Selamat Datang....Tuhan Memberkatimu...

Selamat Datang di Blog Rehobot Community
Kami berharap Bro en Sis akan mendapatkan banyak berkat dari tulisan-tulisan artikel rohani, kesehatan, psikologi, dan lain sebagainya yang ditulis oleh admin dan rekan-rekan. teman, sahabat inter-denominasi dan ataupun dari para pembaca Buletin Rehobot Community.
Blog ini memfasilitasi publikasi : 1. Berbagai kumpulan Firman Tuhan, 2. Link video Ibadah Raya GBIS Bukit Karmel - Jl. Kebayoran Lama Raya, Jakarta Selatan dan Pos PI GBIS Bukit Karmel - Bumi Serpong Damai 3. Link video konten SenengnyangoFi 4. Dokumentasi foto-foto 5. Link Audio Firman Tuhan yang bisa Anda dengarkan setiap saat - Klik langsung dengarkan

Dengan rendah hati Blog Rehobot Community ini dapat menjadi berkat dan sumber inspirasi dan Referensi firman Tuhan/ Renungan bagi para sahabat terkasih Umat Tuhan yang rindu mengeksplorasi kebenaran demi kebenaran firman Tuhan serta menambah wawasan melalui kesaksian ataupun pengalaman hidup orang lain yang diberkati. Dan sebagai modifikasi informasi, juga dilampirkan cuplikan video singkat saat firman Tuhan disampaikan. Kami ucapkan terima kasih...

Bila Anda ingin memberikan ide / saran / masukan pada kami mengenai blog Rehobot Community, Anda dapat mengirim e-mail ke : rehobot.comm@gmail.com

Kamis, Maret 31, 2011

Mengenal penyakit TBC


Penyakit TBC (Tuberkulosis atau disingkat TB) di Indonesia sudah menduduki rangking terbesar ke-5 di dunia setelah India, China, Afrika Selatan dan Nigeria (lihat gambar di bawah artikel ini). Sedangkan di Jawa Barat temuan kasus TB berada pada peringkat ke-4 setelah propinsi Sulawesi Utara, Banten dan Maluku.
TB yang disebabkan oleh kuman/ bakteri Mycobacterium tuberculosis yang merupakan bakteri tahan asam ini banyak diderita oleh kelompok usia produktif secara ekonomi (15 – 50 thn) dan sebagian besar berasal dari keluarga miskin.
Selain pengobatan TB yang rumit di mana sedikitnya 4 jenis antibiotik seperti Rifampisin, Isoniazid, Pirazinamid dan Ethambutol yang harus diminum selama 2 bulan dan 4 bulan dengan 2 kombinasi antibiotik, ternyata dengan munculnya kasus HIV-AIDS akan menambah permasalahan TB karena HIV-AIDS merupakan faktor resiko paling kuat untuk tertular TB.
Kasus TB masih menjadi masalah kesehatan masyarakat, karena masih banyak pasien TB yang belum berhasil disembuhkan dan terus menularkan kepada yang lain, satu orang TB apabila tidak diobati maka berpotensi menularkan sekitar 10 – 15 orang di sekitarnya, betapa infeksiusnya penyakit ini sehingga dengan potensi seperti itu, maka semua orang yang tinggal di Indonesia dapat dipastikan sudah pernah terpapar oleh bakteri TB, namun tidak semua orang timbul gejala dan menjadi sakit karena TB tergantung pada daya tahan tubuh masing-masing.
Salah satu faktor yang mempengaruhi tidak berhasilnya pengobatan TB adalah masih banyaknya sarana pelayanan kesehatan yang tidak menerapkan standard tata laksana TB yang direkomendasikan oleh WHO (Strategi DOTS), oleh karena itu disarankan bagi pembaca Rehobot bila suatu saat Anda ataupun orang yang Anda kenal didiagnosa sakit TB dan sebelum diobati oleh dokter, tanyakan apakah di klinik/ tempat prakteknya tersedia pelayanan TB dengan strategi dots dan gratis obat anti TB (OAT) sebab di seluruh Puskesmas sudah tersedia OAT gratis.
Penanggulangan dan pemberantasan penyakit TB adalah upaya memutuskan rantai penularan penyakit TB dengan cara menemukan penderita TB sedini mungkin dan mengobati sampai sembuh dengan tatalaksana sesuai standar WHO.
Diagnosis TB ditegakkan bila ditemukan kuman/bakteri TB pada sediaan reak / dahak /sputum penderita, foto rontgen hanya penunjang saja. Dan gejala curiga sakit TB bila batuk produktif (menghasilkan dahak) selama lebih dari 2 minggu, maka dianjurkan segera konsultasi ke dokter/ puskesmas terdekat.
Paradigma sehat agar kita tidak mudah tertular penyakit TB adalah dengan meningkatkan perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) dengan cara : makan dengan gizi seimbang; cukup istirahat; tidak merokok; menjaga rumah dan lingkungan sehat.




Written by admin

Sabtu, Maret 26, 2011

Membela Tuhan vs Dibela Tuhan?!


Saya punya kewajiban untuk membela Tuhan, membela agama saya… Tuhan butuh saya untuk membelanya. Akan saya hadapi semua orang-orang yang memusuhi Tuhan dan agama saya….
Wowww… hebat sekali kita, bisa membela Tuhan dan agama. Padahal seperti yang kita ketahui bahwa posisi pihak yang sanggup memberikan pembelaan pasti tentulah ia lebih superior (lebih kuat, lebih berkuasa) dibanding pihak yang dibela….
Jadi secara sederhana, apakah itu berarti Tuhan dan agama tidak sanggup membela diriNya sendiri? Lalu untuk apa kita sujud menyembah kepada sesuatu/ sosok yang justru perlu pembelaan kita?
Tentulah bila kita mau saling jujur dari lubuk hati kita yang terdalam, bahwa kita sebagian besar umat manusia memiliki keinginan untuk mencari – mendapatkan Tuhan yang kita percaya sebagai Sang Pencipta, sosok yang Maha Kuasa, Maha Suci yang pantas untuk kita sembah dan puja, tempat untuk kita bersandar baik untuk meminta pertolongan, belas kasihanNya dan pengampunanNya.
Bukankah ketika kita menyatakan diri kita sebagai pembela Tuhan berarti kita secara terang-terangan merendahkan Tuhan dengan menganggap bahwa Tuhan tidak mampu membela diriNya sendiri, tidak lebih berkuasa daripada kita?! Tidak lebih hebat dari kita yang notabene mengaku sebagai umatNya?! Atau menjadikan diri kita sebagai pembela agama, bukankah itu berarti kita juga menganggap bahwa kita tidak menyakini sepenuhnya bahwa agama yang kita yakini tidak dapat memberikan jalan keluar ataupun solusi yang bijak?
Atau manakah yang lebih benar, apakah kita sedang menyembah agama? atau menyembah Tuhan?
Hanya Anda yang dapat menjawabnya….
Tuhan memberkati kita semua….

Rabu, Maret 02, 2011

Junior Community

Admin mendapat informasi bahwa Sekolah Minggu GBIS Bukit Karmel (Bukit Karmel Sunday School) telah membentuk sebuah kelas baru yang memfasilitasi bagi anak-anak sekolah minggu yang berusia remaja (sekitar 11-17 tahun)yang sudah berjalan sekitar 2 bulan yang lalu.
'Junior Community' begitulah sebutannya, kelas baru yang diketuai oleh Sdr. Erik ini dibina oleh K'Winarto, C'Eeng, C'Djuwati yang selalu setia mendampingi dan membina anak-anak muridnya untuk siap menjadi remaja-remaja rohani yang siap menjadi teladan dan menjadi terang di sekolahnya, keluarganya serta kehidupan pergaulannya.
Kelas yang diadakan di luar jam Sekolah Minggu, yaitu pada jam 12.30 WIB, usai ibadah siang.
Tiada lain kata yang dapat admin ucapkan, SELAMAT ya!!! Tetap setia dan solid... persiapkan diri kalian sungguh-sungguh.... menjadi remaja-remaja yang mampu membawa perubahan bagi orang di sekitarnya.... Gbu...