkan hati, terutama pada saat menghadapi masalah. Dalam hal menguatkan hati dan pikiran, kita bisa belajar dari Daud. Ada beberapa hal luar biasa yang dialami Daud setelah menguatkan hati dan pikirannya di dalam Tuhan. 

Pertama : hubungannya dengan Tuhan dipulihkan kembali (1 Sam 30:7
Kedua : memiliki pikiran yang tenang dan hati yang sabar ( 1 Sam 30 : 1-20 ). Peristiwa yang dialami Daud mungkin pernah juga kita alami. Tetapi orang percaya yang selalu berpikir positif akan selalu yakin bahwa Tuhan tidak pernah meninggalkan  kita  Dengan memiliki pikiran yang positif akan dapat membangun dan  menghasilkan hal-hal yang baik. Hal tersebut tidak saja berguna bagi diri kita sendiri, tetapi juga akan berguna bagi orang lain. 

Sebagai kesimpulan : supaya kita tetap memiliki iman yang mantap, yang harus diperhatikan adalah Teguh dan tidak mudah goyah, selalu bersukacita, tidak takut dan gentar dan selalu memiliki pikiran yang positif. Tuhan Yesus Memberkati.

Gembala Jemaat : Pdt. Agus Octavianus